BOGOR – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meminta Gabungan Pengusaha Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Bogor untuk bersinergis menentukan citra Kota Bogor, hal itu diungkapkan Bima dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Gapensi ke IX di Hotel Sahira Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal pada Selasa (26/10/2021) siang.
Dalam Muscab terpilih Ketua Gapensi incumbent Irwan M. Nur secara aklamasi.
Bima mengatakan, sebagai mitra Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor Gapensi juga menentukan citra kota karena kualitas pembangunan, kualitas fisiknya. Diakhir tahun wali kota pasti lebih tegang dari waktu-waktu tertentu karena dikejar target. Bagaimana tantangan target tercapai, dengan kualitas terjaga. Sehingga dalam pembangunan banyak cerita indah tapi banyak juga catatan.
“Catatan ada ketika tidak tepat waktu tidak selesai ataupun kualitas nya, punten, amburadul. Tetapi semangat Gapensi untuk menyatukan dan menjaga kualitas pembangunan pemerintah. Agar menjadi tuan rumah di kota sendiri, tapi kewajiban pekerjaan dijalankan dengan baik. Banyak masuk aspirasi Pak wali tolong ada asas pemerataan, saya sepakat pengusaha Kota Bogor menjadi tuan rumah di kota sendiri, tapi saya minta kualitas dijaga,” ungkap Bima.
Bima membeberkan, saat ini ada temuan terowongan bawah tanah, awalnya dipikir mungkin jalur akses manusia, tapi itu ternyata itu saluran air. Kemudian dibentuk tim untuk mengungkap itu. Ternyata temuan itu saluran air yang sangat canggih, 1,5 abad kualitas masih terjaga. Tidak ambil pusing pemerintah kota saat itu, malah membuat saluran air baru.
“Seharusnya saluran itu bertahap bisa direvitalisasi, saya sampaikan bangunan Belanda itu dahsyat kualitasnya. Dahulu penunjukan langsung jadi maksimal, tapi sekarang banyak hal faktor untuk mengerjakan bersaing harga rendah, ada waktu pembangunan diawasi ini, itu. Pemkot Bogor pasti terus berbenah, saya selalu keras kalau ada Staff terindikasi main-main. Kami akan bongkar kalau main-main, kami instruksikan semua lelang cepat, jadi tidak menumpuk diakhir tahun. Kami bebenah dan evaluasi semua, Gapensi saya harap juga ikut bebenah,” jelasnya.
“Semangat kebersamaan dan semangat meningkatkan kualitas kerja. Terimakasih kepada teman-teman kontruksi, Kota Bogor Gapensi aktif dibandingkan kota lain di Jawa Barat. Selamat bermusyawarah, siapapun yang terpilih Pemkot Bogor siap berkolaborasi,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua BPD Gapensi Jawa Barat, H. TB Nasrul Ibnu HR. menyampaikan, harapan kepada ketua Gapensi Kota Bogor terpilih untuk bisa memimpin dan mengatur wadah organisasi dengan segala persoalan ditengah pandemi. Ia juga mengapresiasi dan berterimakasih kepada Badan Pengurus Muscab IX Gapensi Kota Bogor karena telah taat terhadap azas dalam melaksanakan amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
“Saya berikan apresiasi setinggi-tingginya dan berterima kasih karena telah melaksanakan azas dan hari ini gapensi dapat melaksanakan muscab ditengah pandemi Covid-19,” katanya.
Nasrul berharap, agar Gapensi Kota Bogor bisa terus menjadi mitra dengan Pemkot Bogor.
“Saya berharap agar terus bermitra di daerah khususnya pemerintah kota bogor,” harapnya.
Di tempat yang sama, Ketua Gapensi Kota Bogor Irwan M. Nur dalam sambutannya menyampaikan, Muscab IX Gapensi Kota Bogor adalah kegiatan yang diamatkan oleh AD/ART yang wajib dilaksanakan dalam rangka menjaga keberlangsungan visi dan misi Gapensi Kota Bogor.
“Muscab IX tahun 2021 ini berlangsung satu hari diikuti 110 badan usaha sesuai dengan daftar peserta yang telah melakukan registrasi,” ujarnya.
Irwan melanjutkan, Gapensi Kota Bogor sebagai mitra dalam membangun infrastruktur daerah merasa wajib memberikan pelayanan yang maksimal kepada anggota-anggotanya. Sehingga badan usaha yang tergabung dalam Gapensi Kota Bogor memiliki kemapuan sesuai klasifikasi dan kualifikasi usaha yang dimiliki badan usaha.
“Alhamdulillah sampai saat ini Gapensi Kota Bogor masih menjadi asosiasi dengan anggota terbanyak,” tambahnya.
Pada kesempatan ini, Irwan ingin menyampaikan berkaitan dengan UU 11/2020 tentang Cipta Kerja. Menurutnya, regulasi ini seharusnya memberikan kemudahan dalam perizinan usaha, namun dalam kenyataan di lapangan masih ada kendala yang dihadapi oleh anggota Gapensi. Ia berharap Pemkot Bogor melalui Bank Kota Bogor bisa melakukan berkerjasama dengan Gapensi Kota Bogor yang berhubungan dengan usaha di Kota Bogor.
“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh panitia Muscab, ketua SC dan OC beserta jajarannya, sekretariat Gapensi yang sudah luar biasa menjadi terlaksananya Muscab IX Gapensi Kota Bogor ini,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Kadin Kota Bogor, Almer Rusydi Faiq berharap, kepada ketua Gapensi terpilih nanti bisa menjadi ketua yang memperjuangkan anggota-anggotanya untuk berkarir di APBD Kota Bogor maupun swasta.
“Saya berharap kedepannya ketua terpilih yang bisa memperjuangkan anggotanya berkarir di Kota Bogor,” harapnya.
Menurut Almer, pekerjaan dari Gapensi tidak hanya dari APBD saja. Sebab masih banyak pekerjaan kontruksi dari swasta yang hatus dikerjasamakan dengan Gapensi.
“Kami Kadin Kota Bogor mempunyai good working dengan temen-temen Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor. Dirinya melihat bahwa banyak Mantenance hotel yang berasal dari Jakarta. Saya berharap kedepannya ketua terpilih yg bisa memperjuangkan anggotanya berkarir di Kota Bogor, salah satunya bisa bekerjasama dengan PHRI,” bebernya.
Terakhir, Ketua Panitia Muscab Gapensi ke IX Rizal Thalib menambahkan, jika pelaksanaan muscab dilakukan dengan prokes yang sangat ketat. Sejumlah tamu dari luar Bogor pun menjalani swab antigen terlebih dahulu sebelum masuk ke ruangan muscab.
Diketahui, Muscab juga ada kadedeuh atau tanda kasih berupa doorprize dari partisipasi dan apresiasi dari Ketua Kadin Kota Bogor Almer Faiq Rusydi sebuah sepeda motor, juga dari para pengusaha yang lain.=