Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Disnaker Kota Bogor Kembali Gelar Job Fair 2025 di Plaza Jambu Dua
    • Denny Mulyadi Tinjau Validasi Data Sosial Ekonomi Nasional di Ciwaringin
    • Jumat Berkah, Petani di Kencana Kota Bogor Terima Pupuk Organik Gratis
    • Pantau Keamanan MBG, Dedie Rachim Tinjau Dapur SPPG
    • Dua ABK Asal Kota Bogor yang Terlantar di Laut Disambut di Balai Kota
    • Soroti Krisis Obat RSUD, Banu Bagaskara Dorong Percepatan Pembahasan Raperda Kesehatan 
    • Kementan dan DPR RI Kembali Serahkan Bantuan untuk Petani Kota Bogor
    • Bertemu Catatan Akhir Sekolah, Dedie Rachim Dukung Pencegahan Aksi Tawuran
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Wali Kota Bogor Melantik 9 Pejabat Fungsional dan 29 Kepala Sekolah Di Kota Bogor
    Jawa Barat

    Wali Kota Bogor Melantik 9 Pejabat Fungsional dan 29 Kepala Sekolah Di Kota Bogor

    6 September 20223 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto melantik sembilan pejabat Fungsional dan 29 kepala sekolah ditingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di SD Negeri Otista, Kecamatan Bogor Tengah pada Selasa (6/9/2022) pagi.

    Bima berpesan agar para kepala sekolah bergerak cepat menginventarisasi sarana dan prasarana yang ada di sekolah dan segera ditindaklanjuti.

    “Saya melantik saudara dan saudari pejabat fungsional, dapat melaksanakan sesuai tanggung jawab nya. Karena ini ditempat pelantikan, gedung pendidikan dekat Istana Bogor tapi ambruk, kita minta kepala sekolah dan Dinas Pendidikan (Disdik) memprioritaskan kelaikan sarpras pendidikan, laporkan agar bisa dianggarkan. Untuk memastikan jangan ada tertunda delay sehingga ada kroban jiwa,” ungkap Bima kepada wartawan.

    Bima melanjutkan, karena pendidikan merupakan yang utama, maka dari itu tahun depan dianggarkan Rp67 miliar untuk pendidikan.

    “Karena pendidikan saya bisa jadi wali kota, Kadisdik pak Hanafi bisa jadi karena pendidikan. Karena itu penting sekali pendidikan. Ini dilakukan untuk keselamatan dan kenyamanan anak didik kita. Saya tidak mau lagi ada laporan ruang sekolah runtuh dan atap runtuh. Saya meminta betul kepala sekolah tidak saja mengejar kompetensi. Dikawal, dijaga dan dididik anak agar menjadi generasi pancasilais,” jelasnya.

    “Kita ciptakan generasi yang tidak bisa dijebak aliran sesat dan tidak jadi intrik untuk kepentingan politik. Bimbing menjadi anak yang religius, nasional dan cinta bangsa dan negara. Untuk tenaga kesehatan yang berjuang dimasa pandemi Covid-19, semoga tuhan memberikan kesehatan dan kekuatan. Selamat bertugas,” tambah Bima.

    Ditempat yang sama, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bogor, Taufik mengatakan, ada 29 kepala sekolah tingkat SD dan SMP yang mengalami rotasi dan promosi. Hal ini dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan kepala sekolah yang ada ditingkat SD maupun SMP.

    “Kemudian ada juga sembilan jabatan fungsional dilingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kota Bogor,” ungkap Taufik.

    Sementara itu, Kepala Disdik Kota Bogor, Hanafi menuturkan, pelantikan diadakan di sekolah beberapa waktu lalu runtuh, ini menunjukan bahwa beberapa Sarana dan Prasarana (Sarpras) sekolah ini perlu perhatian khusus.

    Pihaknya sudah melakukan secara teknis, membuat aplikasi singgasana untuk kepala sekolah mengentri kebutuhan-kebutuhan Sarpras yg dibutuhkan baik perbaikan ringan, sedang maupun berat. Sehingga menjadi rencana kerja untuk perbaikan selanjutnya, tentu ini tidak terhindar dari penganggaran yang cukup.

    “Kedua, terkait dengan pemahaman, sekolah di Kota Bogor ini heterogen, tidak menutup kemungkinan sekolah itu berbagai macam ragam dari berbagai macam daerah, kami tanamkan kepada mereka tidak ada perbedaan suku tapi ini adalah NKRI. Berikan pemahaman yg utuh kepada anak kita, karena saat ini banyak sekali kendala yang dihadapi oleh anak-anak terkait dengan medsos, ada ajaran yang tidak baik untuk pembinaan anak, sehingga perlu penanaman yang khusus di sekolah,” tegasnya.

    Hanafi membeberkan, berikutnya pihaknya adakan pengisian kepala sekolah, di SMP ada 8 di SD 21 orang, yang pensiun sebenarnya tidak segitu, di SD yg kosong ada14, tapi karena yang 14 ada sekolah kecil dan sekolah besar bagi calon kepala sekolah yang baru ditempatkan disekolah yang relatif siswanya sedikit. Sehingga terjadi perputaran, begitu juga di SMP ada 2 yang kosong diputar memjadi 8.

    “Harapan kami tingkat pendidikan di Kota Bogor bisa meningkat, saya berikan kepercayaan kepada kepala sekolah dan guru untuk berinovasi supaya ada peningkatan kualitas pendidikan di Kota Bogor,” pungkasnya.

    Bima Arya Dinas Kesehatan Dinas Pendidikan Hanafi
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kota Bogor

    DBD Menyerang Ditengah Merebaknya Virus Covid-19, Dinkes Kota Bogor Imbau Untuk Tetap Waspada

    13 Maret 2020
    Kesehatan

    Jangan Salah Kaprah Soal Olahraga di Masa Pandemi, Ini Penjelasannya

    8 November 2020
    Apel Sumpah Pemuda

    Apel Sumpah Pemuda, Dedie Rachim Lepas Jambore Kepemudaan

    29 Oktober 2022

    Pemkot Bogor Akan Lanjutkan Pembangunan R3

    19 Februari 2021
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Covid19

    Lima Orang Positif, Bima Imbau Salah Satu Bank Swasta Tutup Sementara

    3 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Panin Bank di…

    Daerah

    Terima Banyak Aduan Soal Pinjol, DPRD Kota Bogor Siapkan Raperda

    30 Mei 2022

    BOGOR – DPRD Kota Bogor saat ini tengah menyiapkan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Perlindungan…

    Ekonomi

    Wali Kota Bogor Sampaikan Perubahan KUA-PPAS 2022 dan KUA-PPAS 2023

    16 Agustus 2022

    Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor menggelar rapat paripurna yang membahas rancangan Kebijakan Umum…

    APEKSI

    APEKSI Siap Kolaborasi dengan LKPP, Dorong Transaksi Belanja Produk Dalam Negeri di Daerah

    8 Februari 2023

    Jajaran Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) melakukan pertemuan dengan Kepala Lembaga Pengadaan…

    Anti Korupsi

    Wujudkan Dunia Usaha Antikorupsi, Pelaku Usaha Kota Bogor Ikuti Bimtek

    28 Mei 2025

    BOGOR – Sebanyak 100 pelaku usaha di Kota Bogor menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Dunia…

    Ekonomi

    Tahu dan Tempe Kembali Kepasaran, Atang Sampaikan Solusi Menyelesaikan Masalah Kedelai

    25 Februari 2022

    HUMPROPUB – Komoditi tahu dan tempe di Kota Bogor, sempat menghilang dari pasaran selama tiga…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    BarayaNews.co.id
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.