Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Jumat Berkah, Petani di Kencana Kota Bogor Terima Pupuk Organik Gratis
    • Pantau Keamanan MBG, Dedie Rachim Tinjau Dapur SPPG
    • Dua ABK Asal Kota Bogor yang Terlantar di Laut Disambut di Balai Kota
    • Soroti Krisis Obat RSUD, Banu Bagaskara Dorong Percepatan Pembahasan Raperda Kesehatan 
    • Kementan dan DPR RI Kembali Serahkan Bantuan untuk Petani Kota Bogor
    • Bertemu Catatan Akhir Sekolah, Dedie Rachim Dukung Pencegahan Aksi Tawuran
    • Politisi PDI Perjuangan Minta Realisasi Nyata Soal Rencana Pemerintah Hapus Tunggakan Iuran BPJS
    • Koridor 5 dan 6 Biskita Kembali Mengaspal
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Wali Kota Bogor Ajak Mahasiswa Ambil Peran Dalam Menghadapi Pandemi
    Kesehatan

    Wali Kota Bogor Ajak Mahasiswa Ambil Peran Dalam Menghadapi Pandemi

    6 September 20213 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Wali Kota Bogor, Bima Arya mengajak mahasiswa untuk mengambil peran dalam menghadapi masa-masa saat ini yang tidak mudah, baik dalam bentuk gagasan atau program maupun hal-hal yang sifatnya kerelawanan.

    Hal ini dikatakannya saat memberikan sambutan pembukaan Bimbingan Mahasiswa Baru (BIMARU) Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kesatuan Bogor Tahun 2021 secara virtual di ruang kerjanya, Balai Kota Bogor, Kamis (2/9/2021).

    Menurut Bima Arya, pemerintah tidak bisa sendiri dalam menghadapi pandemi. Dibutuhkan kerja sama semua pihak dengan saling berkolaborasi.

    Dia optimis Kota Bogor bisa membangun kolaborasi dengan semua dan Pemkot akan memberikan ruang bagi generasi muda menjadi pemimpin masa depan dengan berperan di masa pandemi ini.

    “Setiap masa ada pemimpinnya, setiap zaman ada ujian dan tantangannya. Jika ada mahasiswa yang ingin masuk menjadi bagian dari ikhtiar Kota Bogor dalam menghadapi pandemi, kami sangat terbuka sekali,” katanya.

    Dengan semua potensi yang dimiliki, Bima Arya menilai, IBI Kesatuan Bogor memiliki berbagai macam modal, tidak hanya kebersamaan atau soliditas di kampus, tetapi juga jaringan yang luar biasa.

    Apalagi kata dia, Rektor IBI Kesatuan Bogor, Prof. Moermahadi Soerja Djanegara merupakan tokoh nasional dengan pengalamannya malang melintang di lembaga pemerintahan.

    “Ini tentunya menjadi modal yang luar biasa untuk kampus dan civitas akademika dalam membangun jaringan, ditambah lagi banyak pakar ekonomi, SDM dan manajemen,” katanya.

    Pada kesempatan tersebut, Bima Arya juga menyampaikan hasil penelitian dari survei yang dilakukan Pemkot Bogor bekerja sama dengan IPB University dengan responden sebanyak 20.819 warga Kota Bogor terkait persepsi Covid-19, termasuk didalamnya terkait vaksinasi yang disambut antusias warga.

    Salah satu hasil survei yang didapat hanya 2 persen responden yang memilih bahwa vaksin adalah teori konspirasi teori.

    Hasil survei lainnya adalah 60 persen warga Kota Bogor terdampak penghasilannya, 40 persen sempat kehilangan pekerjaannya, ada 300 anak yatim piatu yang kehilangan orang tua dan lebih banyak warga yang terpapar secara ekonomi.

    Bima Arya menyebut, hingga saat ini capaian persentase vaksinasi di Kota Bogor sebesar 65 persen dan tercepat di Jawa Barat.

    “Kondisi yang ada sudah lebih baik, namun demikian semua harus mengantisipasi hal-hal yang terburuk yang bisa terjadi sewaktu-waktu,” tegasnya.

    Namun Bima Arya mengatakan, ada hal yang menarik hasil survei yang menyatakan dalam masa pandemi ini ada kelompok yang mengaku mengalami tekanan jiwa, depresi atau masalah mental, yaitu mahasiswa.

    “Survei ini menarik, di masa pandemi ini yang mengalami stres sebagian besar adalah mahasiswa. Nomor dua adalah ibu rumah tangga yang mayoritas mengalami hipertensi karena harus membimbing dan mendidik anak-anak, membantu suami, keluarga dan sebagainya,” jelasnya.

    Dari hal menarik tersebut, yang menjadi catatan adalah kenapa mahasiswa mengalami gangguan mental atau depresi. Hal itu diduga disebabkan hilangnya masa-masa indah dalam kehidupan mahasiswa.

    Untuk itu sambung Bima Arya, hal itu menjadi kepedulian semua dan harus melihatnya dari sisi yang berbeda. Wali Kota menegaskan, mahasiswa saat ini memiliki momentum yang tidak dimiliki generasi manapun di Indonesia, yakni menghadapi ujian yang begitu berat di masa pandemi.

    “Kita adalah generasi terpilih untuk menghadapi dan memenangkan ujian ini. Dengan catatan kita mampu menghadapinya, bagaimana bisa bertarung, merebut kesempatan dan memenangkannya,” jelasnya.

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kesehatan

    Doakan Megawati Meninggal, Atty Sebut Ceramah Ustadz Yahya Waloni Tak Mendidik

    22 Februari 2021
    Kebersihan

    Bentuk Dukungan ke Pedagang, Repdem Gelar Aksi Jumsih di Pasar Bogor

    5 Juli 2024
    Kesehatan

    Super Sekali! Di Tengah Pandemi, Masyarakat Tak Surutkan Niatnya Untuk Tetap Menabung

    20 Juni 2020
    Daerah

    Menang Kasasi Pasar Cumpok, Prestasi Alma Wiranta Dinilai Layak Diperpanjang

    18 September 2025
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Bisnis

    Atang Trisnanto Dukung Moratorium Minimarket di Kota Bogor

    27 April 2022

    BOGOR – Keberadaan minimarket di Kota Bogor kian lama kian menjamur. Namun, pertumbuhan jumlah minimarket…

    Daerah

    Hari Koperasi Nasional ke-75, Bima Arya Tekankan Lima Hal Ini

    29 Juli 2022

    Adaptasi, edukasi, kolaborasi, transparansi dan ekspansi menjadi lima agenda besar yang perlu dilaksanakan agar koperasi…

    Anggaran

    Komisi II Dorong APBD 2023 Berpihak Kepada Koperasi dan UMKM

    17 Oktober 2022

    BOGOR – Komisi II DPRD Kota Bogor telah selesai menggelar rapat kerja dengan mitra kerja…

    DPRD Kota Bogor

    DPRD Kota Bogor Dorong Langkah Strategis Antisipasi Dampak Tarif Impor AS terhadap UMKM Lokal

    9 April 2025

    BOGOR – DPRD Kota Bogor secara serius merespons kebijakan tarif impor 32 persen yang baru…

    Covid19

    Dalam Rangka Bukan Mutu Karantina, Masyarakat Diedukasi Soal Mutu Kualitas Ikan

    26 Mei 2021

    Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menghadiri Bulan Mutu Karantina 2021 di Danau LSI…

    Ekonomi

    Kota Bogor Raih WTP Keenam Secara Beruntun

    23 Mei 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kembali meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    BarayaNews.co.id
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.