BOGOR – Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun anggaran 2022 pada Kamis (09/12/2021) siang.
Sejumlah usulan pembangunan diusulkan untuk menyelesaikan kendala dan permasalahan di wilayah tersebut.
Kegiatan Musrenbang itu turut dihadiri sejumlah perwakilan dari OPD terkait. Turut hadir juga anggota DPRD Kota Bogor, Sri Kusnaeni.
Lurah Rancamaya, Arief Hidayat mengatakan ada beberapa prioritas pembangunan fisik, antaralain pembuatan sanitasi seperti septictank di 88 Rumah (88 Unit), Drainase dan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di beberapa titik yang rawan bencana.
“Ada banyak yang harus terealisasi dari permasalahan di wilayah, prioritasnya adalah sanitasi, drajnase dan TPT di daerah rawan longsor,” jelasnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Bogor, Sri Kusnaeni mengatakan ada banyak usulan yang diserap dari Musrenbang kali ini, antara lain pembangunan fisik dan kenaikan biaya operasional pengurus di wilayah.
“Usulannya detail dapat dipahami dan yang kami serap antara lain pembangunan TPT, BOP RT RW yang setiap tahun kita di DPRD perjuangkan,” ujar politisi PKS ini.
Ia juga menghimbau, agar masyarakat pro aktif dengan DPRD untuk menyampaikan hal-hal yang sifatnya usulan untuk pembangunan. “Yang tidak masuk di musrenbang bisa kita perjuangan lewat jalur aspirasi dewan,” tambahnya.
Selain itu, ia juga mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dengan DPRD Kota Bogor dan stakeholder lainnya untuk menguatkan dan membantu pengawasan di wilayah.
“Kami juga butuh informasi, berkolaborasi agar fungsi anggaran, pengawasan, legislasi berjalan dengan baik sesuai dengan aturan perundang-undangan,” pungkasnya.