Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Pemkot Bogor Investigasi Dugaan Keracunan Makanan Siswa
    • Kantongi Penuh Dukungan Seluruh Inorga, ZM Kembali Nakhodai KORMI Kota Bogor
    • Revitalisasi Rampung, Lapangan Mini Soccer Taman Manunggal Kembali Dibuka
    • Puluhan Siswa Keracunan MBG, DPRD Kota Bogor Minta Investigasi Total dan Evaluasi SPPG
    • Diduga Keracunan MBG, SPPG Batutulis Sebut Makanan Sesuai SOP
    • Puluhan Siswa Diduga Keracunan MBG, Alami Keluhan Muntah dan Lemas
    • DPRD Kota Bogor Terima Draft RAPBD 2026, Banggar Langsung Lakukan Pembahasan
    • DPRD Bogor Tampung Aspirasi Aksi Budayawan Soal Proyek Jalan Batutulis
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Bantu Permodalan Petani, HKTI Gandeng BNI
    Kesehatan

    Bantu Permodalan Petani, HKTI Gandeng BNI

    9 September 20213 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Untuk membantu permodalan petani Kota Bogor, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kota Bogor dengan BNI Kantor Cabang Bogor melakukan penandatanganan MoU dan akad kredit BNI KUR di BNI Kantor Cabang Bogor pada Kamis (9/9/2021) siang. Setelah MoU ini, kolaborasi antara HKTI dan BNI akan berlanjut dengan mencoba merancang ekosistem dari anggota HKTI Kota Bogor, agar para petani semakin berkembang usahanya.

    Ketua HKTI Kota Bogor, Anisha Deshiliana Resti mengatakan, hal ini baru permulaan kedepan bisa lebih banyak membantu dan menjembatani para anggota HKTI dengan BNI Cabang Bogor.

    “HKTI melakukan kerjaan sosial, benar-benar niatain ingin mempertemukan pemberi modal usaha dengan petani yang memburu. Kita ketahuinusaha pertanian cukup sulit saat ini. Mereka galau disudahi saja usaha atau diinjek dengan mengambil kredit,” ungkap Anisha usai MoU.

    Anisha melanjutkan, pihaknya akan ada upaya pembinaan dengan menfasilitasi KUR Rp50 juta, jadi nanti akan menjadi orang tua asuh bagi para anggota HKTI yang ikut dalam program KUR ini.

    “Mudah-mudahan para anggota HKTI usahanya maju, menjadi kebanggaan. Saya juga berharap mudah-mudahan hal ini bukan kerjasama terakhir kedepan ada lagi kerjasama lain. Ya, hakekatnya kolaborasi sih ya, saling support,” jelasnya.

    Sementara itu, Pemimpin Bidang Pemasaran dan Bisnis BNI Cabang Kota Bogor, Yuniar T Manik mengatakan, MoU untuk KUR bagi para petani anggota HKTI Kota Bogor ini bisa diwujudkan walaupun tidak punya model kerjasamanya. Ketika dengan HKTI bisa bertemu, berdiskusi soal KUR membuat satu kesempatan emas, karena dimasa pandemi Covid-19 Kota Bogor sekarang sulit mencari nasabah.

    “Memang butuh kolaborasi seperti ini, hari ini ada yang akad, kedepan kami mengajak HKTI untuk ikut On The Spot (OTS) bareng jadi bisa merasakan juga melihat langsung kondisi petani yang mengajukan KUR. Kolaborasi terus jalan bersama, karena sebagai informasi kami diberi amanah Rp83 miliar KUR. Jatah sampai bulan November atau awal Desember 2021 harus terserap, butuh banyak sekali debitur. Kami siap bantu bagi anggota HKTI dan nanti kami juga menyarankan agar HKTI membuat ekosistem para anggotanya,” jelasnya.

    Sementara itu, anggota HKTI Kota Bogor yang langsung mengajukan KUR, Engkus mengaku terbantu dengan adanya program kerjasama HKTI Kota Bogor dengan BNI Cabang Bogor. Dirinya menjalani usaha pembesaran ikan bawal dan nila, usaha tersebut merupakan usaha turun temurun keluarga.

    “Saya sudah dua tahun menjalaninya, karena saat ini saya usaha sendiri ada yang menawarkan gabung ke HKTI Kota Bogor untuk menambah jaringan dan jalur untuk modal. Maka dari itu saya yang merupakan warga Kota Bogor tertarik dan masuk. Saya jual ke penyuplai pasar, ada yang mengambil ke kolam, kolam saya di Kabupaten Bogor daerah Purwasari, Kecamatan Dramaga,” tuturnya.

    Engkus melanjutkan, dirinya panen awal dua bulan sekali, tapi ditargetkan satu bulan sekali panen dengan adanya KUR ini. Karena dirinya menjalani usaha pembesaran ikan bawal dan nila.

    “Awal susah saat Covid-19, karena penjualan ke Jakarta tidak bisa lewat. Sekarang sudah aga normal, kendala nya modal, maka saya mengajukan modal. Kendala lain adalah pakan cepat naik, tapi harga ikannya rata-rata tidak naik. Bahkan kadang turun harganya, mudah-mudahan nanti ada solusi lagi,” pungkasnya.

     

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Graha KADIN Kota Bogor

    Graha KADIN Kota Bogor Diresmikan, Bima Arya Tantang Kolaborasi Konkret

    12 April 2023
    Kota Bogor

    Komisi III DPRD Kota Bogor Sidak Pembangunan Pasar Jambu Dua

    30 Januari 2024
    Kesehatan

    3.000 Alat Rapid Test Disiapkan Untuk Test Acak Selama Libur Panjang

    27 Oktober 2020
    Kota Bogor

    KPU Tetapkan Nomor Urut Pasangan Cawalkot dan Cawawalkot Bogor 2024

    23 September 2024
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Covid19

    Lima Orang Positif, Bima Imbau Salah Satu Bank Swasta Tutup Sementara

    3 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Panin Bank di…

    Daerah

    Terima Banyak Aduan Soal Pinjol, DPRD Kota Bogor Siapkan Raperda

    30 Mei 2022

    BOGOR – DPRD Kota Bogor saat ini tengah menyiapkan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Perlindungan…

    Ekonomi

    Wali Kota Bogor Sampaikan Perubahan KUA-PPAS 2022 dan KUA-PPAS 2023

    16 Agustus 2022

    Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor menggelar rapat paripurna yang membahas rancangan Kebijakan Umum…

    APEKSI

    APEKSI Siap Kolaborasi dengan LKPP, Dorong Transaksi Belanja Produk Dalam Negeri di Daerah

    8 Februari 2023

    Jajaran Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) melakukan pertemuan dengan Kepala Lembaga Pengadaan…

    Anti Korupsi

    Wujudkan Dunia Usaha Antikorupsi, Pelaku Usaha Kota Bogor Ikuti Bimtek

    28 Mei 2025

    BOGOR – Sebanyak 100 pelaku usaha di Kota Bogor menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Dunia…

    Ekonomi

    Tahu dan Tempe Kembali Kepasaran, Atang Sampaikan Solusi Menyelesaikan Masalah Kedelai

    25 Februari 2022

    HUMPROPUB – Komoditi tahu dan tempe di Kota Bogor, sempat menghilang dari pasaran selama tiga…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.