Perumda Tirta Pakuan Lakukan 5 Program Untuk Tingkatkan Pelayanan Air Di Kota Bogor.
BOGOR – Perusahaan Umum Daerah Tirta Pakuan Kota Bogor membuat sejumlah program yang sudah dijalankanndan sedang dikerjakan ditahun 2021 ini.
Program bantuan tersebut diantaranya ada yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui anggaran APBN.
Direktur Teknik (Dirtek) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Ardani Yusuf mengatakan ada lima progran kegiatan untuk tahun 2021 diantaranya adalah bantuan dari APBN untuk pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Palasari.
“Jadi bantuan dari APBN pembangunan palasari itu untuk menambah kapasitas 50liter/detik sehingga bisa meningkatkan pelayanan menambah di zona 5 sebanyak sekitar 3500 pelanggan,” ujarnya Senin (13/9/2021).
Selama ini kata Ardani pelayanan di zona lima dibantu melalui zona dua sehingga dengan adanya penambahan kapasitas ini diharapkan bisa mengurangi beban di zona dua yang selama ini membantu mengaliri di zona lima dan sona dua akan difokuskan untuk pelayanan di wilayah Cipaku.
Program selanjutnya kata Ardani adalah pembangunan unit produksi di Cipinang Gading yang merupakan bantuan dari APBN untuk pembangunan intake dan prasedimentasi untuk kapasitas WTP 100 liter perdetik.
Selain itu saat inu Perumda Tirta Pakuan juga sedang membangun Reservoir Jabaru yang seharusnya sudah direalisasi tahun sebelumnya namun baru bisa terlaksana ditahun ini.
Dengan adanya Reservoir ini kata Ardani permasalahan distribusi air di sebagian wilayah Bogor Barat bisa ditangani.
“Ya artinya wilayah Kelurahan Balumbang Jaya dan Margajaya Sindangbarang, Bubulak dan sekitarnya saat ini kita membangun 1×1500 salah satunya untuk memenuhi sebagian wilayh tersebut dipagi dan sore hari,” ujarnya.
Untuk jaringan diwilayah Bogor Barat kata Ardani Pemansangan Jaringan Distribusi Utama (JDU) yang seharusnya hingga ke Darul Quran baru sampai wilayah Gunung Batu karena adanya keterbatasan anggaran.
Namun kedepan kata Ardani selama dana investasi ada maka akan dipenuhi kekurangannya dengan pipa 300 atau 600 sehingga program itu bisa tercapai hingga tahun 2039.
Untuk program pengembangan jaringan kata Ardani pihaknya sedang memperluas jaringan air minum 100 persen dengan pengembangan di wilayah Bogor Timur dan Bogor Utara.
“Itu merupakan bentuk kami dalam memenuhi akses air minum 100 persen ditahun 2024,” ujarnya.