Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Peringatan Hari Pahlawan Nasional Adityawarman Adil Ajak Pemuda Kota Bogor Ikuti Jejak Pahlawan
    • Bentuk Raperda Baru DPRD Kota Bogor Dukung Capaian RPJMD 2025-2030
    • Upacara Ziarah dan Tabur Bunga Dalam Rangka HUT ke-54 KORPRI, Kenang Jasa Pendahulu
    • Polresta Bogor Kota Ungkap 20 Kasus Narkoba dalam Operasi Antik Lodaya 2025, 23 Tersangka Ditangkap
    • Gelar Rakernas, Perpamsi Bahas Penyusunan RUU BUMD
    • Pemkot Bogor Investigasi Dugaan Keracunan Makanan Siswa
    • Kantongi Penuh Dukungan Seluruh Inorga, ZM Kembali Nakhodai KORMI Kota Bogor
    • Revitalisasi Rampung, Lapangan Mini Soccer Taman Manunggal Kembali Dibuka
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Hari Pendidikan Nasional 2024 » Peringatan Hardiknas, Great Edunesia Sampaikan Perjalanan Terjal Pendidikan Indonesia
    Hardiknas

    Peringatan Hardiknas, Great Edunesia Sampaikan Perjalanan Terjal Pendidikan Indonesia

    2 Mei 20243 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024, Great Edunesia bersama Dompet Dhuafa dan Kampus STIM Budi Bakti menggelar acara Talk Show Hardiknas Forum 2024 yang bertajuk “Merdeka Belajar dan Jalan Terjal Transformasi Pendidikan Kita”. Kegiatan ini berlangsung di Kampus STIM Budi Bakti, Jalan Raya Kemang, Kabupaten Bogor pada Kamis, 2 Mei 2024.

    Adapun pembicara dalam acara ini nampak hadir seperti, Ketua Dewan Pengawas Dompet Dhuafa, Dr Ahmad Juwaini, S.E,M.M,
    CEO GREAT Edunesia Asep Hendriana, Akademisi dan Penulis Buku, Dr Adian Husaini. Hadir pula tokoh pendidikan, Dr Zain Ucherowi, Iman Zanatul Haeri selaku P2G, Ketua Kampus STIM Budi Bakti, Tina Fatimah dan Executif Direktor GREAT Edunesia, Mulyadi Saputra

    “Acara ini merupakan rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang dipusatkan untuk merenungkan perjalanan dan tantangan pendidikan di Indonesia,” disampaikan Asep Hendriana selaku CEO GREAT Edunesia dalam conferensi pers pada Kamis (2/5/2024).

    Menurut Asep, tahun ini Indonesia memasuki usia ke-79. Namun, pendidikan di negeri ini masih saja memiliki tumpukan masalah yang tak kunjung selesai. Beragam kebijakan dan kurikulum silih berganti diterapkan, tetapi problematika pendidikan Indonesia belum banyak yang terurai.

    ” Separuh lebih angkatan kerja yang dihasilkan dari pendidikan kekinian nyatanya tak mampu memenuhi kualifikasi yang diharapkan. Hal tersebut disinyalir lantaran persoalan akses pendidikan serta kualitas belajar di sekolah dan perguruan tinggi yang belum cukup baik,” tegasnya.

    Sementara, Rina Fatimah Rektor STIM Budi Bakti menyampaikan, dalam dua dekade terakhir, Indonesia mengalami krisis pembelajaran. Hal ini dibuktikan
    dengan tidak adanya peningkatan output pendidikan yang signifikan dalam 10—15 tahun terakhir.

    “Riset PISA tahun 2022 melaporkan bahwa 82% siswa Indonesia yang berusia 15 tahun tak paham Matematika, 75% tak paham bacaan, dan 66% tak paham sains. Selain itu, persoalan lainnya adalah makin tercerabutnya materi ajar dari kearifan lokal masyarakat sekitarnya. Persoalan tersebut membuat makin sulit menemukan korelasi fungsional antara muatan ajar dengan kebutuhan di dunia nyata,” papar Rina.

    Rina juga mengatakan, kurikulum Merdeka Belajar sebagai gagasan baru untuk mengubah wajah pendidikan kita dinilai masih terlalu prematur untuk dilihat keberhasilannya. Selain itu, tidak ada jaminan bahwa paket-paket
    kebijakan ini masih terus berlanjut selepas pergantian kepemimpinan nasional.

    “Karenanya, jalan terjal diprediksi masih akan ditempuh dalam koridor transformasi pendidikan guna mewujudkan SDM unggul Indonesia yang memiliki enam dimensi Profil Pelajar Pancasila,” ujarnya.

    Executif Direktor GREAT Edunesia, Mulyadi menambahkan, berangkat dari permasalahan tersebut, pada momentum Hari Pendidikan Nasional 2024 ini, Great Edunesia menginisiasi forum diskusi untuk memunculkan gagasan-gagasan baru transformasi pendidikan untuk menjawab tantangan di era Indonesia Emas.

    “Great Edunesia sendiri adalah organisasi filantropi pendidikan sebagai mitra pengelola program Dompet Dhuafa dalam bidang pendidikan yang berkhidmat kepada publik di bidang pendidikan untuk pembedayaan. Great Edunesia memiliki 12 program dari pendidikan dasar hingga tinggi,serta pendidikan informal hingga formal,” beber Mulyadi.

    Mulyadi menegaskan, hingga saat ini Great Edunesia telah memberikan kemanfaatan kepada ribuan siswa, guru, juga sekolah, terbentang di seluruh provinsi di Indonesia.

    “Kami memberikan manfaat bagi siswa, guru juga sekolah di seluruh provinsi di Indonesia, ” pungkasnya.

    Asep Hendriana Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa Mulyadi Rina Fatimah
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kesehatan

    Terima Aspirasi PKL Blok B, Ini Langkah Komisi I DPRD Kota Bogor

    15 September 2021
    Trending

    Wamendagri Dukung Langkah Terobosan Mobil Dinas Wakil Wali Kota Bogor

    18 April 2025
    Kota Bogor

    Khidmat di Bawah Gerimis, Pemkot Peringati Hari Lahir Pramuka ke-64

    14 Agustus 2025
    Covid19

    Tingkatkan Kualitas Pelaku Usaha, Diskop & UMKM Gaungkan Program Bogor Hitz

    25 Mei 2021
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Covid19

    Perumda PPJ Sambut Kedatangan Presiden Jokowi

    22 April 2022

    BOGOR – Presiden Jokowi mengunjungi dua Pasar Tradisional di Kota Bogor, pada Kamis (21/4/2022). Kedatangannya…

    Ekonomi

    Bima Arya Jelaskan Raperda Dana Cadangan Pilkada dan Penyertaan Modal PPJ

    28 Juli 2022

    Wali Kota Bogor, Bima Arya memberikan penjelasan terkait penyampaian dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), yakni…

    Ekonomi

    Pemkot Bogor-Unpar Jalin Kerja Sama, Riset Keberagaman di Kampung Labirin

    11 Oktober 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menjalin kerja sama dengan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) tentang pendidikan, penelitian…

    DPRD Kota Bogor

    Sambangi Pasar Jambu Dua, Komisi II Cek Harga Komoditas Pangan

    14 Maret 2025

    BOGOR – Komisi II DPRD Kota Bogor mendatangi Pasar Jambu Dua untuk mengecek harga komoditas…

    Daerah

    DPRD Kota Bogor Terima Draft RAPBD 2026, Banggar Langsung Lakukan Pembahasan

    14 November 2025

    BOGOR – DPRD Kota Bogor telah menerima draft Rancangan APBD 2026 Kota Bogor yang diserahkan…

    Ekonomi

    Tingkatkan Perekonomian Daerah, DPRD Terbitkan Perda Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro

    26 Mei 2021

    BOGOR – Pemberdayaan koperasi dan usaha mikro merupakan upaya strategis dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat,…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.