Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Perumda Tirta Pakuan Bogor Genjot Peningkatan Layanan, Fokus Kontinuitas 24 Jam
    • Banu Lesmana Bagaskara Dukung Rencana Pembangunan SMA Negeri Baru di Kota Bogor
    • Dedie Rachim Tekankan ASN Responsif Tangani Keluhan Warga
    • Banu Lesmana Bagaskara Desak Evaluasi Total Program MBG di Kota Bogor
    • Banu Lesmana Bagaskara: Peringatan Maulid di DPC PDI Perjuangan Wujud Nilai Pancasila
    • Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor dan RS Ummi Bogor Jalin Kerja Sama Layanan Kesehatan untuk Pegawai
    • Hasil Sementara POPDA XIV, Kota Bogor Top Tiga Besar
    • Yantie Rachim Dikukuhkan sebagai Bunda Peduli Stunting Kota Bogor
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Pemkot Bogor Kembangkan Aplikasi Telemedicine, Peserta BPJS Kesehatan Berobat Gratis
    Kota Bogor

    Pemkot Bogor Kembangkan Aplikasi Telemedicine, Peserta BPJS Kesehatan Berobat Gratis

    3 Februari 20223 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) tengah mengembangkan aplikasi telemedicine.

    Aplikasi yang sudah diujicobakan satu bulan di Puskesmas Tanah Sareal ini akan segera dikembangkan ke 25 puskesmas se-Kota Bogor dalam waktu dekat.

    Hal ini disampaikan usai ekspose aplikasi telemedicine kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya di Teras Balai Kota, Jalan Ir. H. Juanda, Kota Bogor, Rabu (2/2/2022).

    “Aplikasi telemedicine yang masih dalam proses perkembangan ini sekarang sedang diujicobakan di puskesmas Tanah Sareal,” ujar Kepala Dinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno.

    Retno sapaannya mengatakan, selanjutnya sesuai dengan arahan Wali Kota Bogor dalam satu sampai dua pekan ke depan aplikasi telemedicine ini akan dikembangkan ke 25 puskesmas se-Kota Bogor.

    Sebab, dengan aplikasi ini dapat membantu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 untuk melakukan konsultasi dengan dokter melalui video call dan obat akan diantar ke pasien.

    “Jadi pasien cukup mendownload aplikasi ini, mendaftar, memilih konsultasi. Tidak perlu datang ke lokasi, cukup melalui video call dan obat akan diantar,” imbuhnya.

    Dia menegaskan aplikasi ini tidak hanya khusus pasien Covid-19 saja, namun juga untuk semua pasien umum yang ingin konsultasi ke dokter. Dalam proses perkembangannya telemedicine akan menambah fasilitas dokter kesehatan jiwa, psikolog dan dokter paru juga serta bisa melakukan rujukan dari puskesmas ke rumah sakit.

    “Kalau nanti sudah siap di 25 puskesmas akan dilaunching. Saat ini baru pilot project di puskesmas Tanah Sareal dan aplikasi ini juga masih proses pengembangan,” terangnya.

    Di tempat yang sama, Kepala Puskesmas Tanah Sareal, Masayu Rubianti mengatakan, uji coba aplikasi telemedicine di puskesmas Tanah Sareal sudah berjalan sebulan. Diakuinya belum banyak masyarakat yang mengetahui dan mengunduh aplikasi ini sekalipun sudah dipasang leaflet dan banner di puskesmas.

    “Kami juga baru tahap sosialisasi dan langsung kam ujicobakan untuk kasus Covid-19,” katanya.

    Ia menjelaskan, alur dari penggunaan aplikasi telemedicine ini pasien terlebih dahulu mendownload aplikasinya (baru tersedia di android), kemudian mendaftar dengan memasukkan nama, NIK dan nomor BPJS. Aplikasi itu akan langsung terkoneksi dengan Puskesmas Tanah Sareal.

    “Pasien bisa memilih apakah mau melakukan konsultasi via video call atau hanya konsultasi melalui WhatsApp. Setelah konsultasi, dokter akan memberikan resep obat. Resep obat masuk ke bagian farmasi yang kemudian obat tersebut dikirim melalui bantuan indo paket, gojek, grab, atau bisa juga keluarga pasien datang langsung ke puskesmas,” jelasnya.

    Masayu menambahkan, aplikasi telemedicine ini tidak hanya untuk pasien Covid-19 saja namun bisa juga untuk masyarakat umum yang ingin konsultasi dan berobat. Dan bagi peserta BPJS Kesehatan, pelayanan di aplikasi telemedicine tidak dipungut biaya alias gratis. Wali Kota pun ingin di aplikasi ini bisa ditambahkan dengan fasilitas konsultasi kesehatan jiwa di puskesmas.

    “Jadi untuk sekarang yang baru bisa memanfaatkan aplikasi ini masyarakat yang faskes satunya di puskesmas Tanah Sareal. Insya Allah dalam beberapa minggu ke depan aplikasi ini sudah bisa diterapkan di seluruh puskesmas di Kota Bogor,” katanya.

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kota Bogor

    Tawuran Pelajar Pecah, Tiga Terluka Satu Diantaranya Putus Tangan

    23 Januari 2020
    Pemerintahan

    Pansus DPRD Rampungkan Pembahasan Raperda PPKLP

    6 Mei 2025
    Kesehatan

    Begini Desakan Ceu Atty ke Pemkot Soal Lanjutan Pembangunan Masjid Agung Bogor

    25 Februari 2021
    Kesehatan

    Bakal Dipindah Ke Blok-F, Pedagang Ngadu ke Dewan

    10 Juni 2021
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Covid19

    Tingkatkan Perekonomian Daerah, DPRD Terbitkan Perda Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro

    27 Mei 2021

    BOGOR – Pemberdayaan koperasi dan usaha mikro merupakan upaya strategis dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat,…

    Ekonomi

    Yane Ardian Ingatkan Agar Melibatkan Allah SWT Dalam Setiap Usaha

    24 Mei 2022

    Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Badan Kuliner (Bakul) Kota Bogor menggelar halalbihalal dengan para…

    Ekonomi

    Mentoring Program Jagoan Pariwisata Tiket.com di Mulyaharja

    27 Agustus 2022

    Dalam upaya meningkatkan pengembangan destinasi wisata Mulyaharja, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkolaborasi dengan Tiket.com memberikan…

    Ekonomi

    Diresmikan, Pasar Tanah Baru Mulai Dipenuhi Pedagang

    14 Desember 2023

    BOGOR – Pasar Tanah Baru yang berlokasi di Kecamatan Bogor Utara dan belum lama ini…

    Daerah

    Mahasiswa LSPR Kembangkan Literasi Digital dan Branding Wisata di Desa Sukajadi

    12 Juli 2025

    BOGOR – Mahasiswa Program Studi Public Relations & Digital Communication angkatan PRDC26-5SP dari LSPR Institute…

    Ekonomi

    Minyak Goreng Langka dan Mahal, Kader PDI Perjuangan ini Hanya Jual Rp2 Ribu

    24 Maret 2022

    BOGOR – Ditengah fenomena harga minyak goreng yang meroket belakangan, ibu rumah tangga dibuat panik…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    BarayaNews.co.id
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.