Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Pemkot Berhasil Raih Penghargaan di BKN Awards 2025
    • Balai Besar Pustaka Gelar FKP dan Literasi, Perkuat Kebijakan dan Peningkatan SDM
    • Harkannas 2025, Bogor Sehat untuk Generasi Emas
    • Peringatan Hari Pahlawan Nasional Adityawarman Adil Ajak Pemuda Kota Bogor Ikuti Jejak Pahlawan
    • Bentuk Raperda Baru DPRD Kota Bogor Dukung Capaian RPJMD 2025-2030
    • Upacara Ziarah dan Tabur Bunga Dalam Rangka HUT ke-54 KORPRI, Kenang Jasa Pendahulu
    • Polresta Bogor Kota Ungkap 20 Kasus Narkoba dalam Operasi Antik Lodaya 2025, 23 Tersangka Ditangkap
    • Gelar Rakernas, Perpamsi Bahas Penyusunan RUU BUMD
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Pilwalkot 2024 » LS Vinus : Rayendra Melesat Kejar Dedie Rachim, Aji Jaya Tak Masuk Tiga Besar
    Kota Bogor

    LS Vinus : Rayendra Melesat Kejar Dedie Rachim, Aji Jaya Tak Masuk Tiga Besar

    20 Juni 20243 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) merilis hasil survei elektabilitas bakal calon Wali Kota Bogor yang akan berkontestasi pada November mendatang.

    Metode yang digunakan LS Vinus cluster random sampling dengan melibatkan 800 responden yang tersebar di tiap kelurahan di Kota Bogor.

    Responden setiap kecamatan dan kelurahan berbeda disesuaikan dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada daerah masing-masing. Teknik pengambilan data langsung bersama responden melalui metode kontrol dokumentasi dengan visual tagging.

    Founder LS Vinus, Yusfitriadi mengungkapkan pihaknya menggunakan kuisioner terbuka dan memakai instrumen tertutup.

    “Jadi responden tinggal menceklist nama-nama bakal calon wali kota dan wakil wali kota,” kata Yus.

    Hasil mengejutkan mencuat ketika presentase Dedie A Rachim yang awalnya begitu dominan, pada hasil survei kali ini, eks wakil Wali Kota Bogor itu cenderung mengalami penurunan karena disebabkan oleh melesatnya hasil survei kepada Dokter Rayendra.

    “Dedie berada di angka 27 persen, sedangkan dokter Rayendra di angka 22 persen. Sementara Sendi Fardiansyah 11 persen. Dengan jangka waktu kurang lebih dua bulan sebelum pendaftaran pasangan cakada, dokter Rayendra berpotensi menyalip elektabilitas Dedie Rachim,” beber Yusfitriadi.

    Merujuk pada hasil tersebut, Yus mengatakan ada dua poros kekuatan pada Pilwalkot Bogor 2024. Yakni, Dedie Rachim sebagai petahana dan Dokter Rayendra sebagai penantang yang berpotensi merebut porsi cawalkot.

    Ia menambahkan, hal tersebut juga dapat terealisasi jika Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan terbentuk pada Pilwalkot Bogor.

    Sementara itu, Dokter Rayendra dan calon kuat PKS sebagai pemenang Pileg dua periode berturut-turut, yakni Atang Trisnanto menjadi reflikasi poros diluar KIM.

    Dengan begitu, Yus menyimpulkan Dokter Rayendra yang telah mendapatkan surat tugas dari PKB dan PDI Perjuangan bisa dengan bebas berpotensi memilih pendamping diluar koalisi pemenang Pilpres 2024 itu.

    Akan tetapi, elektabilitas Atang Trisnanto belum mendapatkan elektabilitas yang memadai lantaran hanya berada di angka 4,75 persen.

    “Dedie A Rachim, Sendi dan Aji Jaya saya melihatnya sebagai representasi dari KIM. Adapun dokter Raendi Rayendra dan Atang merupakan reprsentasi di luar KIM. Sehingga Dedie A Rachim berpotensi disandingkan dengan figur yang teridentifikasi dari KIM,” jelasnya.

    “Dedie A. Rachim sudah mengantungi tiket dari PAN, Demokrat, PSI yang keseluruhannya ada 9 kursi. Hal itu akan berlebih jika jika Partai Golkar dan Partai Gerindra bergabung. Begitupun dokter Rayendra disebut-sebut sudah mendapatkan tiket dengan mengumpulkan lebih dari 10 kursi (PKB, PDIP dan PPP),” bener Yus menambahkan.

    Jumlah itu, akan menguat ketika
    PKS dan partai non koalisi KIM berpotensi mendukung Dokter Rayendra.

    Sementara itu, gembar-gembor bacalon lain seperti Aji Jaya Bintara melalui alat citra diri yang masif dipasang belakangan ini ternyata tidak berdampak signifikan terhadap elektabilitas pada hasil survei. Aji Jaya hanya berasa di posisi keempat dengan perolehan presentase 8,38 %.

    “Sementara Sendi dan Aji Jaya, sampai saat ini belum terinformasikan partai mana yang sudah akan mendukungnya,” kata Yus.

    Yus menambahkan, dari hasil survei kali ini melalui metode simulasi pasangan “head to head” antara Dedi A Rachim dan dokter Rayendra.

    Akan tetapi, selain DPP Partai yang mengandalkan elektabilitas untuk memilih calon, potensi perubahan peta politik juga bisa terjadi apabila kekuatan partai yang melakukan akrobat politik.

    Aji Jaya Aji Jaya Bintara Bakal Calon Wali Kota Bogor cawalkot bogor Dedie A. Rachim dokter rayendra KIM koalisi indonesia maju Pilkada Kota Bogor 2024 Pilwakot Bogor Yusfitriadi
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kesehatan

    Meriahkan Harlah PDI Perjuangan, Atty Somaddikarya Gagas Lomba Nasi Tumpeng Merah Putih

    8 Januari 2021
    Festival Merah Putih

    Festival Merah Putih 2024, Tingkatkan Semangat Nasionalisme dan Patriotisme

    9 Agustus 2024
    Edukasi

    Kota Bogor Bersama Kabupaten/Kota se-Jawa Barat Tandatangani Kesepakatan Bersama Pendanaan Pemilu Serentak

    22 Juni 2023
    Kesehatan

    Mahasiswa Demo Tolak Omnibus Law, Lalulintas Direkayasa, Kawat Berduri Dipasang Depan Istana Bogor

    15 Oktober 2020
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Covid19

    Tingkatkan Perekonomian Daerah, DPRD Terbitkan Perda Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro

    27 Mei 2021

    BOGOR – Pemberdayaan koperasi dan usaha mikro merupakan upaya strategis dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat,…

    Ekonomi

    Yane Ardian Ingatkan Agar Melibatkan Allah SWT Dalam Setiap Usaha

    24 Mei 2022

    Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Badan Kuliner (Bakul) Kota Bogor menggelar halalbihalal dengan para…

    Ekonomi

    Mentoring Program Jagoan Pariwisata Tiket.com di Mulyaharja

    27 Agustus 2022

    Dalam upaya meningkatkan pengembangan destinasi wisata Mulyaharja, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkolaborasi dengan Tiket.com memberikan…

    Ekonomi

    Diresmikan, Pasar Tanah Baru Mulai Dipenuhi Pedagang

    14 Desember 2023

    BOGOR – Pasar Tanah Baru yang berlokasi di Kecamatan Bogor Utara dan belum lama ini…

    Daerah

    Mahasiswa LSPR Kembangkan Literasi Digital dan Branding Wisata di Desa Sukajadi

    12 Juli 2025

    BOGOR – Mahasiswa Program Studi Public Relations & Digital Communication angkatan PRDC26-5SP dari LSPR Institute…

    Ekonomi

    Minyak Goreng Langka dan Mahal, Kader PDI Perjuangan ini Hanya Jual Rp2 Ribu

    24 Maret 2022

    BOGOR – Ditengah fenomena harga minyak goreng yang meroket belakangan, ibu rumah tangga dibuat panik…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.