Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Jumat Berkah, Petani di Kencana Kota Bogor Terima Pupuk Organik Gratis
    • Pantau Keamanan MBG, Dedie Rachim Tinjau Dapur SPPG
    • Dua ABK Asal Kota Bogor yang Terlantar di Laut Disambut di Balai Kota
    • Soroti Krisis Obat RSUD, Banu Bagaskara Dorong Percepatan Pembahasan Raperda Kesehatan 
    • Kementan dan DPR RI Kembali Serahkan Bantuan untuk Petani Kota Bogor
    • Bertemu Catatan Akhir Sekolah, Dedie Rachim Dukung Pencegahan Aksi Tawuran
    • Politisi PDI Perjuangan Minta Realisasi Nyata Soal Rencana Pemerintah Hapus Tunggakan Iuran BPJS
    • Koridor 5 dan 6 Biskita Kembali Mengaspal
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Pilwalkot 2024 » LS Vinus : Rayendra Melesat Kejar Dedie Rachim, Aji Jaya Tak Masuk Tiga Besar
    Kota Bogor

    LS Vinus : Rayendra Melesat Kejar Dedie Rachim, Aji Jaya Tak Masuk Tiga Besar

    20 Juni 20243 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) merilis hasil survei elektabilitas bakal calon Wali Kota Bogor yang akan berkontestasi pada November mendatang.

    Metode yang digunakan LS Vinus cluster random sampling dengan melibatkan 800 responden yang tersebar di tiap kelurahan di Kota Bogor.

    Responden setiap kecamatan dan kelurahan berbeda disesuaikan dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada daerah masing-masing. Teknik pengambilan data langsung bersama responden melalui metode kontrol dokumentasi dengan visual tagging.

    Founder LS Vinus, Yusfitriadi mengungkapkan pihaknya menggunakan kuisioner terbuka dan memakai instrumen tertutup.

    “Jadi responden tinggal menceklist nama-nama bakal calon wali kota dan wakil wali kota,” kata Yus.

    Hasil mengejutkan mencuat ketika presentase Dedie A Rachim yang awalnya begitu dominan, pada hasil survei kali ini, eks wakil Wali Kota Bogor itu cenderung mengalami penurunan karena disebabkan oleh melesatnya hasil survei kepada Dokter Rayendra.

    “Dedie berada di angka 27 persen, sedangkan dokter Rayendra di angka 22 persen. Sementara Sendi Fardiansyah 11 persen. Dengan jangka waktu kurang lebih dua bulan sebelum pendaftaran pasangan cakada, dokter Rayendra berpotensi menyalip elektabilitas Dedie Rachim,” beber Yusfitriadi.

    Merujuk pada hasil tersebut, Yus mengatakan ada dua poros kekuatan pada Pilwalkot Bogor 2024. Yakni, Dedie Rachim sebagai petahana dan Dokter Rayendra sebagai penantang yang berpotensi merebut porsi cawalkot.

    Ia menambahkan, hal tersebut juga dapat terealisasi jika Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan terbentuk pada Pilwalkot Bogor.

    Sementara itu, Dokter Rayendra dan calon kuat PKS sebagai pemenang Pileg dua periode berturut-turut, yakni Atang Trisnanto menjadi reflikasi poros diluar KIM.

    Dengan begitu, Yus menyimpulkan Dokter Rayendra yang telah mendapatkan surat tugas dari PKB dan PDI Perjuangan bisa dengan bebas berpotensi memilih pendamping diluar koalisi pemenang Pilpres 2024 itu.

    Akan tetapi, elektabilitas Atang Trisnanto belum mendapatkan elektabilitas yang memadai lantaran hanya berada di angka 4,75 persen.

    “Dedie A Rachim, Sendi dan Aji Jaya saya melihatnya sebagai representasi dari KIM. Adapun dokter Raendi Rayendra dan Atang merupakan reprsentasi di luar KIM. Sehingga Dedie A Rachim berpotensi disandingkan dengan figur yang teridentifikasi dari KIM,” jelasnya.

    “Dedie A. Rachim sudah mengantungi tiket dari PAN, Demokrat, PSI yang keseluruhannya ada 9 kursi. Hal itu akan berlebih jika jika Partai Golkar dan Partai Gerindra bergabung. Begitupun dokter Rayendra disebut-sebut sudah mendapatkan tiket dengan mengumpulkan lebih dari 10 kursi (PKB, PDIP dan PPP),” bener Yus menambahkan.

    Jumlah itu, akan menguat ketika
    PKS dan partai non koalisi KIM berpotensi mendukung Dokter Rayendra.

    Sementara itu, gembar-gembor bacalon lain seperti Aji Jaya Bintara melalui alat citra diri yang masif dipasang belakangan ini ternyata tidak berdampak signifikan terhadap elektabilitas pada hasil survei. Aji Jaya hanya berasa di posisi keempat dengan perolehan presentase 8,38 %.

    “Sementara Sendi dan Aji Jaya, sampai saat ini belum terinformasikan partai mana yang sudah akan mendukungnya,” kata Yus.

    Yus menambahkan, dari hasil survei kali ini melalui metode simulasi pasangan “head to head” antara Dedi A Rachim dan dokter Rayendra.

    Akan tetapi, selain DPP Partai yang mengandalkan elektabilitas untuk memilih calon, potensi perubahan peta politik juga bisa terjadi apabila kekuatan partai yang melakukan akrobat politik.

    Aji Jaya Aji Jaya Bintara Bakal Calon Wali Kota Bogor cawalkot bogor Dedie A. Rachim dokter rayendra KIM koalisi indonesia maju Pilkada Kota Bogor 2024 Pilwakot Bogor Yusfitriadi
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Pemerintahan

    BTP dan Konsultan Kaji Jalan Amblas Batutulis Selama Dua Hari

    13 Maret 2025
    Kesehatan

    Diwarnai Kericuhan, Demonstran Di Istana Bogor Dipukul Mundur, Sejumlah Mahasiswa Diamankan

    20 Oktober 2020
    Kota Bogor

    Soal PPDB Online, Atty Somaddikarya : Disdik Harus Adil Jangan Buat Cemburu

    5 Juli 2023
    Atlet

    Tok! DPRD Kota Bogor Tetapkan Dua Perda Baru

    18 Oktober 2022
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Covid19

    Lima Orang Positif, Bima Imbau Salah Satu Bank Swasta Tutup Sementara

    3 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Panin Bank di…

    Daerah

    Terima Banyak Aduan Soal Pinjol, DPRD Kota Bogor Siapkan Raperda

    30 Mei 2022

    BOGOR – DPRD Kota Bogor saat ini tengah menyiapkan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang Perlindungan…

    Ekonomi

    Wali Kota Bogor Sampaikan Perubahan KUA-PPAS 2022 dan KUA-PPAS 2023

    16 Agustus 2022

    Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor menggelar rapat paripurna yang membahas rancangan Kebijakan Umum…

    APEKSI

    APEKSI Siap Kolaborasi dengan LKPP, Dorong Transaksi Belanja Produk Dalam Negeri di Daerah

    8 Februari 2023

    Jajaran Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) melakukan pertemuan dengan Kepala Lembaga Pengadaan…

    Anti Korupsi

    Wujudkan Dunia Usaha Antikorupsi, Pelaku Usaha Kota Bogor Ikuti Bimtek

    28 Mei 2025

    BOGOR – Sebanyak 100 pelaku usaha di Kota Bogor menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Dunia…

    Ekonomi

    Tahu dan Tempe Kembali Kepasaran, Atang Sampaikan Solusi Menyelesaikan Masalah Kedelai

    25 Februari 2022

    HUMPROPUB – Komoditi tahu dan tempe di Kota Bogor, sempat menghilang dari pasaran selama tiga…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    BarayaNews.co.id
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.