BOGOR – Menjadi pengurus di wilayah tidak selalu oleh generasi ‘senja’. Berangkat dari suara warga yang resah dengan kepengurusan yang itu-itu saja, seorang tokoh muda di Kota Bogor mencalonkan diri sebagai ketua Rukun Warga (RW) .
Adalah Ammar Aksar, pengusaha muda ini berinisiatif maju dalam pemilihan ketua RW di RW 02, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
“Niatan maju pencalonan ketua RW 02 karena panggilan warga yang meminta adanya perubahan di wilayah kita,” tuturnya, kepada wartawan, Rabu (02/03/2022).
Ammar mengatakan, dengan majunya ia sebagai ketua RW diharapkan agar pemuda dimanapun dapat memberikan perubahan setidaknya untuk wilayahnya sendiri.
“Insya Allah saya maju ini gerakan perubahan dari pemuda. Dan saya ingin pemuda bukan pandang hanya cuma main game dan sebagainya, bahwa pemuda ini punya strategi yang bagus juga dan Insya Allah lebih maju dari orang tuanya,” harapnya.
Pemuda yang aktif juga di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor sebagai Wakil Bendahara Umum itu juga memiliki visi yang dikemas dalam satu program yakni Kreatif, Amanah, Religius, Rukun, Harmonis dan Aman (Karuhun).
Adapun misinya, anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor ini juga memiliki niatan untuk mengubah segala bentuk pelayanan dan aduan kedalam era modern dengan bentuk digitalisasi.
“Misinya sih hampir sama, hanya saja saya ada yang berbasis IT, kita mau mengubah konvensional ke IT,” tutur Ammar.
“Selain itu, saya ingin ada wadah bagi warga untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan wilayah baik ekomoni, kesehatan dan lainnya,” imbuh dia.
Lebih lanjut kata Ammar, dirinya ingin menjalin sinergitas dengan Rumah Sakit Ummi yang kebetulan berada di lingkungan RW 02, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
“Kemudian berbasis tranparansi. Saya ingin nanti terbuka baik di website maupun mading di setiap RT,” imbuh dia.
Sebelumnya, telah digelar debat kandidat untuk menyampaikan visi dan misi para calon.
Ammar menuturkan, ada empat calon ketua RW di wilayah tersebut termasuk dirinya, dan ia satu-satunya calon dengan usia paling muda.
Untuk mencari simpati warga, Ammar juga sosialisasi salahsatunya melalui flyer.
“Kalau dibilang pede, Insya Allah pede banget. Tapi kita tidak boleh sombong, tetap terus ikhtiar. Kalaupun tidak terpilih, tetap akan saya bantu segala bentuk programnya,” pungkas Ammar.