Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Banu Bagaskara Minta Pemkot Tuntaskan Penataan Kabel Udara Demi Keamanan dan Keindahan Kota
    • Lindungi Para Pedagang di Pasar, Perumda PPJ Gandeng BRINS Teken Kerjasama Asuransi
    • Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin Tertibkan Kabel Udara, Dorong Estetika Kota Lebih Indah dan Aman
    • Disnaker Kota Bogor Kembali Gelar Job Fair 2025 di Plaza Jambu Dua
    • Denny Mulyadi Tinjau Validasi Data Sosial Ekonomi Nasional di Ciwaringin
    • Jumat Berkah, Petani di Kencana Kota Bogor Terima Pupuk Organik Gratis
    • Pantau Keamanan MBG, Dedie Rachim Tinjau Dapur SPPG
    • Dua ABK Asal Kota Bogor yang Terlantar di Laut Disambut di Balai Kota
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Dewan : Jangan Bikin Warga Bogor Rugi Lagi
    Kesehatan

    Dewan : Jangan Bikin Warga Bogor Rugi Lagi

    1 November 20215 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    Dewan : Jangan Bikin Warga Bogor Rugi

    Proyek Tol BORR Seksi IIIB Bakal Dilanjut

    BOGOR – Proyek strategis nasional Jalan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) seksi IIIB bakal segera dilanjut. Informasi yang beredar, pembebasan lahan bakal dilakukan pada 2022 dan selanjutnya pembangunan fisik pada tahun berikutnya.

    Untuk wilayah Kota Bogor, pembebasan lahan ditengarai menyentuh lahan warga dan tiga rencana pembangunan strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor di Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Tanahsareal.

    Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor HM Zaenal Abidin pun mewanti-wanti stakeholder terkait, seperti PT Marga Sarana Jabar (MSJ), untuk hati-hati dalam menentukan desain perencanaan.

    Sebab berkaca dari pembangunan seksi sebelumnya, desain jalan hingga ramp yang ada, berdampak buruk secara tidak langsung terhadap warga. Terutama dari sisi perekonomian.

    Legislator dapil Tanahsareal itu juga mengaku belum mendengar langsung terkait rencana bakal mulai dilanjutkannya proyek Jalan Tol BORR seksi IIIB, termasuk soal pembebasan lahan warga atau rencana ruislag dengan lahan pemkot.

    “Saya belum dengar info pasti soal itu. Tapi yang jelas, ini harus hati-hati dalam mendesain jalan-nya dan menentukan lahan mana saja yang mau dipakai. Jangan sampai pengalaman yang lalu terjadi lagi, di mana ada beberapa warga yang merugi secara ekonomi karena desain yang ada,” katanya saat ditemui Metropolitan.id, belum lama ini.

    Ia mencontohkan gerbang tol atau ramp yang baru dibangun di dekat Rumah Sakit (RS) Bunda Suryatni, sedikit banyak ‘bikin kagok’ pengendara. Padahal, tak jauh dari situ ada gang atau jalan kecil menuju pemukiman warga.

    Belum lagi, sedianya pembebasan lahan dilakukan di lokasi tersebut namun belum terealisasi. Akibatnya kendaraan dengan ukuran besar tidak bisa masuk.

    “RS belumm terbebaskan dampak merugikan jalan mobil besar tidak bisa lewat,” ketusnya.

    “Kalau orang yang nggak tahu, disangkanya jalan paling kiri itu yang mau naik ke Jalan Tol di atas. Dia lurus saja ikut jalan besar. Padahal ada sisi jalan untuk akses ke RS dan jalan kecil warga. Akhirnya mengganggu akses jalan kesitu,” ujar Zaenal.

    Akhirnya, kata dia, beberapa pemilik warung hingga kontrakan sepi karena akses yang ‘bikin kagok’ itu. Politisi Gerindra itu pun merasa perencanaan desain tidak cermat sehingga menimbulkan dampak turunnya ekonomi berkelanjutan dari warga sekitar.

    “Sepi lah jalan itu, karena orang yang nggak tahu pasti dia nyasar dulu, mutar balik dulu karena ambil jalan ditengah, karena nggak tahu disisi jalan paling kiri itu buat ke warga, bukan pintu tol saja. Pemilik kontrakan sepi, warung sepi, ya ini kan berdampak pada ekonomi warga makin sulit di masa sulit seperti sekarang,” jelasnya.

    Pihaknya mengaku tidak anti terhadap pembangunan Tol BORR, apalagi dibangun memang untuk kepentingan orang banyak. Tapi setidaknya, stakeholder mesti benar-benar cermat dalam perencanaan. Jangan sampai ada dampak buruk berkepanjangan bagi warga dan ini mesti jadi catatan dalam rencana pembangunan lanjutan ke depan.

    “Kita nggak anti pembangunan, apalagi itu juga untuk kepentingan orang banyak. Tapi setidaknya cermat dalam membuat desain, jadi nggak ada dampak buruk jangka panjang buat warga sekitar. Ini harus jadi pelajaran juga buat rencana seksi III yang katanya sudah mulai memploting lahan mana yang akan dipakai dan mulai mendesain jalannya,” papar Zaenal.

    Sebelumnya, perubahan desain pembangunan lanjutan Jalan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) Seksi IIIB di kawasan Kecamatan Tanahsareal, rupanya tidak hanya berdampak pada perencanaan pembangunan strategis milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, tapi juga warga yang harus merelakan tanahnya digunakan untuk proyek strategis nasional.

    Hal itu diungkapkan Camat Tanahsareal Sahib Khan. Ia membenarkan beberapa rencana strategis tingkat Kota Bogor di wilayah Kayumanis, Kecamatan Tanahsareal, terdampak karena lahannya masuk rencana kelanjutan Tol BORR.

    Tiga perencanaan strategis Kota Bogor yang disebut bakal jadi korban, yakni rencana pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal, Tempat Pengelolaan Sampah Reuse-Reduce-Recycle (TPS3R) dan Sport Centre serta wisma atlet di kawasan Kayumanis, Kecamatan Tanahsareal.

    “Itu tetap akan direlokasi. Intinya begitu. Jadi tidak merubah fungsi yang sudah ada, paling desain saja yang berubah. Kan nanti akan ada frontage, yakni jalan di samping jalan tol BORR itu, yang tembus ke Kayumanis. Kurang lebih ada 2,3 hektare tanah Pemkot Bogor yang akan digunakan untuk jalan tol,” katanya.

    Tak hanya lahan milik pemkot, rupanya lahan warga pun ada yang mesti dibebaskan untuk memenuhi rencana kelanjutan pembangunan jalan Tol BORR. Menurut Sahib, sedikitnya ada 106 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Tanahsareal yang rumahnya terkena pembebasan lahan.

    Untuk anggaran pembebasan lahan, kata dia, menjadi tanggung jawab pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

    “Untuk (lahan) warga ada, banyak lah. Di (Kelurahan) Kayumannis RW 6 kurang lebih ada 106 KK yang kena pembebasan lahan. Lalu di RW 11, ada sebagian yang kena, tapi belum ketok palu luasannya berapa yang dibebaskan. Yang pasti 106 rumah akan kena,” ujar mantan Sekretaris Camat Bogor Timur itu.

    “Bahasanya ganti untung lah, karena setelah diberi uang pembebasan lahan itu, mereka cari sendiri, bukan relokasi. Kita nggak sediakan tempat relokasinya,” tukasnya.

    Pihaknya sendiri sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat terkait rencana tersebut. Menurutnya, banyak warga yang sudah menanyakan waktu eksekusi. Ditengarai, harga ganti untung yang nilainya bisa mencapai tiga kali lipat ketimbang harga tanah di lokasi tersebut sekarang ini.

    “Infonya eksekusi pembebasan lahan pada 2022. Lalu untuk pelaksanaan fisik di 2023,” imbuh Sahib.

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Bacawalkot 2024

    KPU Kota Bogor Siap Buka Pendaftaran Pilkada

    26 Agustus 2024
    Kota Bogor

    Warga Mulyaharja Kini Dapat Nikmati ZAMP

    27 Agustus 2025
    DPRD Kota Bogor

    Komisi III DPRD Kota Bogor Temukan Berbagai Kekurangan dalam Proyek Taman Landbanking Al Falak Pagentongan

    6 November 2024
    Kesehatan

    Ketua Kadin Kota Bogor Bagikan Langsung Makanan Siap Saji ke Warga Isoman di Tanah Sareal

    13 Agustus 2021
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Daerah

    Selamatkan Keanekaragaman Hayati dan Ekonomi, SMIAS Jalin Kerjasama Antar Lembaga

    16 Maret 2022

    BOGOR – Southeast Asian Regional Center for Tropical Biology (SEAMEO Biotrop), FAO Indonesia…

    Bisnis

    Pemkot Bogor – Grab Gelar Temu Bisnis Suryakencana

    18 Juni 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar acara Temu Bisnis Suryakencana bersama Grab di Hotel Salak…

    Bantuan Sosial

    Dinsos Kota Bogor Bina Ratusan Agen dan E-Warung Penyalur BPNT

    15 September 2022

    Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor menggelar rapat evaluasi tingkat kecamatan dalam program Sembako 2022 di…

    Ekonomi

    BRI Unit Cibinong Branch Office Cibinong Fasilitasi UMKM dengan Edukasi Digital Perbankan

    25 Juni 2024

    CIBINONG – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Cibinong Supervisi Branch Office (BO) Cibinong menggelar…

    Daerah

    Tirta Pakuan Dorong Perspektif Baru Tentang Air Minum

    15 September 2025

    JAKARTA – Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Rino Indira Gusniawan menilai, telah terjadi…

    Ekonomi

    Bima Arya Sampaikan Rencana Revitalisasi Pasar Bogor ke Presiden Jokowi

    23 April 2022

    Ada salah satu momen di sela kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan bantuan sosial…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    BarayaNews.co.id
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.