Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from BarayaNews

    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Serbukatif Dapat Dukungan Nasional, Jadi Model Pendidikan Karakter dari Bogor
    • Warga Dukung Rehabilitasi GOR Pajajaran, Investasi Prestasi & Kesehatan
    • Indocement Siap Perkuat Pemanfaatan RDF TPPAS Nambo
    • Pemkot Bogor Serahkan Hibah Lahan untuk Polsek Bogor Tengah dan Tanah Sareal
    • Akses Sementara Roda Dua di Jalan Saleh Danasasmita Rampung, Pemkot Tunggu Izin BTP
    • Dedie Rachim Tinjau Kesiapan Akses untuk Pejalan Kaki di JPO Peledang
    • Denny Mulyadi Dampingi Kunker Menteri Lingkungan Hidup ke TPPAS Nambo
    • 80 Tahun Merdeka Wujudkan Bangsa yang Adil, Makmur dan Sejahtera
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Toleransi Beragama » Dedie Ingin Indeks Toleran Kota Bogor 100 Persen
    Kota Bogor

    Dedie Ingin Indeks Toleran Kota Bogor 100 Persen

    20 Agustus 20222 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim ingin Kota Bogor menjadi wilayah yang memiliki indeks kota toleran 100 persen. Hal itu ia sampaikan saat Focus Group Discussion (FGD) Indeks Toleran di Hotel Rizen, Kecamatan Bogor Timur, Kamis (18/8/2022).

    Sudah sejak dahulu, kata Dedie, Kota Bogor merupakan kota yang menganut toleransi. Sejarah menunjukkan bahwa tidak pernah terjadi kerusuhan rasial, bahkan sejak berdirinya Kerajaan Pajajaran.

    “Makanya, dalam memberikan penilaian harus juga menyesuaikan dengan kondisi dan sosiologi. Kemudian juga histori dari Kota Bogor. Jadi bukan sebaliknya, dilakukan semacam survei tentang persepsi, karena berbahaya,” kata Dedie.

    Dedie menegaskan, jika hanya mengacu pada persepsi individu atau golongan tertentu, maka persepsi itu akan terbentuk dengan sendirinya. Sehingga hanya nilai – nilai negatif yang akan muncul.

    “Seolah-olah dianggap Kota Bogor adalah kota yang intoleran, padahal sebaliknya. Nah, oleh karena itu tadi saya sarankan, bahwa Kota Bogor harusnya memiliki nilai toleransinya itu 100 persen,” tegasnya.

    Pada nyatanya jika memang terjadi gesekan-gesekan antar umat beragama, boleh nanti dijadikan koreksi sebagai nilai pengurang. Namun fakta sehari – hari yang terlihat, kebebasan untuk beribadah antar agama masih terjaga dengan baik.

    “Dalam fakta sehari-hari, bayangkan tidak pernah ada orang yang diganggu ke gereja, tidak pernah ada orang yang diganggu ke vihara. Tidak ada rumah atau etnis tertentu diserang, tidak ada,” ungkapnya.

    Sehingga hal itu, masih kata Dedie, harus dicatat sebagai indikator nyata. Pun harus dilihat sebagai fakta yang kemudian memperkuat kekuatan masyarakat untuk terus bersatu dan mempunyai nilai-nilai keberagaman.

    FGD Indeks Toleran digelar Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) dengan menghadirkan para pemangku agama, TNI dan Polri, serta unsur masyarakat di Kota Bogor.

    Dedie A. Rachim
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kota Bogor

    Hadiri 17 Agustusan di Villa Mutiara Bogor, Rena Da Frina Didoakan Jadi Wali Kota

    18 Agustus 2024
    Kesehatan

    Gelapkan Dana BOS Rp 1,1 M, Kejari Kota Bogor Tetapkan Ketua dan Bendahara KKMI Jadi Tersangka

    25 Februari 2022
    Penanganan

    Pemkot Bogor Gandeng Mal Boxies Tekan Angka Stunting

    8 Maret 2023
    Pembangunan

    Wagub Uu Sidak Pembangunan Gedung RSUD Kota Bogor, Pastikan Sesuai Perencanaan

    9 November 2022
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Ekonomi

    Adityawarman: Koperasi Merah Putih Jangan Buka Warung

    30 Juli 2025

    BOGOR – Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil setuju dengan pendapat Prof. Lukman M Baga…

    Ekonomi

    Inflasi Kota Bogor Terkendali, Harga Pangan Tetap Stabil

    28 Juli 2025

    BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berupaya agar warganya mudah mendapatkan sembilan kebutuhan pokok (Sembako).…

    Ekonomi

    Jogja Billiard Resmi Dibuka di Bogor, Hadirkan Turnamen Bergengsi Walikota Cup

    8 Agustus 2025

    BOGOR – Kota Bogor kini memiliki pusat olahraga dan hiburan baru. Jogja Billiard and Cafe…

    Ekonomi

    Telkom Witel Priangan Barat Perkuat Kerja Sama dengan Cibinong City Mall

    18 Oktober 2024

    BOGOR – Telkom Witel Priangan Barat, dipimpin oleh GM Dode Suparman, melakukan kunjungan kerja ke…

    Ekonomi

    Pasar Gembrong Sukasari Hadir Lebih Bersih dan Nyaman, Siap Tampung Pedagang Pasar Bogor

    25 April 2025

    BOGOR — Proses revitalisasi Pasar Gembrong Sukasari yang terletak di Jalan Siliwangi, Kelurahan Sukasari, Kecamatan…

    Ekonomi

    Kick Off Program RURISE: Dorong Ketahanan Desa Lewat Pertanian Terintegrasi Berkelanjutan

    3 Juli 2025

    BOGOR – Yayasan Widya Erti Indonesia (WEI) menggelar kegiatan Kick Off & Sosialisasi Program…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    • Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Bogor
    • Dapat Nomor Urut 1, Sendi-Melli : Nomor Terbaik Menangkan Pilkada Kota Bogor
    • Buy Adspace
    • Hide Ads for Premium Members
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri. Designed by Banu L. Bagaskara.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

     

    Memuat Komentar...
     

    Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.