Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Perumda Tirta Pakuan Bogor Genjot Peningkatan Layanan, Fokus Kontinuitas 24 Jam
    • Banu Lesmana Bagaskara Dukung Rencana Pembangunan SMA Negeri Baru di Kota Bogor
    • Dedie Rachim Tekankan ASN Responsif Tangani Keluhan Warga
    • Banu Lesmana Bagaskara Desak Evaluasi Total Program MBG di Kota Bogor
    • Banu Lesmana Bagaskara: Peringatan Maulid di DPC PDI Perjuangan Wujud Nilai Pancasila
    • Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor dan RS Ummi Bogor Jalin Kerja Sama Layanan Kesehatan untuk Pegawai
    • Hasil Sementara POPDA XIV, Kota Bogor Top Tiga Besar
    • Yantie Rachim Dikukuhkan sebagai Bunda Peduli Stunting Kota Bogor
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Briefing Staf » Briefing Staf, Bima Arya Bahas Program Prioritas 2023 Yang Dituntaskan
    Briefing Staf

    Briefing Staf, Bima Arya Bahas Program Prioritas 2023 Yang Dituntaskan

    24 Februari 20233 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    Wali Kota Bogor Bima Arya didampingi Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim dan Sekretaris daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah memimpin briefing staf ke dua di awal tahun 2023 yang dilaksanakan di Basement Masjid Agung Kota Bogor, Rabu (22/2/2023).

    Di awal briefing staf, Bima Arya memaparkan mengenai pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat dan Kota Bogor yang menunjukan hasil yang baik, konsistensi dalam merespon dan menindaklanjuti aduan warga yang masuk ke aplikasi Si Badra, target kinerja tahun 2023 dan lima poin program prioritas yang harus diikhtiarkan secara maksimal agar bisa dituntaskan di akhir tahun 2023.

    Dalam waktu 10 bulan ke depan, Bima arya menggaris bawahi prioritas yang harus diselesaikan bersama, yakni penataan pasar dan relokasi pedagang, perbaikan jembatan Otista dan rekayasa lalu lintas, pembangunan lanjutan Balai Ageung Batu tulis, konversi angkutan kota menjadi bus dan penuntasan Masjid Agung.

    Program lainnya yang juga yang harus dikerjakan adalah relokasi PKL, penataan taman, pedestrian, pelayanan serta sarana dan prasarana fasilitas umum.

    Penataan pasar, saat ini sudah dimulai dari penataan Pasar Induk Jambu Dua yang kemudian akan dilanjutkan dengan pembangunan Plaza Bogor, Pasar Sukasari, Pasar Merdeka dan penataan Pasar Kebon Kembang.

    “Plaza Bogor kita akan robohkan habis lebaran. Kemudian di situ nanti akselerasi juga. Saya sudah rapat dengan Dinkukmdagin, ya penataan pedati akan berlanjut. Ini perlu kerja keras semua terutama camat, lurah yang ada disitu, bangun kolaborasi,” tegasnya.

    Selanjutnya setelah Pasar Jambu Dia selesai dibangun, pedagang di Pasar Bogor akan pindah ke lokasi tersebut.

    Untuk penataan di pasar Kebon Kembang, Bima Arya memberikan atensi khusus kepada Dinkukmdagin, Satpol PP, Dishub, PUPR dan PPJ serta aparatur wilayah karena akan ada penataan fisik di sekitar Jalan Nyi Raja Permas, Dewi Sartika dan sekitarnya.

    “Sekarang juga sedang proses pembangunan skybridge yang dibangun oleh DJKA,” katanya.

    Ia pun meminta jajarannya tegas dalam mengawal penataan di sekitar Pasar Kebon Kembang, Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nyi Raja Permas sehingga akhir tahun nanti wajahnya akan berubah lebih rapi.

    Untuk penyelesaian pembangunan jembatan Otto Iskandardinata (Otista) untuk mengurai kemacetan, Bima Arya menargetkan dalam waktu 7,5 bulan selesai sehingga proses lelang harus segera disiapkan oleh PUPR agar tidak ada keterlambatan pengerjaan dan antisipasi jika terjadi gagal lelang.

    “Untuk PUPR agar permohonan tender maksimal, harus on time, arena begitu geser masalah nanti. Dishub, Kominfo bergerak untuk sosialisasi, untuk pengalihan arusnya. Jadi jembatan Otista akan ditutup beberapa hari setelah lebaran,” katanya.

    Selanjutnya yang harus dituntaskan yakni konversi angkutan kota yang harus dilakukan dengan maksimal dan serius.

    “Saya sudah briefing detail Dishub. Dan saya minta hitungan detail. Ada beberapa langkah pertama konversi tiga angkot jadi satu bus, kemudian skema dua angkot jadi satu bus, tahun ini akan tambah dua koridor lagi bus, ketiga kompensasi dan keempat tegas terhadap usia angkutan kota yang di atas 20 tahun tidak boleh lagi jalan. Dan terakhir rekayasa lalu lintas,” ujarnya.

    Mengenai sistem transportasi, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim juga menekankan hal yang sama kepada dinas terkait agar bisa dilakukan semaksimal mungkin.

    Bima Arya Dedie A. Rachim Syarifah Sofiah
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kesehatan

    Bima Arya Berikan Catatan Sebelum PTM Terbatas

    14 September 2021
    Daerah

    Tak Berizin, Akhirnya Pembangunan Minimarket di Pondok Rumput Dihentikan Satpol PP 

    19 Desember 2024
    Kesehatan

    Repdem Kota Bogor Kembali Bagikan Sembako untuk Janda dan Dhuafa Terdampak PPKM

    10 Agustus 2021
    Bencana Alam

    Gerak Cepat, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kota Bogor Datangi Lokasi Longsor di Empang

    15 Maret 2023
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Bisnis

    Musrenbang RPJMD 2023, Bima-Dedie Fokus Tuntaskan Program Prioritas

    24 Maret 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dibawah pimpinan Bima Arya dan Dedie A. Rachim tinggal selangkah lagi…

    Ekonomi

    Pendapatan Asli Daerah Kota Bogor 2021 Naik Rp 200 Miliar

    23 Juni 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama DPRD Kota Bogor menggelar rapat paripurna di gedung DPRD, Jalan…

    Ekonomi

    Pusat Harus Ikut Maksimalkan Potensi Heritage di Tiap Daerah

    19 September 2022

    Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) menggelar seminar nasional bertajuk ‘Langkah Strategis Menghadapi Persaingan Global di…

    Ekonomi

    Promosikan Pasar Tradisional, Sekda Syarifah Sofiah Belanja di Pasar Jambu Dua

    11 Agustus 2024

    BOGOR – Dalam upaya mencintai dan mempromosikan pasar tradisional, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah…

    Ekonomi

    Cafe Daong, yang Mewah dan Bernuansa Alam Ternyata Tak Berizin

    2 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Keberadaan Cafe Daong, di Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, ternyata belum mengantongi…

    Bisnis

    Perumda Tirta Pakuan Bakal Kembangkan Dua Anak Perusahaan Untuk Maksimalkan Pendapatan

    27 April 2022

    BOGOR – Untuk memaksimalkan pendapatan di Kota Bogor, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor kini tengah…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    BarayaNews.co.id
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

     

    Memuat Komentar...
     

    Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.