Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Jumat Sehat Bersama Wartawan
    • BRI Bogor Pajajaran Salurkan Bantuan Tenda dan Kursi untuk Warga Desa Cilember
    • Pemkot Berhasil Raih Penghargaan di BKN Awards 2025
    • Balai Besar Pustaka Gelar FKP dan Literasi, Perkuat Kebijakan dan Peningkatan SDM
    • Harkannas 2025, Bogor Sehat untuk Generasi Emas
    • Peringatan Hari Pahlawan Nasional Adityawarman Adil Ajak Pemuda Kota Bogor Ikuti Jejak Pahlawan
    • Bentuk Raperda Baru DPRD Kota Bogor Dukung Capaian RPJMD 2025-2030
    • Upacara Ziarah dan Tabur Bunga Dalam Rangka HUT ke-54 KORPRI, Kenang Jasa Pendahulu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Pendidikan » Serbukatif Dapat Dukungan Nasional, Jadi Model Pendidikan Karakter dari Bogor
    Kota Bogor

    Serbukatif Dapat Dukungan Nasional, Jadi Model Pendidikan Karakter dari Bogor

    21 Agustus 20254 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor sekaligus penggagas Gerakan Seribu Kata Positif (Serbukatif), Yantie Rachim, menyampaikan awal mula gerakan ini berasal dari kekhawatiran ia dengan generasi muda yang makin terpapar gadget, game online, dan bahasa kasar.

    “Kita tidak melarang mereka untuk bermain game atau lainnya, tapi program ini dibentuk untuk menguatkan mereka agar tidak berkata yang negatif. Jadi kita harus menguatkan mereka dengan perkataan yang positif, karena kita bukan hanya membangun manusia saja, tapi juga membangun karakter dan adab ke depannya,” jelas Yantie Rachim di Ballroom Hotel Pajajaran Suite, Jalan Bogor Nirwana Residence, Kota Bogor, Kamis (21/8/2025).

    Yantie Rachim juga menyampaikan bahwa dalam implementasi program Serbukatif, ia memilih duta Serbukatif dari tiap kecamatan yang berasal dari murid Sekolah Dasar (SD). Duta ini nantinya akan menjadi pelopor sekaligus pelapor yang menjaga teman-temannya dalam berkata negatif.

    Kehadiran Serbukatif juga mendapat perhatian dari pemerintah pusat. Perwakilan dari Pusat Perbukuan Kemendikdasmen, Helga Kurnia, menyebut gerakan ini patut ditiru daerah lain.

    “Saya terpukau melihat Serbukatif di Kota Bogor, ini sebuah inovasi yang patut ditiru oleh daerah lain. Gerakan ini bisa berkembang lebih luas, misal dibuat buku lalu guru-guru bisa ikut menulis dan memperkaya gerakan ini,” katanya.

    Ia menyampaikan harapannya agar program Serbukatif semakin banyak yang mengikuti di sekolah dan terus digunakan sampai ke rumahnya masing-masing, sehingga pendidikan di Kota Bogor akan semakin maju.

    Dukungan juga datang dari berbagai kalangan. Komisioner dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bogor, Geri, menilai Serbukatif sebagai jawaban atas kekhawatiran anak-anak yang kian terikat dengan gadget pasca pandemi.

    “Dengan Serbukatif, anak-anak dibiasakan untuk mengucapkan hal-hal positif. Orangtua juga harus mencontohkan, karena pola asuh sangat memengaruhi,” ujarnya.

    Para guru dan kepala sekolah pun turut merasakan dampak nyata dari gerakan ini.

    Kepala Sekolah SD Kedung Halang 5, Sumarna menuturkan bahwa di sekolahnya ada Taman Serbukatif yang diresmikan oleh Yantie Rachim. Taman itu kemudian dijadikan sebagai sarana edukasi, dimana anak-anak diminta untuk menulis kata-kata positif di sana setiap hari mereka melewati taman itu.

    “Serbukatif ini memberi pengaruh besar bagi sekolah kami. Satu edukasi yang kami lakukan, ketika salah seorang anak berkata negatif atau kasar, kami akan membawanya ke taman itu dan anak harus membaca tulisan yang ada disitu agat mereka ingat kata positif yang telah mereka tuliskan,” jelasnya.

    Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Bogor, Siti Amalia, juga menyampaikan perubahan yang ia rasakan ketika menerapkan program Serbukatif dalam pembelajarannya.

    “Saya mengamati perubahan anak-anak dari SD ke SMP, dan memang benar bahwa kita harus menanamkan kata-kata positif di diri mereka. Karena menurut saya, pengaruh gadget itu sangat luar biasa dan serbukatif hadir untuk mengingatkan kita akan kata positif yang harus kita lakukan,” ucap Siti.

    Begitu pula guru dari SDN Cipaku Perumda, Widia Ningrum Sari, menyebut bahwa anak-anak pramuka di sekolahnya bahkan membuat video seribu kata positif dan kini menjadi duta Serbukatif.

    “Dengan adanya aksi serbukatif ini, menjadikan SDN Cipaku Perumda itu sekolah yang berkata-kata positif, karena dengan satu kata positif ternyata bisa membuat seribu kata kebaikan,” katanya.

    Kebanggaan juga dirasakan langsung oleh para siswa yang terpilih sebagai Duta Serbukatif. Siswa SDN Gunung Batu 1, Raden Zara Moira yang terpilih sebagai Duta Serbukatif Kecamatan Bogor Barat, menyampaikan rasa bangganya karena bisa terpilih menjadi Duta Serbukatif. Ia mengatakan bahwa kata positif favoritnya adalah semangat.

    “Kalau semangat, kita jadi lebih antusias belajar. Aku mau mengajak teman-teman untuk jangan ngomong kasar, selalu sopan, dan hormat pada guru maupun orang yang lebih tua,” ujar Zara.

    Sementara rekannya, Arjuna Maylodhra Barlian Sudarwis, mengatakan bahwa kata positif favoritnya adalah percaya diri.

    “Kata positif yang paling bagus menurutku adalah percaya diri, karena percaya diri itu artinya percaya pada kemampuan diri kita sendiri. Sebagai duta, aku juga harus berkata sopan dan menghormati guru,” ucapnya.

    Selain itu, turut dikukuhkan pula para Duta Serbukatif 2025 dari lima wilayah lainnya. Dari Bogor Utara, terpilih Muhammad Faeyza Shakil dan Syadiva Ghitapaty Wirasa dari SDN Banjarjati 9. Sementara Bogor Timur diwakili oleh Zahir Mukti Al Zein dan Jihan Assyfatu Hasna dari SDN Katulampa 1.

    Bogor Tengah menghadirkan dua putra-putri terbaiknya, yakni Georgio Gabe Butarbutar dan Gabriela Aulia Rahardjo dari SD Regina Pacis. Dari Tanah Sareal, Jagat Bagja Purwamardika bersama Shakura Sanum Kaisala dari SDN Kebon Pedes 3. Sedangkan dari Bogor Selatan diwakili oleh Haidar Madani dan Nafisa Syawalia Nur Hamid dari SDN Cipaku Perumda.

    Tidak hanya itu, Kota Bogor juga menetapkan dua siswa sebagai Duta Serbukatif tingkat kota, yakni Georgio Gabe Butarbutar dari SD Regina Pacis dan Aisha Gwyneth Thahirah dari SDN Gunung Gede.

    Sebagai bentuk apresiasi, kegiatan ini juga memberikan penghargaan untuk nominasi video terbaik. Empat sekolah berhasil meraih gelar tersebut, yaitu yaitu SDN Kebon Pedes, SDN Kampung Sawah, SDN Sukadamai 2, dan SDN Kedung Halang 5.

    Gerakan Seribu Kata Positif (Serbukatif) Ketua TP-PKK Kota Bogor KPAID Kota Bogor TP PKK Kota Bogor Yantie Rachim
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Ekonomi

    21-25 Agustus, Ada Bazar UMKM di Kelurahan Babakan Pasar

    25 Agustus 2022
    Bacawalkot 2024

    Akhir Masa Kampanye, Sendi-Melli Konvoi dan Gelar Pesta Bogor Hepi

    23 November 2024
    Bisnis

    HUT ke-22 APEKSI, Bima Arya Ajak Kepala Daerah Bangkitkan Ekonomi Lewat Produk Lokal

    28 Mei 2022
    Disertasi Doktor

    Disertasi Doktor di Bidang Perkarangan, Ketua DPRD : Bantu Warga Wujudkan Pekarangan Lebih Produktif

    29 Maret 2023
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Ekonomi

    Banyak Kepingan Sejarah Tercecer, JKPI Jalin Kerjasama dengan Perpusnas dan ANRI

    26 Maret 2022

    Ketua Presidium Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Bima Arya mengatakan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa…

    Ekonomi

    Rakernas, Bima Arya Akan Resmikan Tugu Apeksi di Kota Padang

    26 Juni 2022

    Wali Kota Bogor yang juga Ketua Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Apeksi), Bima Arya menerima kedatangan…

    Ekonomi

    Jauh dari Pusat Kota, Bima Arya Pastikan Warga Tetap Dapat Perhatian Pemkot

    20 September 2022

    Wali Kota Bogor, Bima Arya kembali menjalankan program ‘Ngantor di Kelurahan’. Hari ini, Selasa (20/9/2022)…

    Ekonomi

    Pasar Jambu Dua Diresmikan, Diharapkan Kolaboratif Untuk Pertumbuhan Ekonomi Lokal

    17 Oktober 2024

    BOGOR – Penjabat Wali Kota Bogor, Heri Antasari, secara resmi mengoperasikan dan menghadiri acara syukuran…

    Daerah

    Ikhtiar TP PKK Kota Bogor Bangun Kesehatan Mental

    24 Oktober 2025

    Kesehatan mental warga Kota Bogor menjadi perhatian Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK).…

    Ekonomi

    RAPBD 2021 Akan Fokus Pada Lima Program Prioritas

    1 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, RAPBD 2021 merupakan salah satu langkah maju…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.