Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • 91 Paket Pengadaan Tuntas Ditenderkan, Pemkot Bogor Kebut Persiapan Proyek 2026
    • Perkuat Percepatan Penurunan Angka Stunting, Pemkot Luncurkan “Bogor Besti”
    • Denny Mulyadi Ajak Para Guru Kenang Jasa Para Pahlawan Bidang Pendidikan
    • Pemkot Pastikan Semua Layanan SPBU di Kota Bogor Tidak Tercampur Air
    • Wali Kota Bogor Tindaklanjuti Keluhan Warga Soal Kemacetan Akibat Parkir Liar dan PKL di Sempur
    • Dedie Rachim Berikan Apresiasi Penghargaan dalam Gebyar Pajak Daerah Tahun 2025
    • Jumat Sehat Bersama Wartawan
    • BRI Bogor Pajajaran Salurkan Bantuan Tenda dan Kursi untuk Warga Desa Cilember
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Apresiasi » Pimpin Apel Besar di Dishub, Ini Arahan Pj Wali Kota
    Apresiasi

    Pimpin Apel Besar di Dishub, Ini Arahan Pj Wali Kota

    2 Agustus 20243 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari memimpin apel besar Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Jumat (2/8/2024).

    Dalam kesempatan ini, Hery
    memberikan beberapa pesan untuk Dishub Kota Bogor. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa masalah Dishub Kota Bogor masih sama yakni berkutat di masalah sarana prasarana dan aset.

    Pasalnya, bangunan yang menjadi kantor Dishub ini masih aset milik Provinsi Jawa Barat. Sehingga Dishub atau Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tidak punya kapasitas untuk meningkatkan kualitas bangunan dan lainnya.

    “Saya sudah telepati kalau dengan teman-teman Dishub. Tanpa saya ke sini juga, saya tahu apa saja masalahnya, karena saya pernah jadi Kadishub di Jawa Barat dan dulu pernah beberapa kali ke sini,” ujar Hery di Kantor Dishub, Jalan Raya Tajur.

    Hery menambahkan, selain masalah sarana prasarana dan aset, dirinya juga meminta agar Dishub terus mengkaji
    berkaitan dengan transportasi alternatif publik.

    Ia menjelaskan, saat ini Pemerintah Kota Bogor sedang menjalankan program konversi angkot menjadi bus. Kemungkinan jumlah angkot akan semakin berkurang, sehingga membutuhkan rencana alternatif transportasi publik yang lebih baik bagi masyarakat pengguna angkot.

    “Kan kasihan nanti pakai apa, masa jalan kaki? Akhirnya nanti lama-lama pakai atau beli motor semua. Malah tambah macet, masalah baru,” terang Hery.

    Karena itu, lanjutnya, rencana alternatif transportasi publik harus terus dikaji. Paling tidak di 2025 sudah ada konsep untuk meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik atau dieksekusi langkah-langkah konkretnya.

    “Saya juga minta kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS) harus mau ke lapangan, jangan hanya mengandalkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan pegawai Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) di lapangan. Agar tahu masalah di lapangan, jadi ikut ke lapangan,” kata dia.

    Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Marse Hendra Saputra mengatakan, ada beberapa arahan dan harapan dari pimpinan terkait dengan tugas-tugas Dishub yang selama ini sudah berjalan.

    Diantaranya, meminta Dishub untuk selalu bekerja dengan baik dalam hal penataan lalu lintas, perparkiran, dan titik-titik rawan kemacetan.

    “Kami juga diminta untuk mengkaji penataan transportasi publik, karena saat ini kan sedang berjalan pengurangan jumlah angkot, tapi juga harus dipikirkan penggantinya,” ujar Marse.

    Merespon arahan Hery, Marse menyampaikan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait baik dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) maupun Dishub Provinsi.

    Apalagi Pj Wali Kota bersedia membantu dan mendorong apabila diperlukan untuk berkoordinasi sesuai dengan kewenangannya. Termasuk dalam hal aset kantor Dishub yang masih milik Provinsi Jawa Barat.

    “Kami berharap Pj Wali Kota Bogor juga bisa mendorong hal ini. Surat permohonan agar aset dihibahkan atau dialihkan kepada Pemkot Bogor sudah kita sampaikan, tinggal nanti mungkin dorongan dari Pj Wali Kota kepada pak Gubernur kemudian ditindaklanjuti di
    Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Provinsi Jawa Barat, sehingga kita bisa lebih intens untuk menata kawasan atau kantor kami sendiri,” ucapnya.

    Sebagai informasi, Hery memimpin Apel Besar ini dirangkaikan dengan pemberian apresiasi kepada PNS Dishub Terbaik dan juga pelepasan ASN Dishub yang memasuki masa purnabakti.

    Hery Antasari Marse Hendra Saputra Pemkot Bogor Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kesehatan

    Pemerataan Sekolah Negeri Jadi Sorotan Dewan dalam Rapat RKPD 2022

    25 Juni 2021
    Kota Bogor

    Pembangunan Masjid Agung Berlanjut, Bima Arya Optimistis Desember 2022 Bisa Dipakai Beribadah

    3 Agustus 2022
    Kota Bogor

    Tempe Siap Jadi Simbol Budaya Indonesia di Mata Dunia

    14 Juni 2025
    Keamanan

    Jelang Natal dan Tahun Baru 2023, 1.203 Petugas Gabungan Diterjunkan

    22 Desember 2022
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Ekonomi

    Banyak Kepingan Sejarah Tercecer, JKPI Jalin Kerjasama dengan Perpusnas dan ANRI

    26 Maret 2022

    Ketua Presidium Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Bima Arya mengatakan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa…

    Ekonomi

    Rakernas, Bima Arya Akan Resmikan Tugu Apeksi di Kota Padang

    26 Juni 2022

    Wali Kota Bogor yang juga Ketua Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Apeksi), Bima Arya menerima kedatangan…

    Ekonomi

    Jauh dari Pusat Kota, Bima Arya Pastikan Warga Tetap Dapat Perhatian Pemkot

    20 September 2022

    Wali Kota Bogor, Bima Arya kembali menjalankan program ‘Ngantor di Kelurahan’. Hari ini, Selasa (20/9/2022)…

    Ekonomi

    Pasar Jambu Dua Diresmikan, Diharapkan Kolaboratif Untuk Pertumbuhan Ekonomi Lokal

    17 Oktober 2024

    BOGOR – Penjabat Wali Kota Bogor, Heri Antasari, secara resmi mengoperasikan dan menghadiri acara syukuran…

    Daerah

    Ikhtiar TP PKK Kota Bogor Bangun Kesehatan Mental

    24 Oktober 2025

    Kesehatan mental warga Kota Bogor menjadi perhatian Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK).…

    Ekonomi

    RAPBD 2021 Akan Fokus Pada Lima Program Prioritas

    1 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, RAPBD 2021 merupakan salah satu langkah maju…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.