Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • DPRD Kota Bogor Terima Draft RAPBD 2026, Banggar Langsung Lakukan Pembahasan
    • DPRD Bogor Tampung Aspirasi Aksi Budayawan Soal Proyek Jalan Batutulis
    • Denny Mulyadi Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Pertahankan Capaian UHC
    • Rektor Universitas Pakuan Pastikan Tanggung Biaya dan Pendampingan Mahasiswi yang Terjatuh di Gedung Kampus
    • Pasar Jambu Dua Raih Sertifikat SNI Mutu Satu Pasar Rakyat dari Kementerian Perdagangan RI
    • Dedie Rachim dan Jenal Mutaqin Apresiasi Disahkannya Perda Perlindungan Guru 
    • Dari Kota Hujan untuk Dunia: Bogor Luncurkan Festival “Jazz Hujan” 2025
    • Kementerian Lingkungan Hidup Resmi Buka Paviliun di Conference of the Parties ke-30
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Pasar Gembrong Bangun WWTP, Ubah Limbah Jadi Air Layak Pakai, Efisien dan Ramah Lingkungan
    Kota Bogor

    Pasar Gembrong Bangun WWTP, Ubah Limbah Jadi Air Layak Pakai, Efisien dan Ramah Lingkungan

    10 Juni 20252 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

     

    BOGOR – Limbah bukan lagi menjadi masalah, tapi kini menjadi solusi. Unit Pasar Gembrong Sukasari, Perumda Pasar Pakuan Jaya melalui kerja sama dengan CV Purnabri berhasil mengelola air limbah pasar menjadi air layak pakai yang ramah lingkungan dan menghemat biaya operasional pasar.

    Salah satu Waste Water Treatment Plant (WWTP) yang dikelola CV Purnabri mampu mengolah air limbah dari hasil aktivitas para pedagang menjadi air bersih yang bisa digunakan kembali untuk kebutuhan sehari-hari. Prosesnya pun tak sembarangan.

    Dengan kapasitas tangki 15m³, air limbah dari saluran pembuangan pasar terlebih dahulu dialirkan ke grease trap untuk menyaring minyak dan kotoran lainnya. Setelah itu, air masuk ke sistem Reverse Osmosis (RO) sebagai tahap akhir sebelum dapat digunakan kembali.

    Site Manager CV Purnabri, Alby Satria Fajar, mengatakan air hasil olahan tersebut digunakan untuk berbagai keperluan seperti flushing toilet, mencuci, menjaga kebersihan lingkungan, hingga menyiram tanaman. Pemanfaatan ulang ini mampu menekan beban biaya air yang dikeluarkan Perumda Pasar Pakuan Jaya.

    Alby menambabkan, air hasil pengolahan WWTP ini menurutnya adalah konsep yang pertama diterapkan di Kota Bogor.

    “Kalau konsep seperti ini, limbah kemudian diolah dan dimanfaatkan kembali, ini baru di Bogor. Di Jakarta dan beberapa kota lain memang sudah ada,” ungkap Alby.

    Tak hanya air limbah, pengelola juga memanfaatkan air hujan dengan kapasitas hingga 50m³, yang disesuaikan dengan standar pemadam kebakaran. Dari jumlah itu, tersedia cadangan 40 m³ yang bisa digunakan sebagai langkah preventif jika terjadi kebakaran di lingkungan pasar.

    Inovasi ini menunjukkan bahwa pengelolaan air limbah yang cerdas dapat membawa manfaat besar, tidak hanya dari sisi lingkungan tetapi juga efisiensi biaya dan keamanan fasilitas umum.

     

    Air Limbah Alby Satria Fajar CV Purnabri Pasar Gembrong Perumda Pasar Pakuan Jaya WWTP
    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kota Bogor

    B2SA Dorong Pola Hidup Sehat dan Kemandirian Pangan Lokal

    25 September 2025
    Kota Bogor

    Sebanyak 17.109 Miras Dimusnahkan, Jenal Mutaqin Apresiasi Kinerja Polresta Bogor Kota

    9 Juli 2025
    Pemerintahan

    Dihadiri Wapres Gibran, Upacara Hari Pahlawan Tanpa Kedip

    30 November 2024
    Kesehatan

    Rakercab Repdem Kota Bogor, Banu: Siap Bantu Menangkan Hattrick PDI Perjuangan

    12 Februari 2022
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Ekonomi

    Cek Stok Minyak Goreng, Atang Tampung Curhatan Pedagang Pasar

    25 Februari 2022

    BOGOR – Mencuatnya isu kelangkaan minyak goreng di pasaran ditanggapi serius oleh Ketua DPRD Kota…

    Daerah

    APEKSI Beri Masukan ke Pemerintah Pusat Soal Penghapusan Tenaga Honorer

    11 Juni 2022

    Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Bima Arya menyatakan, larangan mempekerjakan honorer bagi…

    Aspirasi

    Terima Aspirasi Aksi Mahasiswa, DPRD Kota Bogor Akan Teruskan ke DPR-RI

    6 September 2022

    BOGOR – Gelombang penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, terjadi di Kota Bogor.…

    Ekonomi

    Atty Somaddikarya Prihatin, Daya Beli Masyarakat Bulan Ramadhan Lesu

    26 Maret 2024

    BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Atty Somaddikarya mengungkapkan keprihatinannya kepada masyarakat di bulan Ramadhan…

    Ekonomi

    Adityawarman: Koperasi Merah Putih Jangan Buka Warung

    30 Juli 2025

    BOGOR – Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil setuju dengan pendapat Prof. Lukman M Baga…

    Bisnis

    Selain Pengembangan Rumah Sakit, Jepang Jajaki Kerja Sama Restoran dan Jamur Sitake

    5 April 2022

    Sebelum bertolak ke Jepang, Diplomat Muda Bidang Ekonomi KBRI Tokyo Pandu Utama Manggala kembali…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.