BOGOR – Perayaan Cap Go Meh (CGM) Bogor Street Festival Tahun 2022 masih dilangsungkan dalam kondisi pandemi Covid-19. Dengan standar protokol kesehatan (prokes) yang ketat dan digelar secara terbatas, namun tak mengurangi kekhidmatan festival tahunan di kota hujan ini.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir pun menyempatkan hadir digelaran dalam rangka Hari Raya Imlek di Vihara Dhanagun, Kecamatan Bogor Tengah, Selasa (15/2/2022) malam. Menteri Erick juga didampingi Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim.
“Sebuah kehormatan buat saya bisa hadir di sini. Karena memang kita lihat perjalanan bangsa kita ini perjalanan luar biasa. Indonesia adalah kekuatan, dimana perbedaan kita menjadi sebuah kenikmatan yang luar biasa,” kata Erick Thohir dalam sambutannya.
Pun dengan kekuatan melawan pandemi Covid-19. Kata Erick, banyak negara di luar sana mengatakan bahwa Indonesia tak mampu melawan pandemi. Namun karena kekuatan pemerintah, tokoh masyarakat dan agama, dan masyarakat itu sendiri bisa membuktikan bahwa perkataan itu salah.
“Justru kita bisa membuktikan bahwa dengan gotong royong kita bisa menjadi negara terbaik di dunia dalam melawan Covid-19. Bangsa kita juga bisa membuktikan bahwa kita bangsa yang besar, bisa bangkit dari hal hal yang memang justru banyak negara lain mempertanyakan,” tegasnya.
Dengan pluralisme yang ada, sudah seharusnya tak diperdebatkan lagi. Akan tetapi, perbedaan tersebut menjadi sebuah persamaan dan kekuatan yang luar biasa untuk bangsa Indonesia.
“Kami dari Kementerian BUMN terus mendorong dan terus memastikan program-program BUMN yang pro rakyat. Kami, pemerintah berusaha keras mengintervensi kesenjangan – kesenjangan yang ada,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan, meskipun CGM Bogor Street Festival di Kota Bogor dilangsungkan secara sederhana, penghormatan terhadap keberagaman tetap dilakukan.
“Jadi tidak ada arak-arakan, tidak ada kegiatan yang mengundang massa dalam jumlah yang cukup besar. Tetapi semata mata dalam rangka penghormatan saja kepada perayaan CGM ini,” kata Dedie.
Pesan dan apresiasi Menteri BUMN Erick Thohir kepada Kota Bogor, diamini Dedie. Sebagai perwakilan pemerintah pusat, kata Dedie, Menteri BUMN juga bersama – sama memberikan penghormatan dalam rangka perayaan CGM di Kota Bogor.
“Perayaan CGM ini sebagai salah satu potensi untuk membangun kebersamaan. Jadi bukan hanya dari salah satu suku saja, tapi semua dilibatkan. Dan tujuannya kembali mengingatkan kita bahwa kita adalah bangsa yang beragam. Bangsa yang sangat multikultural dan itu menjadi modal besar bangsa kita untuk maju ke depan,” katanya.
Rangkaian CGM Bogor Street Festival 2022 juga menggaungkan doa bersama lintas agama. Doa bersama itu sebagai simbol dari keberagaman yang ada di Kota Bogor.
Secara virtual, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno dan Wali Kota Bogor, Bima Arya juga memberikan pesan dan kesan terhadap CGM Bogor Street Festival 2022 ini.