BOGOR – Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) terus mengebut pembangunan Pasar Jambu Dua yang berlokasi di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Hal itu dilakukan untuk mengejar target agar dua bulan lagi bisa difungsikan.
Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor Jenal Abidin mengaku, bahwa informasi dari investor capaian pembangunan saat ini sudah mencapai 90 persen.
“Berdasarkan laporan, sekarang tahap pembangunan tinggal 10 persen lagi, jadi semoga dua bulan lagi sudah rampung 100 persen dan bisa difungsikan,” katanya, Selasa 21 Mei 2024.
Seperti diketahui bahwa Pasar Jambu Dua mulai dibangun melalui peletakan batu pertama 12 Juni 2023 dan kedepan dicanangkan jadi pasar bersih di Kota Bogor.
“Progres pembangunannya saat ini sudah 90 persen, jadi tinggal finishing kurang lebih satu atau dua bulan lagi sudah bisa difungsikan,” kata Jenal.
Jenal mengaku, pihaknya juga menerima banyak masukan dari pedagang eksisting yang saat ini berdagang di tempat penampungan sementara (TPS), agar pembangunan pasar segera diselesaikan.
“Kami juga ada masukan dari pedagang untuk segera bisa menyelesaikan yang tinggal 10 persen ini. Sehingga pedagang bisa pindah dari TPS ke pasar yang sudah jadi,” ucapnya.
Di Pasar Jambu Dua, dibangun 1.141 kios dan saat ini sedang dilengkapi sarana utilitasnya mulai dari air, listrik, dan stop kontak. Lokasi kios dan los untuk pedagang yang sudah memesan juga sudah diatur.
“Saat ini sedang dilengkapi sarana utilitasnya. Hal-hal detail itulah yang sedang kita cek, sehingga nanti ketika pedagang pindah tidak ada keluhan lagi,” tambahnya.
Dirinya menjelaskan, bahwa pedagang yang seluruhnya menjual dagangan basah bisa pindah dengan mudah ketika pasar sudah selesai secara keseluruhan.
“Tentu kami harus pastikan bahwa kios dan los yang akan digunakan para pedagang sudah selesai. Artinya semua utilitas harus clear atau beres dulu sehingga pedagang pindah itu nyaman,” pungkasnya.