BOGOR – Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Bogor menggelar puncak acara Bogor Innovation Awards (BIA) 2024 di Bogor Creative Center (BCC), Kecamatan Bogor Tengah, pada Rabu, 4 September 2024.
Kepala Bapperida Kota Bogor, Rudy Mashudi, menyatakan bahwa partisipasi masyarakat dan pelajar dalam BIA 2024 semakin meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, dengan jumlah peserta yang mencapai 209 tim.
“Jumlah itu terdiri dari 33 tim dari Kategori SMP, 44 tim dari SMA, 41 tim dari Perguruan Tinggi dan Lembaga Penelitian, 26 tim dari Masyarakat dan Komunitas, serta 65 tim dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN),” ujar Rudy kepada wartawan.
BIA 2024 mengangkat tema “Membangun Ekosistem Inovasi Kreasi serta Menebar Inspirasi agar yang Baik Menjadi Kebaikan Bersama”. Bidang yang diperlombakan meliputi energi terbarukan, transportasi ramah lingkungan, pangan dan agribisnis, teknologi informasi dan komunikasi, lingkungan hidup, pendidikan, kesehatan, serta ekonomi kreatif.
“Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bogor yang telah mendapat persetujuan dari Gubernur Jawa Barat, Kota Bogor ke depannya akan menjadi kota sains kreatif, maju, dan berkelanjutan,” tambah Rudy.
Para peserta akan dinilai oleh juri yang berasal dari berbagai lembaga, termasuk Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota Bogor, serta akademisi dari IPB University.
“Total hadiah yang akan diberikan kepada tim-tim terbaik mencapai Rp126 juta. Selain itu, setiap juara akan didaftarkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) atas hasil inovasi atau produknya,” jelas Rudy.
Tujuan utama diselenggarakannya Bogor Innovation Awards ini adalah untuk mendorong terbentuknya ekosistem inovasi dan kreativitas di Kota Bogor.
“Kami ingin memberikan ruang supaya tercipta inovasi dan kreativitas di Kota Bogor. BIA ini telah ada sejak tahun 2019,” terang Rudy.
Rudy menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi sebagai dasar untuk bersaing dengan daerah lain, sejalan dengan visi RPJPD Kota Bogor.
“Kami harap ini menjadi bagian dari proses pembelajaran bersama dari para pemangku kepentingan inovasi di Kota Bogor agar dapat direplikasi dan bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Rudy.