Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from BarayaNews

    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Ratusan Pesilat Adu Tangkas di Silat Seni Rivera Cup 2025
    • Bersama Jenal Mutaqin, Puluhan Klien Badan Pemasyarakatan Diajak Bebersih Alun-Alun
    • Kemenag dan Pemkot Bogor Gelar Nikah Massal
    • Kisah Pasangan Muda hingga Lanjut Usia Ikut Nikah Massal, Prosesnya Mudah
    • Pengolahan Sampah Terpadu Kota Bogor Jadi Rujukan Kabupaten Bintan
    • Polresta Bogor Kota Gelar Lomba Debat Hukum Menyambut HUT Bhayangkara ke-79
    • Perumda Tirta Pakuan Bogor Tawarkan Paket Pelatihan Air Bersih hingga Rafting Wisata
    • Bogor Suka-Suka Sukses Digelar, Kuatkan Kota Kuliner
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Cuaca » Peristiwa » Bima Arya : Pembangunan IKN di Kalimantan Harus Pertimbangkan Manajemen Pembangunan Regional
    Kesehatan

    Bima Arya : Pembangunan IKN di Kalimantan Harus Pertimbangkan Manajemen Pembangunan Regional

    6 November 20213 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

     

    BOGOR – Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Bima Arya mengatakan bahwa pembangunan Ibukota Negara (IKN) di Kalimantan Timur harus menimbang manajemen pembangunan regional.

    “Menyongsong IKN ini bukan hanya menyiapkan kawasan Penajam, bukan hanya membangun Istana. Tapi juga bagaimana menyiapkan aglomerasi di Balikpapan, Samarinda, Tenggarong dan kota-kota lainnya di Kalimantan,” ungkap Bima Arya di pembukaan Rapat Kerja Komwil V APEKSI di Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (5/11/2021).

    Menurut Bima Arya, manajemen pembangunan regional sangat penting karena harus belajar dari ‘persoalan’ di kawasan aglomerasi Jabodetabek.

    “Berpuluh tahun kebagian macetnya, terlambat membangun transportasi sehingga terseok-seok. Cukup banyak warga yang kemudian agak bernafas ketika IKN pindah, mereka berharap beban (di Jabodetabek) bisa berkurang,” ujar Wali Kota Bogor ini.

    Ia menambahkan, masih ada waktu bagi daerah untuk menyelaraskan pembangunan dengan IKN yang baru nanti.

    “Masih ada tiga tahun menuju cita-cita Presiden Joko Widodo memindahkan IKN ke luar Pulau Jawa. Mari kita sama-sama meminta kepada pemerintah pusat untuk memberikan atensi, bahwa rencana IKN yang baru harus memberikan dampak ekonomi, harus melalui perencanaan yang matang. Tidak hanya di Kaltim tapi seluruh Kalimantan,” jelas Ketua Wali Kota se-Indonesia.

    “Jadi regional development growth-nya harus betul-betul dihitung dan direncanakan. Mari kita berdialog dengan Pak Suharso Monoarfa di Bappenas, mari kita dialog dengan Ibu Sri Mulyani. Alokasinya, pelaksanaannya bukan hanya di Penajam Paser saja tapi harus se-Kalimantan tadi. Bagaimana mengatur pola tadi,” tambahnya.

    Selain itu, kata Bima, kota-kota se-Kalimantan seharusnya diuntungkan dengan IKN. Harusnya memberikan ruang kesempatan yang besar sebagai rantai pemasok siklus industri dari hulu ke hilir.

    “Dan pembangunan IKN tidak boleh meminggirkan budaya adat lokal. Jadi aset sosial budaya ini harus tetap dijaga. Sehingga ibukota negara yang baru nanti bisa menjadi miniatur Indonesia yang sesungguhnya,” terangnya.

    Hadir dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi mengatakan bahwa apa yang disampaikan Ketua APEKSI Bima Arya sejalan dengan ide-ide Pemprov Kaltim.

    “Kita tidak ingin IKN hanya membangun di titik nol tapi juga membangun di seluruh pulau Kalimantan serta bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh anak bangsa yang ada di Kalimantan. Ini adalah momentum yang luar biasa. Semoga nanti Kalimantan dan Indonesia Timur akan terjadi keadilan pembangunan di Jawa dan luar Jawa,” ujar Hadi.

    Menurutnya, pembangunan di ibukota negara yang baru nanti harus seimbang dan terintegrasi.

    “Tidak boleh nanti berbeda. Pergi ke IKN begitu indahnya, kemudian kita ke Samarinda atau ke Balikpapan malah terjadi ketimpangan pembangunan. Bersyukur gagasan kami, diperluas oleh APEKSI. 9 kota di Kalimantan harus terkoneksi dengan baik dengan IKN. Ketika IKN diputuskan di sini, kami semua mengucapkan terimakasih kepada Presiden,” pungkasnya.

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kesehatan

    Anies Baswedan Positif Covid-19

    1 Desember 2020
    Kesehatan

    Pembangunan Jalan Amblas Sholeh Iskandar Dikerjakan 8 Bulan

    17 Februari 2022
    Akreditasi

    FKTP Poliklinik Yonif 751/Vira Jaya Sakti Terima Kunjungan Tim Survei Dari LAFKI Sebagai Syarat Akreditasi

    19 Oktober 2023
    Kesehatan

    Gelar Perkara Soal RS Ummi, Polisi Naikan Status ke Penyidikan

    8 Desember 2020
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Dukcapil Family Fest 2023
    Trending
    Ekonomi

    Al Farissy Resmi Daftar Caketum HIPMI Kota Bogor, Kantongi 33 Rekomendasi

    16 Juni 2025

    BOGOR – Wakil Ketua Umum (Waketum) BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor, Muhammad…

    Ekonomi

    Pasar Gembrong Sukasari Hadir Lebih Bersih dan Nyaman, Siap Tampung Pedagang Pasar Bogor

    25 April 2025

    BOGOR — Proses revitalisasi Pasar Gembrong Sukasari yang terletak di Jalan Siliwangi, Kelurahan Sukasari, Kecamatan…

    Daerah

    Pasar Gembrong Sukasari Siap Diresmikan

    9 Juni 2025

    BOGOR – Progres pembangunan Pasar Gembrong Sukasari di Jalan Siliwangi, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor…

    Anti Korupsi

    Wujudkan Dunia Usaha Antikorupsi, Pelaku Usaha Kota Bogor Ikuti Bimtek

    28 Mei 2025

    BOGOR – Sebanyak 100 pelaku usaha di Kota Bogor menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Dunia…

    BarayaNews.co.id PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.
    Laman Kami
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat Karya Tulis
    • Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Bogor
    • Dapat Nomor Urut 1, Sendi-Melli : Nomor Terbaik Menangkan Pilkada Kota Bogor
    • Buy Adspace
    • Hide Ads for Premium Members
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri. Designed by Banu L. Bagaskara.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.