Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • Peringatan Hari Pahlawan Nasional Adityawarman Adil Ajak Pemuda Kota Bogor Ikuti Jejak Pahlawan
    • Bentuk Raperda Baru DPRD Kota Bogor Dukung Capaian RPJMD 2025-2030
    • Upacara Ziarah dan Tabur Bunga Dalam Rangka HUT ke-54 KORPRI, Kenang Jasa Pendahulu
    • Polresta Bogor Kota Ungkap 20 Kasus Narkoba dalam Operasi Antik Lodaya 2025, 23 Tersangka Ditangkap
    • Gelar Rakernas, Perpamsi Bahas Penyusunan RUU BUMD
    • Pemkot Bogor Investigasi Dugaan Keracunan Makanan Siswa
    • Kantongi Penuh Dukungan Seluruh Inorga, ZM Kembali Nakhodai KORMI Kota Bogor
    • Revitalisasi Rampung, Lapangan Mini Soccer Taman Manunggal Kembali Dibuka
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Atty Somaddikarya : PEN itu Untuk Pemulihan Ekonomi Rakyat, Bukan Untuk Ornamen di Suryakencana
    Kesehatan

    Atty Somaddikarya : PEN itu Untuk Pemulihan Ekonomi Rakyat, Bukan Untuk Ornamen di Suryakencana

    18 Januari 20212 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    Barayanews.co.id – Anggota DPRD Kota Bogor, Atty Somaddikarya mengkritisi penggunaan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang seharusnya digunakan untuk kepentingan ekonomi rakyat.

    Atty melanjutkan, meski tidak harus meminta persetujuan DPRD, seharusnya digunakan untuk kepentingan ekonomi rakyat.

    “Meski tidak harus meminta persetujuan DPRD, seharusnya dipergunakan untuk kepentingan masyarakat,” tegasnya

    Dana PEN, lanjut Politisi PDI Perjuangan itu, bukan diperuntukkan untuk kepentingan yang tidak mendesak seperti membeli ornamen-ornamen di kawasan Suryakencana, Bogor Tengah dengan estimasi anggaran sebesar Rp32 Miliar.

    “Saya hanya memberi usul pinjaman PEN dilarikan untuk kepentingan 68 kelurahan yang dikalikan Rp500 juta, maka totalnya Rp 34 Miliar. Mengingat kelurahan tahun ini tak dapat kucuran Dana Alokasi Umum (DAU) yang biasa di terima sebesar Rp350 juta per tahun untuk menunjang pembangunan dan ekonomi di wilayah, supaya ekonomi dan uang berputar di setiap kelurahan demi stabilnya perputaran ekonomi di tengah Covid 19,” ujar Atty.

    Atty melanjutkan, sekarang muncul persoalan baru di kota Bogor, yakni pedagang kaki lima (PKL) harus direlokasi ke kios blok F dengan DP Rp20 juta dengan harga total Rp60 juta. Para PKL pun menolak di relokasi dengan alasan keuangan.

    Menurut Atty, alasan para PKL itu rasional karena memang daya beli belum stabil.

    “Nah pinjaman PEN, sesuai dengan judulnya, seharusnya bisa membantu PKL mendapatkan kios. Dan PKL bisa mengangsur ke Pemkot, dan Pemkot pun bisa menjelaskan pinjaman tersebut NOL % di 2 tahun, dan total Rp60 juta bisa diangsur sesuai kesepakatan demi bergeraknya ekonomi lokal,” ujar Atty.

    “Banyak dampak positif yang bisa dirasakan oleh kota Bogor. PKL masuk kios dengan kebijakan yang pro pada PKL, sebagai rakyat Kota Bogor,” tambahnya.

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    PDAM

    Antusiasme Peserta Tinggi, Perumda Tirta Pakuan Sukses Gelar Pelatihan Pemasangan Valve

    31 Mei 2024
    Kesehatan

    PKS Menjadi Partai Pertama yang Daftar Ke KPUD Kota Bogor

    10 Mei 2023
    Kesehatan

    DPRD Kota Bogor Terima 2.016 Permohonan Warga

    22 Februari 2021
    Olahraga

    PSHT Siap Sambut Kejuaraan Pencak Silat Internasional

    8 Februari 2020
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Covid19

    Tingkatkan Perekonomian Daerah, DPRD Terbitkan Perda Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro

    27 Mei 2021

    BOGOR – Pemberdayaan koperasi dan usaha mikro merupakan upaya strategis dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat,…

    Ekonomi

    Yane Ardian Ingatkan Agar Melibatkan Allah SWT Dalam Setiap Usaha

    24 Mei 2022

    Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Badan Kuliner (Bakul) Kota Bogor menggelar halalbihalal dengan para…

    Ekonomi

    Mentoring Program Jagoan Pariwisata Tiket.com di Mulyaharja

    27 Agustus 2022

    Dalam upaya meningkatkan pengembangan destinasi wisata Mulyaharja, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkolaborasi dengan Tiket.com memberikan…

    Ekonomi

    Diresmikan, Pasar Tanah Baru Mulai Dipenuhi Pedagang

    14 Desember 2023

    BOGOR – Pasar Tanah Baru yang berlokasi di Kecamatan Bogor Utara dan belum lama ini…

    Daerah

    Mahasiswa LSPR Kembangkan Literasi Digital dan Branding Wisata di Desa Sukajadi

    12 Juli 2025

    BOGOR – Mahasiswa Program Studi Public Relations & Digital Communication angkatan PRDC26-5SP dari LSPR Institute…

    Ekonomi

    Minyak Goreng Langka dan Mahal, Kader PDI Perjuangan ini Hanya Jual Rp2 Ribu

    24 Maret 2022

    BOGOR – Ditengah fenomena harga minyak goreng yang meroket belakangan, ibu rumah tangga dibuat panik…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

     

    Memuat Komentar...
     

    Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.