Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • 91 Paket Pengadaan Tuntas Ditenderkan, Pemkot Bogor Kebut Persiapan Proyek 2026
    • Perkuat Percepatan Penurunan Angka Stunting, Pemkot Luncurkan “Bogor Besti”
    • Denny Mulyadi Ajak Para Guru Kenang Jasa Para Pahlawan Bidang Pendidikan
    • Pemkot Pastikan Semua Layanan SPBU di Kota Bogor Tidak Tercampur Air
    • Wali Kota Bogor Tindaklanjuti Keluhan Warga Soal Kemacetan Akibat Parkir Liar dan PKL di Sempur
    • Dedie Rachim Berikan Apresiasi Penghargaan dalam Gebyar Pajak Daerah Tahun 2025
    • Jumat Sehat Bersama Wartawan
    • BRI Bogor Pajajaran Salurkan Bantuan Tenda dan Kursi untuk Warga Desa Cilember
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » DPRD Kota Bogor Beberkan Rencana Arah Pembangunan Kota Bogor Tahun 2022
    Kesehatan

    DPRD Kota Bogor Beberkan Rencana Arah Pembangunan Kota Bogor Tahun 2022

    29 November 20213 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Menuju akhir tahun 2021, DPRD Kota Bogor menggelar giat ‘coffe talk’ dengan rekan media, yang dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto, Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor Eka Wardhana, Ketua Komisi II Rusli Prihatevy, Ketua Komisi III Zaenul Mutaqin dan Ketua Komisi IV Said Muhammad Mohan, Kamis (25/11).

    Dalam acara tersebut, diskusi ringan antara legislatif dengan pewarta berjalan dengan membahas arah pembangunan Kota Bogor di 2022.

    Sebab, saat ini DPRD Kota Bogor tengah membahas Rancangan APBD 2022 dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Bogor.

    Atang menerangkan, dalam RAPBD sebesar Rp2,45 triliun, rencana pembangunan Kota Bogor akan mengarah kepada pemulihan dan peningkatan ekonomi pasca pandemi.

    Meski anggaran untuk penanganan Covid-19 tetap prirotas, namun pos anggaran untuk peningkatan ekonomi akan lebih ditingkatkan.

    “Prioritas 2022 tetap menyiapkan penanganan Covid-19. Namun fokus lainnya adalah pemulihan ekonomi, baik melalui program peningkatan ekonomi masyarakat, maupun belanja pemerintah yang mungkin menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujar Atang.

    Tak hanya itu, program prioritas seperti pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 25 ribu juga tetap menjadi prioritas.

    Disamping, DPRD Kota Bogor juga menekankan agar Pemkot Bogor mulai melakukan pemerataan pembangunan di wilayah untuk penanganan banjir dan infrastruktur.

    “Sesuai dengan RPJMD, target pembangunan RTLH akan tetap menjadi prioritas. Ditambah penyelesaian Masjid Agung, iuran BPJS warga tidak mampu, beasiswa, pembangunan sekolah, RS, insentif guru ngaji, dan dana sosial untuk disabilitas. Disamping itu, kami juga mendorong agar pembangunan SMP, sistem drainase untuk mengatasi banjir dan infrastruktur mulai diratakan ke wilayah-wilayah, tidak hanya terpusat di tengah kota saja,” tegasnya.

    Dilokasi yang sama, Eka Wardhana menyebutkan ada beberapa hal yang menjadi perhatian DPRD, dimana teman-teman disabilitas yang kurang tersentuh bisa mendapatkan keleluasaan kegiatan dengan adanya perda disabilitas.

    “Untuk itu kami mencoba memfasilitasi teman-teman disabilitas agar lebih mendapatkan perhatian dengan cara menerbitkan perda disabilitas,” ujar Eka.

    Fokus Kebijakan per Komisi

    Hadir di waktu yang sama Ketua Komisi II, Komisi III, dan Komisi IV DPRD Kota Bogor.

    Fokus dari komisi II DPRD Kota Bogor, dijelaskan oleh Rusli masih tertuju kepada penyehatan PDJT dan peningkatan pendapatan.

    “PDJT ini kami ingin bisa berakselerasi. Dengan adanya biskita, itu menurut saya sudah baik, tapi nahkoda (Dirut PDJT, red) ini yang menjadi fokus kita. Kami ingin PDJT dipimpin oleh direksi yang bisa mengembalikan marwah perusahaan pelat merah ini,” tegas Rusli.

    Sedangkan, dari Komisi III, Zaenul Mutaqin menegaskan pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap pembangunan yang masih berjalan hingga akhir tahun ini.

    Meski sudah melakukan sidak ke lokasi pembangunan Masjid Agung, Alun-alun Kota Bogor dan Pasar Tanah Baru. ZM mengaku, pihaknya akan kembali turun ke lapangan untuk mengecek pembangunan pedestarian Suryakencana.

    “Kami ingin memastikan pembangunan yang masih dalam proses pembangunan tidak ada yang bermasalah. Seperti pembangunan pedestarian Suryakencana, karena info yang kami terima ada pembangunan taman diatas pedestarian. Nah ini kita tidak tahu awalnya seperti apa. Makanya kami akan sidak lokasi tersebut nantinya,” tegas ZM.

    Terakhir, dari Komisi IV, Said Muhammad Mohan, menerangkan dalam tupoksinya yang membidangi masalah kesehatan, pendidikan dan pelayanan masyarakat, saat ini tengah menyoroti meningkatnya kasus DBD di Kota Bogor.

    Sebab, berdasarkan informasi yang diterima oleh Mohan, IGD RSUD Kota Bogor mulai penuh oleh kasus DBD.

    “Kami ingin ini menjadi perhatian Dinkes Kota Bogor, lalu rumah sakit siaga dan masyarakat juga ikut siaga. Sebab, DBD ini cukup berbahaya jika tidak ditangani dengan benar, karena tahun sebelumnya sempat menjadi KLB,” pungkasnya.

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Kota Bogor

    ODP dan PDP Corona Meningkat di Bogor, Ini Kata Ade Yasin

    19 Maret 2020
    Jawa Barat

    Ditarget 3 Bulan, Dua JPO Instagramable Selesai Akhir Tahun

    1 Agustus 2022
    Peristiwa

    Urai Kepadatan, SSA Diberlakukan di Puncak

    25 Desember 2019
    Jawa Barat

    Musrenbang RKPD Kota Bogor 2023, JM Dorong Pemkot Prioritaskan Kebutuhan Warga

    27 April 2022
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Bisnis

    Musrenbang RPJMD 2023, Bima-Dedie Fokus Tuntaskan Program Prioritas

    24 Maret 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dibawah pimpinan Bima Arya dan Dedie A. Rachim tinggal selangkah lagi…

    Ekonomi

    Pendapatan Asli Daerah Kota Bogor 2021 Naik Rp 200 Miliar

    23 Juni 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama DPRD Kota Bogor menggelar rapat paripurna di gedung DPRD, Jalan…

    Ekonomi

    Pusat Harus Ikut Maksimalkan Potensi Heritage di Tiap Daerah

    19 September 2022

    Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) menggelar seminar nasional bertajuk ‘Langkah Strategis Menghadapi Persaingan Global di…

    Ekonomi

    Promosikan Pasar Tradisional, Sekda Syarifah Sofiah Belanja di Pasar Jambu Dua

    11 Agustus 2024

    BOGOR – Dalam upaya mencintai dan mempromosikan pasar tradisional, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah…

    Ekonomi

    Adityawarman Resmikan Job Fair 2025 Kota Bogor

    16 Oktober 2025

    BOGOR – Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil bersama Wakil Walikota Bogor Jenal Mutaqin meresmikan…

    Ekonomi

    Cafe Daong, yang Mewah dan Bernuansa Alam Ternyata Tak Berizin

    2 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Keberadaan Cafe Daong, di Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, ternyata belum mengantongi…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.