Barayanews.co.id – Wacana pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tipe A baru di Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, terus bergulir.
Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah Dwikorawati mengatakan bahwa kehadiran rumah sakit di kawasan tersebut akan lebih mengoptimalkan pelayanan kesehatan.
“Kalau misalnya ada peluang, pembangunannya bisa melalui APBN. Apalagi disana kita memiliki lahan seluas 5 hektar. Karena kita tidak punya pilihan lokasi lain,” ujar Syarifah kepada wartawan, Selasa (30/3/2021).
Namun, kata Syarifah, apabila pemkot ingin membangun rumah sakit, tentunya harus menempuh pra feasibility studies (FS) terlebih dahulu. “Ini kan wacana, dalam pengertian kita punya lahan di Rancamaya, kalau misalnya ada penawaran pendanaan untuk rumah sakit, itu harus pakai pra FS, dan itu belum ada,” jelasnya.
Tentunya, kata Syarifah, dalam pembuatan FS Dinas Kesehatan (Dinkes) yang akan menjadi leading sektornya. Namun, saat disinggung apakah wacana RSUD baru itu sudah tertuang dalam revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Syarifah mengaku belum mengetahuinya.
“Belum tahu, nanti saya lihat lagi. Kalau untuk Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), yang penting pola ruangnya bisa, itu nggak masalah. Taoi sekarang kita belum lihat penempatannya,” katanya.
Lebih lanjut, kata Syarifah, kalaupun wacana pembangunan itu terealisasi, tentu direktur utamanya berbeda dengan RSUD yang ada saat ini.
“Yah kemungkinan beda lah. Kalau pun dibangun itu kan perlu pra FS. Sekarang sudah ramai seperti mau membangun rumah sakit yang sudah pasti. Ini ramai karena ada pernyataan dirut RSUD,” katanya.