Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Trending
    • 91 Paket Pengadaan Tuntas Ditenderkan, Pemkot Bogor Kebut Persiapan Proyek 2026
    • Perkuat Percepatan Penurunan Angka Stunting, Pemkot Luncurkan “Bogor Besti”
    • Denny Mulyadi Ajak Para Guru Kenang Jasa Para Pahlawan Bidang Pendidikan
    • Pemkot Pastikan Semua Layanan SPBU di Kota Bogor Tidak Tercampur Air
    • Wali Kota Bogor Tindaklanjuti Keluhan Warga Soal Kemacetan Akibat Parkir Liar dan PKL di Sempur
    • Dedie Rachim Berikan Apresiasi Penghargaan dalam Gebyar Pajak Daerah Tahun 2025
    • Jumat Sehat Bersama Wartawan
    • BRI Bogor Pajajaran Salurkan Bantuan Tenda dan Kursi untuk Warga Desa Cilember
    Facebook X (Twitter) Instagram
    BarayaNewsBarayaNews
    • Politik
      • Nasional
      • Internasional
    • Olahraga
      • Sepak Bola
    • Teknologi
      • Gadget
    • Peristiwa
    • Kesehatan
    • Kolom Penulis
    • Kota Bogor
    BarayaNewsBarayaNews
    Home » Politik » Kota Bogor » Kelola WTP Milik PT. Unitex, Tirta Pakuan Tingkatman Pelayanan Zona 1
    Kesehatan

    Kelola WTP Milik PT. Unitex, Tirta Pakuan Tingkatman Pelayanan Zona 1

    1 November 20213 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Telegram WhatsApp

    BOGOR – Untuk menambah produksi air di zona 1, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor bekerjasama dengan PT. Unitex Tbk untuk mengelola Water Treatment Plant (WTP) atau Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang dimiliki PT. Unitex Tbk. Penandatanganan kerjasama (MoU) dilakukan oleh Direktur Utama (Dirut) Tirta Pakuan Kota Bogor Rino Indira Gusniawan dengan Direktur Umum dan Personalia PT. Unitex Tbk Ir. H. Tri Atmojo dan disaksikan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto di Paseban Sri Baduga, Kecamatan Bogor Tengah pada Senin (1/11/2021) sore.

    Hadir dalam penandatanganan, Direktur Umum (Dirum) Perumda Tirta Pakuan Rivelino Rizky, Direktur Teknik (Dirtek) Ardani Yusuf, Ketua Badan Pengawas Tirta Pakuan Dody Rosadi, Badan Pengawas Tirta Pakuan Hanafi, Presiden Direktur PT. Unitex Tbk Kiyoshi Yamagami, Direktur Keuangan PT. Unitex Tbk Teruhiko Togo, Advisor PT. Unitex Tbk Sugi Hadi Prawiro dan Manager Umum dan Personalia PT Unitex Tbk Sukoco.

    Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menuturkan, jadi PDAM itu tantangannya banyak untuk tetap menjaga kualitas pelayanan. Ada kebutuhan untuk meningkatkan produksi, ada kebutuhan untuk meminimalisir kebocoran air, ada kebutuhan untuk merapihkan data data pencatatan penggunaan dari pelanggan dan itu semua bisa di lakukan dengan cara berkolaborasi tidak saja dengan anggaran dari Tirta Pakuan atau modal dari pemerintah kota.

    “Dengan Unitex ini saya harap bisa lebih sama-sama di kelola untuk memaksimalkan kebutuhan pelanggan, memenuhi kebutuhan pelanggan khususnya di zona 1,” ungkap Bima.

    Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan memaparkan, dengan Unitex akan dicoba 6 bulan kedepan, akan mulai meneliti menyesuaikan dengan WTP baru yang mereka miliki agar mengetahui kondisi air bakunya seperti apa, kondisi WTP nya seperti apa dan air yang akan di hasilkan seperti apa.

    “Dari situ kalau memang hasil kajian kami menguntungkan, kami akan tingkatkan dengan perjanjian kerjasama. Menginisiasi sama-sama kami, jadi waktu itu kondisi zona 1 sangat kekurangan atau defisit air. Setelah itu kami cari sumber yang memungkinkan, salahsatunya kami dapat dari Unitex. Kebetulan dari informasi Unitex memiliki WTP yang ingin dikembangkan tidak akan dipakai lagi, tetapi kami kerjasamakan, dimulai menjajaki kesana,” ungkap Rino kepada wartawan.

    Rino melanjutkan, kapasitas nya sendiri 50 liter perdetik menurut hasil kajian mereka, cuma pihaknya bakal mengecek kedepannya apa masih 50 liter perdetik atau kurang. Kalau kurang apa yang harus diperbaiki atau akan dimaksimalkan kebutuhan WTPnya. Unitex ini dikhususkan di zona 1, jadi zona satunya akan terbagi dua yang setelah Boxies 123 kebawah Tajur dari Unitex, sedangkan sebelum Unitex itu dari Rancamaya.

    “Ya, jadi akan memudahkan buat pelanggan kami di sekitar zona satu ini, kan selama ini kekurangan terus, teriak terus, pasti sering kekurangan air, hari ini kami buka solusi. Hari ini kami punya dua solusi yaitu kami buat WTP di Rancamaya dan di Unitex, yang Rancamaya kami mulai pending, kami lihat hasilnya di Unitex, seandainya Unitex ini bisa memenuhi kebutuhan, yang Rancamaya akan ditunda pembangunannya dikemudian hari, ya mungkin dua tahun kedepanlah setelah kebutuhan air bisa penuhi,” jelasnya.

    Ditempat yang sama, Manager Umum HRD dan Personalia PT. Unitex Tbk Sukoco mengatakan, mewakili direksi mengucap terimakasih melaksanakan MoU dari PT. Unitex Tbk dengan Perumda Tirta Pakuan. Unitex selama 49 tahun memproduksi kain, pada 2 September tahun 2020 ditutup dua departemen, tetapi saat ini masih eksis produksi benang dan masih ada karyawan yang mesti dihidupi.

    “Untuk WTP, tadinya kami butuh
    5.000 meter kubik perhari, saat ini kami hanya butuh 1.000 meter kubik karena dua departemen ditutup. Mudah-mudahan MoU ini, bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat Kota Bogor dan bisa menjadi wujud Corporate Social Responsibility (CSR) bagi warga Kota Bogor agar hidup sehat dengan air bersih,” pungkasnya.=

    Add A Comment

    Bagaimana Pendapat Anda?Batalkan balasan

    Berita Lainnya
    Apel Sumpah Pemuda

    PKS Muda Kota Bogor Gelar Apel Siaga Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Tugu Kujang

    31 Oktober 2022
    Kesehatan

    Awas! Hari ini, Bogor Hujan Disertai Petir

    30 Desember 2020
    Religi

    Warga Antusias Subuh Berjamaah, Ustadz Pantun Sampaikan Tausiah Menyejukan

    16 April 2023
    Pemkot Bogor

    Pemkot Bogor Sabet Anugerah Anindhita Wistara Data Kategori Baik

    4 Desember 2023
    Kolom Penulis
    Kolom Penulis

    Anak Muda dan Kaderisasi Partai Politik

    5 Januari 2024

    Demokrasi kita dibangun berdasarkan amanat UUD dan berasaskan Pancasila. Disitu jelas bahwa suara kita, aspirasi…

    Pembebasan Biaya Pendidikan, Sesuai Harapan Kah?

    1 Desember 2020
    Trending
    Bisnis

    Musrenbang RPJMD 2023, Bima-Dedie Fokus Tuntaskan Program Prioritas

    24 Maret 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dibawah pimpinan Bima Arya dan Dedie A. Rachim tinggal selangkah lagi…

    Ekonomi

    Pendapatan Asli Daerah Kota Bogor 2021 Naik Rp 200 Miliar

    23 Juni 2022

    Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama DPRD Kota Bogor menggelar rapat paripurna di gedung DPRD, Jalan…

    Ekonomi

    Pusat Harus Ikut Maksimalkan Potensi Heritage di Tiap Daerah

    19 September 2022

    Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) menggelar seminar nasional bertajuk ‘Langkah Strategis Menghadapi Persaingan Global di…

    Ekonomi

    Promosikan Pasar Tradisional, Sekda Syarifah Sofiah Belanja di Pasar Jambu Dua

    11 Agustus 2024

    BOGOR – Dalam upaya mencintai dan mempromosikan pasar tradisional, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah…

    Ekonomi

    Adityawarman Resmikan Job Fair 2025 Kota Bogor

    16 Oktober 2025

    BOGOR – Ketua DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil bersama Wakil Walikota Bogor Jenal Mutaqin meresmikan…

    Ekonomi

    Cafe Daong, yang Mewah dan Bernuansa Alam Ternyata Tak Berizin

    2 Desember 2020

    Barayanews.co.id – Keberadaan Cafe Daong, di Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, ternyata belum mengantongi…

    Tentang Kami

    BarayaNews.co.id

    PT. Kreasi Baraya Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media yang menaungi website portal berita barayanews.co.id untuk menayangkan berita terkini dan terpercaya.

    Laman Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Kontak
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Syarat Karya Tulis
    © 2025 PT Kreasi Baraya Mandiri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.