BOGOR – Langkah maupun tindakan tegas kepolisian Polresta Bogor Kota yang telah mengamankan para pelaku premanisme di pasar tumpah Merdeka mendapat apresiasi dari Indonesia Police Watch (IPW).
Ketua IPW yang juga Anggota DPRD Kota Bogor, Sugeng Teguh Santoso (STS) mengungkapkan, bahwa dirinya mengapresiasi dan mendukung langkah Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso yang terjun langsung ke lokasi untuk bertemu dan berkomunikasi dengan para pedagang.
Menurutnya, langkah tersebut sangat lah efektif dalam memberantas aksi-aksi premanisme yang sudah sangat meresahkan masyarakat, terutama bagi masyarakat yang berjualan di pasar tersebut.
“Saya sebagai anggota DPRD berharap Polresta Bogor dapat memberikan rasa aman pada kegiatan ekonomi di pasar dengan memberikan arahan pada pihak-pihak ormas, agar dapat menjaga rasa aman pada pedagang serta dapat menindak tegas pihak-pihak yang melakukan kekerasan dan pelanggaran hukum,” ujar Sugeng Teguh Santoso kepada wartawan, Senin (7/10).
Sebelumnya, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, ke 9 orang pelaku tersebut sudah diamankan dan di bawa ke Mapolres untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Kita sudah mengamankan para pelaku, ada 9 orang yang sudah kita amankan. Akan kita dalami,” kata Bismo kepada wartawan di pasar tumpah Merdeka, Minggu (6/10) malam.
Bismo menjelaskan, berdasarkan informasi yang didapatkan bahwa para pedagang ini setiap malam wajib mengeluarkan uang keamanan mulai dari Rp50 ribu sampai Rp120 ribu kepada para preman dengan cara memaksa dan ancaman.
“Nah, untuk antisipasi kejadian agar tidak terulang, kami dari Polresta Bogor Kota membangun pos pengamanan terpadu (pospam) yang akan melakukan pengamanan setiap hari selama 24 jam,” jelasnya.