BOGOR – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah resmi membentuk koalisi politik di Kota Bogor untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Kedua partai tersebut menggelar deklarasi kemitraan politik pertama mereka di Kota Bogor dengan tujuan mencari pemimpin yang akan membawa kemajuan bagi Kota Bogor.
Deklarasi koalisi ini diumumkan di Teras Dara, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal, dan dihadiri oleh para pimpinan partai, termasuk Ketua DPC Gerindra Kota Bogor, Sopian, dan Ketua DPC PKB Kota Bogor, Dewi Fatimah, beserta pengurus partai dan para kader serta simpatisan.
Sopian menyatakan bahwa kerjasama antara Gerindra dan PKB terjadi karena adanya kesamaan visi dan misi dalam mencari pemimpin yang terbaik untuk Kota Bogor. Menurutnya, kedua partai ini telah memiliki hubungan sejak tahun 2013 dan memiliki jumlah kursi yang cukup signifikan di Kota Bogor.
“Nggak ada alasan sebenarnya. Pertama sejak 2013 kita sudah sama-sama dengan PKB, mungkin juga kita sama-sama butuh, Gerindra 2024 ini mendapatkan 6 kursi dan PKB 4 kursi itu yang menjadi salah satu persamaan persepsi Gerindra dengan PKB,” ucapnya pada Rabu, 24 April 2024.
Ketika ditanya tentang sosok pemimpin yang akan diusung oleh koalisi Gerindra dan PKB, Sopian menjelaskan bahwa hal tersebut akan ditentukan melalui hasil survei yang akan dilakukan oleh masing-masing partai. Dia berharap bahwa calon yang diusung akan menjadi perwujudan dari kesepakatan antara Gerindra dan PKB.
“Saya rasa ini adalah perkawinan di dalam rumah harus sama, kita ingin samakan calon dari PKB maupun Gerindra. Mudah-mudahan Juni atau Juli kita sudah memberikan rekomendasi dari masing-masing partai,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPC PKB Kota Bogor, Dewi Fatimah menambahkan koalisi ini merupakan perpaduan antara dua partai yang memiliki kesamaan visi dan misi, dan merupakan kelanjutan dari kerjasama yang pernah terjalin sebelumnya. Dia juga menekankan pentingnya komunikasi antara kedua partai dalam proses penjaringan calon, serta harapan untuk dapat mengawal program-program nasional melalui koalisi ini.
“Koalisi adalah sambungan dari yang lalu yang sempat teputus untuk menghasilkan yang lebih baik lagi. Mungkin dengan adanya koalisi ini apa yang kita cita-citakan bersama dengan visi yang sama, mudah-mudahan semua yang kita ikhtiarkan bersama sama qobul,” imbuhnya.
Meskipun begitu, kedua pihak menegaskan bahwa pintu tetap terbuka bagi partai lain yang ingin bergabung dalam koalisi ini. Mereka berharap koalisi ini akan menjadi langkah positif untuk mencapai tujuan bersama dalam memajukan Kota Bogor melalui kepemimpinan yang kompeten dan berkualitas.
“Kita masih penjaringan, tetapi PKB dan Gerindra selalu komunikasi calon yang masuk ke kita, sebab sama-sama kita inginnya dengan koalisi ini bisa mengawal program nasional,” katanya.