BOGOR – Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor mengimbau masyarakat yang akan mudik atau bepergian lama selama libur Idul Fitri 2025 untuk menutup keran valve di dekat meter air jika air tidak digunakan. Langkah ini dilakukan guna mencegah kebocoran atau masalah lain yang dapat menyebabkan tagihan air membengkak.
“Walaupun liburnya cukup panjang, kami tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik. Pesan kami bagi yang mudik, jangan lupa tutup keran di valve depan meter air jika tidak digunakan, agar tidak terjadi kebocoran di dalam rumah yang bisa menyebabkan tagihan membengkak,” ujar Direktur Umum (Dirum) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, H. Rivelino Rizky, kepada wartawan, Minggu (23/3/2025).
Menjelang libur panjang Idul Fitri 1446 Hijriah dan cuti bersama, Rivelino memastikan Perumda Tirta Pakuan tetap berkomitmen memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan. Ia juga mengingatkan pelanggan untuk membayar tagihan tepat waktu.
“Pelanggan sudah mengetahui batas akhir pembayaran tanggal 20 setiap bulannya. Namun, bagi yang terlambat, diharapkan sudah menyelesaikan pembayaran di loket Perumda Tirta Pakuan paling lambat 27 Maret 2025,” jelasnya.
Rivelino menambahkan, mulai 28 Maret 2025 loket pelayanan pembayaran akan tutup seiring cuti bersama Idul Fitri. Meski begitu, distribusi air bersih kepada masyarakat tetap berjalan selama 24 jam.
“Jika ada gangguan atau kebocoran, pelanggan dapat menghubungi call center di nomor 0251-8324-111. Kami juga menyiapkan tujuh pos siaga Idul Fitri mulai H-2 hingga H+2 untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan keluhan,” pungkasnya.
BOGOR - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Bogor kembali menggelar turnamen catur beregu sebagai…
BOGOR - Solusi untuk mencegah potensi terulangnya longsoran atau amblas di Jalan Saleh Danasasmita, Kelurahan…
BOGOR - Senyum lebar terpancar dari anak-anak spesial, difabel, serta mereka yang membutuhkan saat mengikuti…
BOGOR - DPRD Kota Bogor mendukung terselenggaranya acara buka puasa bersama (bukber) sekaligus santunan untuk…
BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, mengikuti patroli gabungan bersama Kapolresta Bogor Kota…
BOGOR - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan sanksi tegas kepada masyarakat yang membuang…
This website uses cookies.