Kota Bogor

Atty Somaddikarya : Musrenbang Babakan Pasar Gagal!

Barayanews.co.id – Anggota DPRD Kota Bogor, Atty Somaddikarya menilai agenda Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor gagal.

Salah satunya lantaran tidak dibukanya ruang komunikasi dua arah antara masyarakat dan pemerintah. “Saya anggap gagal, tidak ada komunikasi dua arah demi menggali informasi dan memberi informasi apa yang di butuhkan masyarakat,” cetusnya.

Seharusnya, lanjut Atty disediakan waktu untuk tanya jawab seputar program dan keluhan serta aspirasi audiens kegiatan.

“Musrembang secara terbuka kepada pemerintah dan legislatif yang hadir mewakili daerah pemilihan (dapil)nya, kemudian pengurus RT dan RW serta tokoh agama dan tokoh masyarakat punya hak bicara memyampaikan unek-uneknya,” bebernya.

“Masing-masing mewakili unsur di forum tersebut, dari eksekutif dan legislatif,” urainya menambahkan.

Menurut politisi Fraksi PDI Perjuangan itu, musrenbang merupakan agenda musyawarah di tingkat kelurahan unyuk diperjuangan di tingkat kecamatan.

“Ada hal-hal yang harus dibahas, kepentingan dan keperulan masyarakat yang sifatnya mendesak menjadi prioritas dengan anggaran terbatas, atau disesuaikan dengan keuangan daerah,” kata dia.

Ia mengkritisi, lantaran masyarakat yang hadir hanya dianggap sebagai penonton, serta menggugurkan amanah perundang-undangan.

“Banyak hal dan informasi yang harus disampaikan kepada masy tapi gagal karena tamu undangan hanya dianggap penonton dan mungkin agenda musrenbang hanya untuk menggugurkan kewajiban atas amanah UU No.25 tahun 2004, PP No.6 tahhn 2006 dan PP No.8/2008 dan Permendagri No.54 tahun 2010, sangat disayangkan,” beber Atty.

Ia menilai, Musrenbang tersebut hanya akan menghasilkan program yang tidak terukur dan terencana. “Sebab tidak ada koreksi yang menghasilkan solusi,” ujar dia.

Disamping itu, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor Tahun 2021, data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Bogor Timur dan Bogor Tengah sangat rendah dibanding kecamatan lain dengan berbagai dalih yang merugikan masyarakat di wilayah tersebut.

Recent Posts

PLN Mobile Menyapa Warga Cempaka Putih

JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengadakan…

4 jam ago

Dihadiri Wapres Gibran, Upacara Hari Pahlawan Tanpa Kedip

Jakarta, 11 November 2024 – Dalam rangka mendukung kelancaran Upacara Hari Pahlawan yang dihadiri oleh…

4 jam ago

Sekda Pimpin Kick Off Penataan Gang Roda 3 dan 4 Suryakencana

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, memimpin kick off penataan Gang Roda 3 dan…

2 hari ago

Menteri LH Dorong Penyusunan Roadmap Penanganan Sampah di Kalimantan Selatan

BANJARBARU – Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH), Hanif Faisol Nurofiq,…

2 hari ago

Peringati Hari Tanam Pohon BSILHK Gelar Edukasi Untuk Siswa di Bogor

BOGOR - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional dan Hari Dongeng Nasional, Badan Standardisasi…

2 hari ago

Ketua Bawaslu RI Pantau Pilkada Serentak di Bogor, Soroti Kendala Teknis dan Partisipasi Rendah

  BOGOR – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, memantau pelaksanaan Pemilihan…

2 hari ago

This website uses cookies.