BOGOR – 10 program strategis pembangunan direncanakan akan dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor pada tahun 2024 mendatang.
Kegiatan pembangunan itu tersebar di beberapa Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Kota Bogor, di antaranya DPUPR, Disdik, dan Disperumkim.
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (Kabag PBJ) Setda Kota Bogor, Cecep Zakaria mengatakan, saat ini unit kerja BPJ tengah mempersiapkan untuk tahun 2024 terkait rencana umum pengadaan (RUP) yang disusun masing-masing SKPD.
“Sekarang sedang persiapan tahun 2024. Untuk proses persetujuan APBD sudah dilakukan 30 November, artinya mulai awal Desember maraton koordinasi dengan SKPD segera menyusun RUP,” kata Cecep dikutip Sabtu, 16 Desember 2023.
Cecep lanjut menjelaskan, setelah tuntas RUP yang disusun SKPD akan dimasukkan ke Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) untuk selanjutnya diumumkan.
“Jadi nanti memasuki tahun anggaran 2024 sudah diumumkan di RUP baik yang tender, epurchasing, pengadaan langsung, ada semua,” katanya.
Cecep memperkirakan secara jumlah paket pengadaan barang dan jasa di tahun depan hampir sama dengan tahun 2023. Tahun ini diketahui ada 113 paket.
Ia juga memperkirakan ada 10 program strategis pembangunan dengan anggaran relatif besar yang direncanakan akan dilaksanakan pada tahun 2024.
“Ini kira-kira, kan APBD masih dilakukan evaluasi gubernur, tapi secara anggaran indikatif yang besar dan nanti masuk ke 10 proyek strategis tahun 2024,” ungkapnya.
Ke 10 program strategis pembangunan tersebut, di antaranya pembangunan dua unit sekolah baru (USB) di Kecamatan Bogor Timur dengan alokasi anggaran Rp30 miliar dan di Kecamatan Bogor Utara sebesar Rp24 miliar.
Kemudian, pembangunan lanjutan Jalan R3 sebesar Rp5 miliar, pembangunan trotoar Jalan Cifor Rp1 miliar, dan pembangunan akses jalan IPAL Kayumanis Rp3 miliar.
Perbaikan tembok penahan tanah (TPT) jembatan Jalan TB Falak sebesar Rp2,1 miliar, pembangunan Puskesmas Kayumanis Rp4 miliar, dan pembangunan Taman Genteng Rp4 miliar.
“Tapi ini (10 program strategis pembangunan) masih tentatif yah. Karena APBD masih dilakukan evaluasi gubernur,” imbuh Cecep menegaskan.
Untuk tahun ini, pihaknya sudah menyelesaikan tender 113 paket pengadaan barang dan jasa dengan total pagu anggaran sekitar Rp320 miliar.
“113 paket semuanya tidak ada yang batal kegiatannya, artinya 100 persen sudah ditenderkan dan semua ada pemenangnya. Terakhir itu bulan Oktober dan September,” katanya.
Dari sejumlah paket tersebut termasuk 10 program strategis pembangunan, yakni pembangunan jembatan Otista, pembangunan lanjutan Masjid Agung, pembangunan lanjutan trotoar dan Jalan R3.
Kemudian, pembangunan lanjutan trotoar Alun-alun, pembangunan trotoar Jalan Dewi Sartika, pembangunan trotoar Jalan Ahmad Yani, pembangunan lanjutan sekolah satu atap, revitalisasi Museum Pajajaran, dan pembangunan lanjutan blok I RSUD Kota Bogor.
JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengadakan…
Jakarta, 11 November 2024 – Dalam rangka mendukung kelancaran Upacara Hari Pahlawan yang dihadiri oleh…
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, memimpin kick off penataan Gang Roda 3 dan…
BANJARBARU – Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH), Hanif Faisol Nurofiq,…
BOGOR - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional dan Hari Dongeng Nasional, Badan Standardisasi…
BOGOR – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, memantau pelaksanaan Pemilihan…
This website uses cookies.