Kota Bogor

Sisir RAPBD 2022, Komisi IV Minta Pemkot Maksimalkan Pelayanan Kesejahteraan Sosial

 

BOGOR – Pembahasan Rancangan APBD 2022 Kota Bogor telah selesai dilakukan oleh Komisi IV DPRD Kota Bogor dengan mitra kerja. Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor Said Muhammad Mohan mengatakan bahwa pihaknya menginginkan adanya peningkatan dalam pelyanan kesejahteraan sosial untuk masyarakat.

Sebab menurutnya sejauh ini aplikasi Sosial Integrasi Data (Solid) milik Dinsos Kota Bogor masih belum maksimal karena minimnya sumber daya manusia yang mengelola.

“Aplikasi Solid sampai hari ini kita belum puas. Sistem bagus tapi SDM tidak mendukung. Dinsos sudah maksimal, nah sekarang tinggal dikembangkan SDM-nya di Kelurahan,” kata Mohan, Selasa (9/11).

Tak hanya itu, Mohan juga turut menyoroti pelayanan rumah sakit di Kota Bogor, khususnya RSUD Kota Bogor.

Ia meminta agar setelah adanya lonjakan badai pandemi Covid-19 kemarin, RSUD Kota Bogor mulai berbenah diri agar siap menghadapi gelombang berikutnya atau adanya penanganan penyakit lainnya.

“Jadi kemarin itu kita kan sudah maksimal sekali ya, RSUD Kota Bogor sudah bagus. Nah sekarang harus ditingkatkan lagi agar tidak kaget nantinya, yang kemarin kita jadikan pelajaran,” tegasnya.

Dilokasi yang sama, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bogor Endah Purwanti menyoroti sektor pendidikan.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini meminta agar Disdik terus melakukan evaluasi dan monitoring terhadap sistem pembelajaran tatap muka.

“Jangan sampai kita lengah sehingga ada kasus yang muncul. Kami juga akan turut mengawasi sekolah-sekolah agar siswa-siswi bisa belajar dengan tenang,” tegasnya.

Tak hanya itu, masalah tawuran pelajar juga masih menjadi perhatian khusus Komisi IV DPRD Kota Bogor. Dimana kordinasi dengan MKKS, Satgas Pelajar dan KCD Pendidikan Provinsi Jawa Barat akan terus ditingkatkan agar terjalin komunikasi yang baik.

“Tentu target kami adalah Kota Bogor zero tawuran dan menjadi Kota Pendidikan,” tutup Endah.

Sekadar diketahui anggaran sektor pendidikan di dalam RAPBD 2022 sebesar Rp491 miliar.

Share

Recent Posts

Jenal Mutaqin Tinjau Dapur SPPG Bosowa, Pastikan SOP Dijalankan

BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, mendatangi dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)…

16 jam ago

Munas Apeksi 2025, Kota Bogor Masuk Dalam 10 Kota Fiskal Terkuat

BOGOR - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menuturkan bahwa untuk menuju Indonesia Emas…

2 hari ago

Dedie Rachim Hadiri Pembukaan Munas ke-VII APEKSI di Surabaya

BOGOR - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII Asosiasi…

2 hari ago

Pemkot Bogor Gelar Rakor Saber Pungli Tahun 2025

BOGOR - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan…

2 hari ago

Jenal Mutaqin Sampaikan Usulan Pemkot Bogor di Musrenbang Provinsi

BOGOR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melangsungkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2025 di…

2 hari ago

Sidak Komisi IV, Dewan Ungkap Kelalaian Prosedur yang Diduga Penyebab Siswa Keracunan MBG

BOGOR – Komisi IV DPRD Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak ke Sekolah Bosowa Bina Insani…

2 hari ago