Teknologi

SEAMEO Biotrop Gelar Pelatihan Urban Farming, Dorong Sekolah Jadi Agen Ketahanan Pangan

BOGOR – Southeast Asian Regional Centre for Tropical Biology (SEAMEO Biotrop) menyelenggarakan pelatihan pertanian perkotaan (urban farming) bagi komunitas pendidikan di SMAN 2 Bogor pada 22–25 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional untuk mendukung ketahanan pangan berbasis sekolah serta meningkatkan kapasitas pengelolaan lahan sempit secara produktif dan berkelanjutan.

Pelaksana tugas Direktur SEAMEO Biotrop, Dr. Elis Rosdiawati, menegaskan pentingnya kolaborasi komunitas pendidikan dalam menghadirkan solusi inovatif menghadapi tantangan keterbatasan lahan dan perubahan iklim.

“Kolaborasi ini kunci untuk menciptakan sistem pertanian yang adaptif dan berkelanjutan di lingkungan pendidikan,” ujarnya.

Deputi Direktur Bidang Program SEAMEO Biotrop, Dr. Doni Yusri, menambahkan bahwa urban farming bukan hanya menjawab isu pangan, tapi juga menjadi media pendidikan karakter, kewirausahaan, dan ketahanan lingkungan.

“Kami ingin menjadikan sekolah sebagai motor penggerak budaya pertanian mandiri di tengah masyarakat,” kata Doni, Rabu (23/7/2025).

Pelatihan diikuti oleh 31 peserta dari berbagai satuan pendidikan di Bogor dan sekitarnya, termasuk guru SD, SMP, SMA, SMK, SLB, hingga pesantren modern. Beberapa sekolah peserta antara lain SMAN 1 Ciampea, SMAN 1 Megamendung, SMKN 3 Bogor, SMKN 1 Bogor, dan Nuraida Islamic Boarding School.

Supervisor Science Innovation and Technology Department SEAMEO Biotrop, Zulkarnaen Noor Syarif, menjelaskan bahwa materi pelatihan mencakup lima topik utama, yaitu hidroponik, akuaponik, budidaya jamur konsumsi, tanaman buah dalam pot (tabulampot), dan budidaya ikan konsumsi.

“Peserta juga menyusun rencana aksi implementasi urban farming di sekolah masing-masing. Yang paling banyak menarik perhatian adalah budidaya ikan konsumsi,” kata Zulkarnaen di Laboratorium Biologi SMAN 2 Bogor.

Pelatihan ini menggunakan pendekatan STEAM MaMa (Science, Technology, Engineering, Arts, Mathematics, Manufacturing, and Management), yang memperkuat nilai edukatif dan aplikatif urban farming dalam konteks sekolah. SMAN 2 Bogor ditetapkan sebagai salah satu sekolah percontohan di wilayah barat bersama sekolah lain di Mataram, Ambon, Muara Enim, Riau, Jember, Bandung, dan Kupang.

Sebagai dukungan nyata, SEAMEO Biotrop juga menyerahkan instalasi hidroponik portable untuk media praktik awal di sekolah peserta. Harapannya, terbentuk jaringan sekolah pelopor urban farming sebagai agen perubahan dalam mewujudkan ekosistem ketahanan pangan berbasis pendidikan.

Kegiatan pelatihan ini dibuka oleh H.R. Arso Budiriyadi dari Cabang Dinas Pendidikan (KCD) Wilayah II Provinsi Jawa Barat. Ia menekankan pentingnya membangun kemandirian pangan melalui pemanfaatan teknologi pertanian di lingkungan sekolah.

“Pelatihan ini harus dilanjutkan dengan implementasi nyata dan program berkelanjutan,” pesannya.

Kepala SMAN 2 Bogor, Dr. R. Bambang Aryan Soekisno, menyambut baik program ini dan menyatakan komitmennya menjadikan sekolah sebagai pusat pembelajaran sekaligus praktik pertanian urban.

“Kami ingin siswa tidak hanya belajar konsep, tapi juga menerapkannya langsung di lingkungan sekolah,” pungkasnya.

Sebagai informasi, pelatihan ini merupakan bagian dari program nasional SEAMEO Biotrop yang diawali dengan In-House Training (Februari–Maret 2025), dilanjutkan Workshop Nasional (15 April 2025), yang menjaring 164 calon sekolah peserta dan 16 sekolah calon percontohan. Proses ini dilengkapi dengan FGD penetapan sekolah percontohan pada 16 Mei 2025, dan akan berlanjut hingga Oktober 2025 dengan pendampingan lapangan.

Recent Posts

Jenal Mutaqin Tegaskan Kota Bogor Komit Berantas Premanisme

BOGOR - Secara khusus, Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menyambangi Mapolsek Bogor Tengah, Rabu…

11 jam ago

Pemkot Bogor Terima Audiensi Bawaslu, Bahas Evaluasi Pilkada dan Pengawasan Pemilu

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menerima audiensi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bogor…

11 jam ago

KPU Apresiasi Dukungan Pemkot Bogor

BOGOR - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, bersama Wakilnya Jenal Mutaqin, didampingi perangkat daerah…

11 jam ago

Ratusan Warga Mulai Jalani Program Padat Karya

BOGOR - Sebanyak 100 orang warga dari empat kelurahan di Kecamatan Tanah Sareal mengikuti program…

15 jam ago

Bogor Kukuhkan Tim CSIRT, Dedie Rachim: Garda Terdepan Hadapi Ancaman Siber

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor resmi memiliki Tim Tanggap Insiden Siber/Computer Security Incident Response…

15 jam ago

BPBD Kota Bogor Tingkatkan Kapasitas Relawan Kebencanaan

BOGOR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor menggelar kegiatan peningkatan kapasitas relawan kebencanaan…

15 jam ago

This website uses cookies.