Pekan HAM Kota Bogor

Pekan HAM Tanah Sareal, Seluruh Stakeholder Diajak Peduli Anjal dan Difabel

BOGOR – Pekan HAM Kota Bogor Kecamatan Tanah Sareal menyelenggarakan acara kontektualisasi kearifan lokal dalam kemajuan HAM dan kota inklusif di De’jati Coffee Garden, Jalan Sholeh Iskandar no 25, Kelurahan Cibadak pada Rabu (7/12/2022) siang. Acara ini mengambil tema ‘Genggam erat tanganku berkemanusiaan dan kebudayaan’ dengan fokus untuk peduli kepada teman-teman penderita difabel serta anak-anak jalanan (Anjal).

“Alhamdulillah hari ini kami dari kecamatan Tanah Sareal melaksanakan pekan Hari HAM Kota Bogor, dengan tema ‘Genggam erat tanganku berkedubayaan dan berkemanusiaan’. Ini diperuntukkan bagi saudara-saudara kita seperti Anak Jalan (Anjal), Gelandangan dan pengemis agar kita bisa care dan memberi kan support kepada mereka. Bahwa mereka juga memiliki hak asasi untuk pendidikan, kesehatan serta pekerjaan,” ungkap Camat Tanah Sareal Sahib Khan kepada wartawan.

Sahib melanjutkan, bukan hanya mereka dianggap menjadi sampah masyarakat, pihaknya mengetuk hati seluruh stekholder yang ada.

Acara tersebut juga dihadiri Ketua Jabar Bergerak Yantie Dedie A Rachim, Kepala Dinsos Kota Bogor Fahrudin dan tokoh lainnya yang hadir saat ini.

“Mereka itu ada dan membutuhkan kita dalam mengubah nasibnya untuk lebih jelasnya. Mereka itu turun ke jalan karena kebutuhan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor, Yantie Dedie A Rachim membeberkan gerakan untuk 27 kota kabupaten salah satunya adalah Kota Bogor, salah satunya dalam masa pandemi, Gerakan peduli sosial kerjasama dengan Pemkot Bogor berjalan waktu bidang sosial, agama dan pendidikan.

“Bidang sosial kami rekrut relawan salah satunya kami membuka untuk anak muda, ada juga anak jalan. Contohnya Hadi, anak binaan kami sudah ikut dua tahun lebih sekarang di SMA Negeri 5. Rekrut relawan Jumat Barokah untuk keliling berikan nasi bungkus, untuk menumbuhkan empati untuk orang lain,” bebernya.

Yantie menjelaskan, kemudian saat kemarin di gempa Kabupaten Cianjur, bidang sosial lain ingin mengangkat anjal karena mereka punya hak pendidikan.

“Ya, kedepan Jabar bergerak bersama Disdik untuk mengumpulkan anak jalanan. Saya bunda Jabar Bergerak.
Membuka untuk anjal lain menjadi relawan,” pungkasnya.

Recent Posts

Revitalisasi Rampung, Lapangan Mini Soccer Taman Manunggal Kembali Dibuka

BOGOR - Lapangan Mini Soccer Taman Manunggal, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor kembali dibuka setelah…

3 jam ago

Puluhan Siswa Keracunan MBG, DPRD Kota Bogor Minta Investigasi Total dan Evaluasi SPPG

BOGOR - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali menjadi sorotan setelah puluhan pelajar dari SDN…

3 jam ago

Diduga Keracunan MBG, SPPG Batutulis Sebut Makanan Sesuai SOP

BOGOR — Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Batutulis menegaskan bahwa seluruh proses pengolahan makanan untuk…

3 jam ago

Puluhan Siswa Diduga Keracunan MBG, Alami Keluhan Muntah dan Lemas

BOGOR — Puskesmas Bogor Selatan menangani dugaan keracunan makanan yang menimpa puluhan siswa dari tiga…

3 jam ago

DPRD Kota Bogor Terima Draft RAPBD 2026, Banggar Langsung Lakukan Pembahasan

BOGOR - DPRD Kota Bogor telah menerima draft Rancangan APBD 2026 Kota Bogor yang diserahkan…

11 jam ago

DPRD Bogor Tampung Aspirasi Aksi Budayawan Soal Proyek Jalan Batutulis

BOGOR - Sejumlah organisasi kasepuhan yang tergabung dalam Forum Kabuyutan Pakwan Padjajaran (FKPP) menggelar aksi…

5 jam ago

This website uses cookies.