Trending

Ke Bogor, Kemenkes Cek Kesiapan Vaksinasi Covid-19

Barayanews.co.id – Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Kementerian Kesehatan (Kemenkes), M. Budi Hidayat, melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk mengecek persiapan pelaksanaan vaksinasi di Kota Bogor.

Ia diterima Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno dan jajaran serta aparatur wilayah setempat.

Menurut M. Budi Hidayat, pada umumnya semua puskesmas dipersiapkan untuk kegiatan vaksinasi Covid-19, khusus untuk Puskesmas Tanah Sareal dipilih sebagai salah satu lokasi simulasi agar menjadi contoh bagi puskesmas yang lain.

Tiga lokasi lainnya adalah di Bali, Ambon dan RSPI Jakarta. Simulasi terus dilaksanakan sebagai pematangan hingga waktu pelaksanaan vaksinasi.

“Pada intinya kita sedang mempersiapkan, mudah-mudahan akhir tahun jika tidak ada halangan bisa dilaksanakan,” katanya di Kantor Dinkes Kota Bogor, Jalan Kesehatan, Tanah Sareal.

Persiapan yang dimaksud kata dia, mulai dari SOP, Sumber Daya Manusia (SDM) logistik hingga proses pelaksanaannya nanti.

“Pak Dirjen secara khusus datang ke Kota Bogor untuk memastikan kesiapan Kota Bogor dan juga warganya. Upaya pemerintah pusat dalam menyediakan vaksin dari produsen seluruh dunia harus diimbangi kesiapan dari pemerintah daerah, mulai dari tenaga, sasaran vaksin, tepat atau tidak. Simulasi ini harus matang, Kementerian Kesehatan harus memastikan, Kota Bogor siap atau tidak, pemerintah dan warganya, antusias atau tidak,” kata Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim

Pemilihan Kota Bogor menjadi salah satu tempat uji coba pertama vaksinasi menurut Dedie, menjadi satu kehormatan dan kebanggaan karena telah dipilih Kemenkes.

Untuk itu Pemkot Bogor senantiasa berkoordinasi dengan Kemenkes dalam mempersiapkan dan memastikan fasilitas, sarana-prasarana dan SDMnya. Simulasi-simulasi dilaksanakan sebagai pematangan hingga ditentukan waktu pelaksanaan vaksinasi.

Selain mempersiapkan sarana dan prasarana serta fasilitas, tanggung jawab lain yang harus dilaksanakan Pemkot Bogor adalah mengajak masyarakat untuk tidak takut dan menyambut vaksinasi sebagai satu upaya serta harapan besar bersama.

Sehingga ke depan masyarakat tidak perlu takut terhadap pandemi Covid-19 dan pulih di era Adaptasi Kebiasaan Baru (New Normal).

Ditanya kesiapan Kota Bogor, Dedie menjawab siap dalam artian, Pemkot Bogor telah mendata prioritas sasaran penerima vaksin di tahap pertama, yakni tenaga kesehatan, tenaga laboratorium, garda terdepan pemberi pelayanan kesehatan, TNI dan Polri yang memberikan pelayanan kepada publik hingga tenaga pendidik.(prokompim) (Prokompim)

Share

Recent Posts

Sambut HJB, Tirta Pakuan Gulirkan Pemasangan Gratis

BOGOR – Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor menggulirkan program pemasangan sambungan baru gratis dalam rangka…

13 jam ago

Ketua DPRD Kota Bogor Dampingi Menko PM di Soft Launching Sentra Cipta Mandiri

BOGOR — Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. Adityawarman Adil, hadir mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan…

24 jam ago

Kota Bogor Jadi Pilot Project Program Rehabilitasi Sosial Berbasis Komunitas SCM

BOGOR - Kota Bogor menjadi pilot project penerapan program Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Berbasis Komunitas…

24 jam ago

Terima Massa Aksi Warga BBR, DPRD Keluarkan Dua Rekomendasi

BOGOR - Puluhan warga Kampung Babakan Baru (BBR), Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, melakukan aksi…

1 hari ago

Dedie Rachim Tanam Pohon di Lokasi Calon Kantor Pemerintahan

BOGOR - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, melaksanakan penanaman pohon di jalan menuju lokasi…

1 hari ago

Pansus DPRD Rampungkan Pembahasan Raperda PPKLP

BOGOR - Tim Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Bogor telah merampungkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah…

1 hari ago