BOGOR – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor menegaskan bahwa vaksin bukan syarat utama diberlangsungkannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tahun ajaran 2021/2022.
Hal itu dikatakan, Kadisdik Kota Bogor, Hanafi pada kunjungannya ke Pokja Wartawan DPRD Kota Bogor, Rabu (25/08/2021) siang. Menurutnya, syarat utama PTM adalah izin dari orang tua murid.
“Vaksin adalah upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat dari terinfeksinya covid-19. Jadi vaksin bukan syarat utama. Syarat utamanya adalah izin orang tua,” tegas Hanafi.
Hanafi melanjutkan, untuk itu tidak ada siswa yang tidak diperbolehkan mengikuti PTM karena belum melakukan vaksinasi. “Anak-anak sekarang sudah jenuh dengan lingkungannya, dan mereka rindu bersekolah. Jadi tidak ada yang tidak divaksin tidak boleh ikut sekolah,” tuturnya.
Mantan Kepala Bappeda Kota Bogor itu menjelaskan kini pemerintah sedang melakukan akselarasi vaksinasi untuk mengejar target pada bulan September mendatang.
“Pemerintah sedang mengejar target vaksinasi, dan saat ini baru 15 persen pelajar yang sudah divaksin,” jelas Hanafi.
Ia memastikan, lebih dari 90 persen tenaga pendidik telah mendapatkan vaksinasi. “90 persen lebih sudah divaksin tenaga pendidiknya,” kata dia.
Dengna begitu, Hanafi mengapresiasi Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto yang dengan cepat mengejar target vaksinasi.
“Wali Kota sudah luar biasa angka vaksinasi di Kota Bogor naik secara signifikan, yang gercep melakukan lobby untuk dropping vaksin,” katanya.
BOGOR - Pemerintah Kota Bogor memastikan tidak ada kenaikan pada tarif Pajak Bumi Bangunan Pedesaan…
BOGOR - Anggota DPRD Kota Bogor, Banu Bagaskara, memastikan penyesuaian tarif Pajak Bumi dan Bangunan…
BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Atty Somaddikarya, menegaskan aksi vandalisme terhadap gedung Balai Kota…
BOGOR – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bogor Kota berhasil mengungkap tiga kasus kejahatan jalanan…
BOGOR – Menyambut bulan kemerdekaan, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor kembali meluncurkan program pemasangan sambungan…
BOGOR - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor sekaligus penggagas…
This website uses cookies.