Barayanews.co.id – Terkait akan dibuatnya salah satu hotel untuk karantina Orang Tanpa Gejala (OTG) di Kota Bogor, Walikota Bogor, Bima Arya menjelaskan proses tersebut sedang dilakukan percepatan dan tengah direview oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Hal tersebut dikatakannya saat menggelar Konferensi Pers usai menggelar rapat kerja di Taman Ekspresi, Sempur, Bogor Tengah, Kota Bogor, Selasa (13/10/2020).
“Sedang diriview oleh bpkp. Untuk mempercepat prosesnya, dipangkas karena selama ini yang membutuhkan waktu adalah review dari bkpp karena terkait dengan standar pembiayaan,” beber dia.
Terkait mekanisme pembiayaan, Bima menjelaskan, Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) menerima data dari Pemkot Bogor berupa bed occupancy selama tiga bulan terakhir di hotel tersebut.
“Nanti kita berikan data occupancy selama tiga bulan terakhir si hotel tersebut, polanya seperti apa, dari asumsi occupancy itu disepakati angkanya, dan pada prinsipnya tidak merugikan hotel tersebut,” tuntasnya.
JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengadakan…
Jakarta, 11 November 2024 – Dalam rangka mendukung kelancaran Upacara Hari Pahlawan yang dihadiri oleh…
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, memimpin kick off penataan Gang Roda 3 dan…
BANJARBARU – Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH), Hanif Faisol Nurofiq,…
BOGOR - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional dan Hari Dongeng Nasional, Badan Standardisasi…
BOGOR – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, memantau pelaksanaan Pemilihan…
This website uses cookies.