Hari Lahir ke-73 Fatayat Nahdlatul Ulama

Bima Arya Ajak Fatayat NU Kota Bogor Siapkan Pemimpin Masa Depan

BOGOR – Wali Kota Bogor, Bima Arya membuka kegiatan hari lahir (Harlah) ke-73 Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kota Bogor di gedung Pusat Pengembangan Islam Bogor (PPIB), Senin (26/6/2023).

Kegiatan yang juga dihadiri oleh Ketua PCNU Kota Bogor, Edi Nurokhman itu bertema ‘Maju bersama menguat bersama untuk perempuan Indonesia dan peradaban dunia’.

Pada Harlah ke-73 Fatayat NU ini, Bima Arya mengajak Fatayat NU Kota Bogor mempersiapkan gen Z menjadi generasi emas Indonesia untuk menjadi pemimpin dimasa mendatang.

Karena bonus demografi bukan hanya sekedar isu, namun harus dijemput dengan kesiapan yang matang.

“Sering kita bicara 2045 Indonesia akan jadi negara maju dan ini serius, ini betul dan ini ada datanya, ada angkanya, ada trendnya, bukan orang Indonesia saja, tapi lembaga-lembaga dunia bilang begitu,” katanya.

Saat ini, persentase angka kemiskinan di Kota Bogor mengalami penurunan, Indeks pembangunan manusia mengalami peningkatan dan angka pertumbuhan ekonomi di Kota Bogor juga bagus.

Untuk terus meningkatkan capaian tersebut kata Bima Arya, perlu disiapkan pemimpin untuk memimpin di masa depan.

“Siapa 2045 yang akan menjadi pemimpin di organisasi, komunitas, kabupaten/kota,  tingkat provinsi dan di Indonesia, jawabannya yaitu Gen Z yang lahir dari 1997 sampai 2012,” katanya.

Perempuan lanjut Bima Arya memiliki peran penting dalam mempersiapkan generasi emas, pengentasan stunting, ODF dan sebagainya.

Untuk itu Bima Arya mengajak Fatayat NU Kota Bogor untuk terus berikhtiar meningkatkan kualitas, kemampuan para perempuan dengan berbagai kolaborasi dan akselerasi untuk menyiapkan pemimpin dari Gen Z dan juga meningkatkan keterlibatan perempuan di dalam politik dan parlemen.

Senada dengan Bima Arya, Ketua PC Fatayat NU Kota Bogor, Dede Siti Amanah mengatakan bahwa generasi gen Z memiliki peluang besar untuk meraih cita-cita melanjutkan estafet kepemimpinan di seluruh lapisan se tingkat maupun di pemerintahan atau organisasi-organisasi.

Fatayat NU sebagai organisasi kader memiliki pengurus yang usianya berada di usia produktif mulai dari 20 tahun.

Selain itu, kegiatan Fatayat pun tidak pernah lepas dari kegiatan dengan mengajak anak-anak.

“Karena itu salah satu upaya juga seperti yang saya sering sampaikan kepada para kader tanggung jawab mereka adalah kepada keluarga, anak dan suami dalam kegiatan apapun Fatayat NU ini selalu menjadi organisasi yang ramah anak, agar mereka (anak-anak generasi penerus) juga bisa melihat contoh kegiatan yang positif di kalangan usia dewasa,” katanya.

Disamping itu lanjut Dede, Fatayat juga rutin melakukan sosialisasi dan edukasi kepada para pelajar tentang pengembangan diri dan pemberdayaan di masyarakat.

Kiprah Fatayat NU Di Kota Bogor telah banyak melakukan berbagai kegiatan dengan berkolaborasi dan akselerasi dengan berbagai pihak di bidang sosial ekonomi kemasyarakatan.

“Kita harapkan semua program yang kita laksanakan, agenda kerja semua bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Seperti waktu itu kita mengikuti pembagian helm, kemudian pada saat pandemi kita juga turun membagikan sayur, ikan daging dan lain-lain kepada masyarakat, kita lakukan secara rutin melakukan itu dua minggu sekali sampai saat ini,” katanya.

Ke depan program-program tersebut kata Dede, akan terus ditingkatkan dan dijalankan agar bisa terus dirasakan langsung oleh masyarakat.

Recent Posts

Luncurkan Smart One Day Service, Pemkot Bogor Permudah Perizinan Hanya dalam Sehari

BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

12 jam ago

Bank Kota Bogor Sabet Penghargaan “The Best Regional Champion 2025”

BOGOR - Perumda BPR Bank Kota Bogor sebagai salah satu BUMD kebanggaan Pemerintah Kota (Pemkot)…

16 jam ago

Kadin Kota Bogor Siap Gelar Rapimkota 2025, Bahas Evaluasi dan Rencana Program

BOGOR - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor segera menggelar Rapat Pimpinan Kota (Rapimkota)…

17 jam ago

Soroti Penghancuran Gerobak PKL ‘Nakal’ Komisi I Geram Dengan Gaya Satpol-PP Kota Bogor Seperti ‘Preman’

BOGOR – Baru-baru ini Satpol-PP Kota Bogor menerapkan kebijakan penghancuran gerobak milik Pedagang Kaki Lima…

19 jam ago

Dedie Rachim Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan

BOGOR - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan kemandirian ekonomi…

24 jam ago

Semrawut dan Dipenuhi PKL, Pemkot Akan Tata Ulang Simpang Ciawi

BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, melakukan inspeksi di Simpang Ciawi usai apel…

1 hari ago

This website uses cookies.