Kota Bogor

Atty Somaddikarya Sebut Pembangunan Suryakencana dan Alun-alun Lukai Hati Warga Kota Bogor

BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Atty Somaddikarya mengaku miris melihat proyek pembangunan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dititikberatkan menata wajah perkotaan.

“Sementara, di wilayah pinggiran tidak tersentuh, apalagi yang berhubungan dengan masyarakat,” ujarnya.

Ia menjelaskan, bukan tidak setuju dengan penataan wajah kota, akan tetapi, lanjut dia, apapun bentuk pembangunannya harus seimbang agar dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

“APBD harusnya menyentuh dan dirasakan masyarakat langsung. Contohnya jalan-jalan alternatif tidak dibiarkan rusak parah, terlebih jalan dilingkungan juga kurang mendapat perhatian pemerintah,” bebernya.

Politisi PDI Perjuangan itu berpendapat seharusnya pemkot bisa mengakomodir usulan asprirasi masyarakat melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dan Musyawarah Kelurahan (Muskel).

Hal tersebut bukan tanpa alasan, karena tertuang dan diamanahkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 17 Tahun 2018 tentang Kecamatan, dan Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 130 Tahun 2018 tentang Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan & Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan.

“Dimana anggaran APBD tahun 2021 tembus diangka 2,6T bahwa alokasi anggaran APBD 5% setelah di potong Dana Alokasi Umum (DAU) untuk Sarpras di 68 kelurahan,” katanya.

Namun, lanjut Atty, pada kenyaatannya alokasi sarpras sebagai amanah regulasi diabaikan. “Dan terjadi lg di APBD tahun 2022, alokasi sarpras hanya dibawah Rp.175juta disetiap kelurahan,” lanjut Atty.

Legislator dia periode itu mengaku, pembangunan yang dilakukan di tahun 2021 sangat melukai hati rakyat karena hanya bisa menata Suryakencana – Pedestrian Sudirman dan Alun-alun Kota Bogor. “Lebih miris lagi gagalnya pembangunan mesjid agung yang tak kunjung selesai,” terangnya.

“Seharusnya APBD berpihak pada rakyat dan mampu memberi rakyat. kalaupun tidak bisa maksimal setidaknya bisa dirasakan secara optimal,” tambah dia

Ia berharap, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto tidak mengkhianati amanah rakyat yang telah memberikan suaranya dalam dua kali hajat Pilkada yang memenangkannya dalam panggung kekuasaan hingga 2023.

Share

Recent Posts

Tirta Pakuan Gulirkan “Merdeka Promo”, Pemasangan Sambungan Baru Gratis untuk Instansi Pemerintah

BOGOR – Menyambut bulan kemerdekaan, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor kembali meluncurkan program pemasangan sambungan…

4 jam ago

Serbukatif Dapat Dukungan Nasional, Jadi Model Pendidikan Karakter dari Bogor

BOGOR - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor sekaligus penggagas…

22 jam ago

Warga Dukung Rehabilitasi GOR Pajajaran, Investasi Prestasi & Kesehatan

BOGOR - Rehabilitasi stadion Pajajaran yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda Dan Olahraga mendapat dukungan dari…

1 hari ago

Indocement Siap Perkuat Pemanfaatan RDF TPPAS Nambo

BOGOR – Rencana percepatan operasional Tempat Pengelolaan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut-Nambo, Kabupaten Bogor,…

1 hari ago

Pemkot Bogor Serahkan Hibah Lahan untuk Polsek Bogor Tengah dan Tanah Sareal

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama dengan Polresta Bogor Kota melakukan serah terima hibah…

1 hari ago

Akses Sementara Roda Dua di Jalan Saleh Danasasmita Rampung, Pemkot Tunggu Izin BTP

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sudah…

1 hari ago

This website uses cookies.