BOGOR – Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor mengambil langkah antisipasi menghadapi potensi cuaca ekstrem yang diprediksi oleh BMKG akan terjadi pada 26 hingga 28 Maret 2025. Salah satu upaya utama yang dilakukan adalah memaksimalkan produksi air bersih dari berbagai sumber mata air.
Direktur Teknik (Dirtek) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Ardani Yusuf, menyatakan pihaknya tengah melakukan mitigasi risiko untuk memastikan produksi dan distribusi air tidak terganggu akibat cuaca ekstrem.
“Untuk itu, Tirta Pakuan melakukan mitigasi risiko bencana. Kami fokus pada intake, sumber air, dan proses pengolahan agar tidak terganggu oleh cuaca ekstrem,” ujar Ardani kepada wartawan.
Ardani menjelaskan bahwa mitigasi dilakukan di lima sumber mata air utama, yakni Tangkil, Bantarkambing, Kotabaru, Kabandungan, dan Palasari. Pihaknya berkoordinasi dengan berbagai departemen untuk memantau kondisi sumber air dan melakukan tindakan pencegahan, termasuk membersihkan saluran air dan memangkas pohon lapuk yang berpotensi merusak fasilitas.
“Kami telah mengarahkan tim untuk melakukan pengurasan sedimentasi di beberapa intake utama, seperti Intake Ciherang Pondok, Pasir Angin, Cipaku, Cikereteg, dan Palasari. Langkah ini penting mengingat curah hujan tinggi dapat menyebabkan kekeruhan air dan penyumbatan,” jelasnya.
Selain itu, Tirta Pakuan juga menambah tenaga harian lepas untuk membantu membersihkan sampah yang dapat menyumbat aliran air di fasilitas pengolahan. Ardani menegaskan bahwa sampah di aliran sungai menjadi tantangan besar yang memerlukan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Jika sampah menumpuk, aliran air menuju instalasi pengolahan (WTP) akan terhambat. Kami pastikan tenaga di lapangan siap untuk mitigasi risiko ini,” pungkas Ardani.
Dengan langkah-langkah ini, Tirta Pakuan berharap dapat menjaga kelancaran produksi dan distribusi air bersih di Kota Bogor meskipun menghadapi potensi cuaca ekstrem.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus meningkatkan layanan pengaduan masyarakat…
BOGOR – Memasuki pertengahan bulan Ramadhan, Pemerintah Kota Bogor memperketat pengawasan terhadap tempat hiburan…
BOGOR - Sebanyak 353 botol minuman keras (miras) berbagai merek berhasil disita Pemerintah Kota (Pemkot)…
BOGOR – Ketua Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kota Bogor, Banu Bagaskara, menghadiri buka puasa bersama…
BOGOR - RSUD Kota Bogor mendapatkan kehormatan karena menjadi rumah sakit pendidikan bagi 75 dokter…
BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melakukan penataan terhadap reklame dan billboard di sepanjang jalur…
This website uses cookies.