Kota Bogor

2500 Pelaku Wisata di Kota Bogor Akan Dijatah Vaksin

Barayanews.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tengah mengebut pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada berbagai kategori masyarakat. Tak cuma pelayan publik hingga lansia yang bakal dapat vaksin, rupanya para pelaku wisata di Kota Bogor pun dijatah vaksin.

Tak kurang dari 2.500 pelaku wisata, mulai dari pekerja dan pengusaha hotel, hingga restoran dan tempat wisata di Kota Bogor, akan mendapat jatah vaksin.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor Atep Budiman.

“Pelaku wisata juga ada jatah vaksin di Kota Bogor. Jumlahnya kurang lebih 2.500 vaksin, mulai dari pemilik hingga karyawan, baik hotel, resto hingga tempat wisata,” katanya saat baru-baru ini.

Ia menambahkan, dari jumlah itu, sudah ada para pelaku wisata yang mendapat vaksin pada tahap pertama. Termasuk pada pelaksanaan vaksinasi pada Jumat (12/3).

“Sudah ada, waktu awal kurang lebih ada 250 orang yang divaksin. Nah nanti banyaknya itu pelaku wisata dari hotel itu di tanggal 20 Maret nanti, ya dua mingguan lagi ya,” tukas Atep.

Mantan camat Bogor Utara itu tidak menampik jumlah tersebut akan bertambah, lantaran bisa saja Kota Bogor mendapat tambahan jatah vaksin.

Sejatinya, Disparbud hanya memfasilitasi informasi karena untuk mendaftar vaksinasi, masing-masing perusahaan wisata-lah yang melakukan pendaftaran vaksin kepada Dinas Kesehatan (Dinkes).

“Memang kita hanya informasi saja, fasilitasi, karena perusahaan yang daftar sendiri berapa orang yang akan divaksin. Kalau kita dapat tambahan jatah vaksin, bisa saja kita juga ajukan tambahan buat pelaku wisata,” ujar Atep.

Ia menilai, proses vaksinasi bisa berdampak positif bagi industri pariwisata di Kota Bogor. Memang, belakangan ini geliat wisata di Kota Bogor sudah kembali meningkat. Tentu dengan vaksinasi ini, ditambah berbagai kebijakan dan aturan demi menggenjot dunia pariwisata, masyarakat akan merasa lebih aman dan nyaman dalam berwisata di Kota Bogor.

“Kan tiap hotel, resto itu sudah ada prokesnya. Belum lagi sertifikasi CHSE, tentu masyarakat akan lebih nyaman dan aman dalam berwisata di Kota Bogor. Mulai dari hotel, resto maupun tempat wisata,” tukasnya.

Share

Recent Posts

Tirta Pakuan Gulirkan “Merdeka Promo”, Pemasangan Sambungan Baru Gratis untuk Instansi Pemerintah

BOGOR – Menyambut bulan kemerdekaan, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor kembali meluncurkan program pemasangan sambungan…

5 jam ago

Serbukatif Dapat Dukungan Nasional, Jadi Model Pendidikan Karakter dari Bogor

BOGOR - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor sekaligus penggagas…

23 jam ago

Warga Dukung Rehabilitasi GOR Pajajaran, Investasi Prestasi & Kesehatan

BOGOR - Rehabilitasi stadion Pajajaran yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda Dan Olahraga mendapat dukungan dari…

1 hari ago

Indocement Siap Perkuat Pemanfaatan RDF TPPAS Nambo

BOGOR – Rencana percepatan operasional Tempat Pengelolaan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut-Nambo, Kabupaten Bogor,…

1 hari ago

Pemkot Bogor Serahkan Hibah Lahan untuk Polsek Bogor Tengah dan Tanah Sareal

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama dengan Polresta Bogor Kota melakukan serah terima hibah…

1 hari ago

Akses Sementara Roda Dua di Jalan Saleh Danasasmita Rampung, Pemkot Tunggu Izin BTP

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sudah…

1 hari ago

This website uses cookies.