Kesehatan

Pelaksanaan PTM di Kota Bogor Tunggu Penurunan Level PPKM

 

BOGOR – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Hanafi mengatakan penundaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) masih diperpanjang, hal itu sesuai dengan instruksi dari Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto.

 

PTM akan diberlakukan Pemkot Bogor Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Bogor masuk ke level 2.

 

“Hari ini kami status penundaan PTM masih diperpanjang, kalau soal prosedur tentu mereka (sekolah, red) akan menyajikan skenarionya,” ungkap Hanafi kepada wartawan di Balai Kota Bogor, Rabu (2/3/2022).

 

Hanafi melanjutkan, persiapan PTM kali ini berbeda dengan sebelumnya, karena untuk PTM awal sarana prasarana nya belum lengkap, produser SOP belum ada, UKS-nya belum dipersiapkan dan tempat isolasi nya belum tersedia.

 

“Bahkan, skenario nya seperti apa belum ada, sehingga persyaratan itu yang kita informasikan ke sekolah-sekolah. Saat ini kami persiapkan semua itu, sehingga akan siap ketika sudah di perbolehkan PTM,” tuturnya.

 

Hanafi menjelaskan, penundaan PTM itu dikarenakan kondisi yang belum memungkinkan. Penundaan ini karena melihat kondisi, kalau mengacu kepada Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri yang terakhir PTM akan digelar 100% karena akan menghadapi semester genap di tahun 2022.

 

“Karena kondisi saat itu tidak memungkinkan, tetapi kami tetap fokus sarana dan prasarana, dicek juga dipersiapkan secara optimal oleh pihak sekolah. Namun, berjalan waktu, kebijakan kepala daerah yang bisa ngambil diskresi, memutuskan untuk memberhentikan PTM sampai dengan hari ini,” jelas Hanafi.

 

Hanafi juga mengatakan, dirinya telah menyampaikan kepada Wali Kota Bogor apakah diperbolehkan PTM untuk Kota Bogor, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto memutuskan untuk tidak melangsungkan PTM. Meskipun, ada beberapa sekolah yang meminta PTM dilangsungkan.

 

“Yang mengajukan PTM, saya tetap tidak saya izinkan. Kenapa tidak di izinkan?, kami menunggu keputusan dari satgas Covid-19 Kota Bogor. Untuk mengajukan permohonan PTM ada prosedur yang harus pihak sekolah tempuh, kami (Disdik) memberikan rekomendasi ke Satgas Covid-19 Kota Bogor, dikhawatirkan ada aktivitas berkerumun karena interaksi di sekolah. Nah, bagaimana dengan sekolah lain yang tidak mengajukan kami melihat juga dari sisi itu. Sehingga jadi diperbolehkannya PTM Terbatas dicabut oleh Wali Kota. Karena PTM ini bisa berjalan apabila diperbolehkan kembali oleh Wali Kota,” pungkasnya.

 

Sementara, Wakil Wali Kota Bogor, Dede A. Rachim mengatakan, untuk digelarnya kembali PTM semua tingkatan sekolah di Kota Bogor, pihaknya tengah menunggu penurunan status PPKM dari level 3 ke level 2.

 

“Ya, untuk PTM, kita tunggu status PPKM Kota Bogor turun. Tunggu turun dari PPKM level 3 ke level 2,” singkatnya.

Share
Tags: Dedie Rachim

Recent Posts

Tirta Pakuan Gulirkan “Merdeka Promo”, Pemasangan Sambungan Baru Gratis untuk Instansi Pemerintah

BOGOR – Menyambut bulan kemerdekaan, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor kembali meluncurkan program pemasangan sambungan…

4 jam ago

Serbukatif Dapat Dukungan Nasional, Jadi Model Pendidikan Karakter dari Bogor

BOGOR - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor sekaligus penggagas…

22 jam ago

Warga Dukung Rehabilitasi GOR Pajajaran, Investasi Prestasi & Kesehatan

BOGOR - Rehabilitasi stadion Pajajaran yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda Dan Olahraga mendapat dukungan dari…

1 hari ago

Indocement Siap Perkuat Pemanfaatan RDF TPPAS Nambo

BOGOR – Rencana percepatan operasional Tempat Pengelolaan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut-Nambo, Kabupaten Bogor,…

1 hari ago

Pemkot Bogor Serahkan Hibah Lahan untuk Polsek Bogor Tengah dan Tanah Sareal

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama dengan Polresta Bogor Kota melakukan serah terima hibah…

1 hari ago

Akses Sementara Roda Dua di Jalan Saleh Danasasmita Rampung, Pemkot Tunggu Izin BTP

BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sudah…

1 hari ago

This website uses cookies.