Peristiwa

Jenal Mutaqin Beri Dukungan kepada Finalis Moka Jawa Barat Asal Kota Bogor

BOGOR – Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin menghadiri Grand Final Mojang Jajaka (Moka) Jawa Barat Tahun 2025 di Trans Convention Centre, Kota Bandung, Minggu (20/7/2025) malam.

Ada dua orang perwakilan dari Kota Bogor yang berkompetisi dalam ajang Mojang Jajaka Jawa Barat tahun 2025 ini. Mereka adalah Zahran Nazmi Fadlurohman sebagai Jajaka dan Syaharani Martiza Hakim sebagai Mojang. Keduanya merupakan lulusan SMA Negeri 1 Kota Bogor.

Dalam ajang tersebut, Zahran berhasil masuk dalam 10 besar terbaik dan meraih gelar Juara Harapan III serta Duta Bank Indonesia Perwakilan Jawa Barat untuk tingkat nasional. Sementara itu, Syaharani meraih gelar Dokter Muda Berpengaruh.

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin mengapresiasi prestasi yang diraih Zahran dan Syaharani.

Ia berharap ke depan akan terus lahir generasi Mojang Jajaka yang dapat mengharumkan nama Kota Bogor.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat, Iendra Sofyan, mengatakan bahwa ajang Mojang Jajaka merupakan salah satu upaya Jawa Barat dalam melahirkan generasi yang fokus terhadap pengembangan pariwisata dan kebudayaan.

Iendra menambahkan, tahun ini perhelatan Mojang Jajaka mendapat dukungan penuh melalui kolaborasi dengan Bank Indonesia Jawa Barat, di mana sektor kreatif Bank Indonesia fokus pada peningkatan performa UMKM, perdagangan, dan investasi.

“Sekarang, di saat situasi perdagangan ekonomi global kurang baik, maka ekonomi domestik perlu ditingkatkan, salah satunya melalui sektor pariwisata. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyambut baik kolaborasi dengan Bank Indonesia,” ujar Iendra.

Iendra juga mengaku bangga atas penampilan 27 pasangan Mojang dan Jajaka dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, yang menyampaikan berbagai gagasan untuk mengembangkan potensi daerah di bidang pariwisata, kesehatan, lingkungan, dan ekonomi.

“Setiap ide akan dikurasi, karena ini orisinal dari mereka. Walaupun mereka mungkin belum sepenuhnya memahami kondisi di lapangan, namun tetap harus didukung dan dibantu tindak lanjutnya,”tuturnya.

Misalnya, sambung Iendra, melalui pembuatan proposal. Ia berharap, jangan sampai ide-ide tersebut hanya berhenti sebagai rencana, tetapi harus diwujudkan dalam implementasi.

Recent Posts

Dedie Rachim Tekankan ASN Responsif Tangani Keluhan Warga

BOGOR - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengingatkan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor agar…

54 menit ago

Banu Lesmana Bagaskara Desak Evaluasi Total Program MBG di Kota Bogor

BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Banu Lesmana Bagaskara, mendesak Pemerintah Kota Bogor untuk melakukan…

22 jam ago

Banu Lesmana Bagaskara: Peringatan Maulid di DPC PDI Perjuangan Wujud Nilai Pancasila

  BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor, Banu Lesmana Bagaskara, menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad…

1 hari ago

Perumda Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor dan RS Ummi Bogor Jalin Kerja Sama Layanan Kesehatan untuk Pegawai

  BOGOR – Perumda Pasar Pakuan Jaya kembali memperkuat komitmennya dalam memberikan perhatian terhadap kesehatan…

4 hari ago

Hasil Sementara POPDA XIV, Kota Bogor Top Tiga Besar

BOGOR - Kota Bogor menduduki peringkat top tiga besar klasemen sementara dalam Pekan Olahraga Pelajar…

4 hari ago

Yantie Rachim Dikukuhkan sebagai Bunda Peduli Stunting Kota Bogor

BOGOR - Yantie Rachim kembali dikukuhkan sebagai Bunda Peduli Stunting Kota Bogor. Pengukuhan berlangsung penuh…

4 hari ago

This website uses cookies.