Briefing Staf

Briefing Staf, Bima Arya Bahas Program Prioritas 2023 Yang Dituntaskan

Wali Kota Bogor Bima Arya didampingi Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim dan Sekretaris daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah memimpin briefing staf ke dua di awal tahun 2023 yang dilaksanakan di Basement Masjid Agung Kota Bogor, Rabu (22/2/2023).

Di awal briefing staf, Bima Arya memaparkan mengenai pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat dan Kota Bogor yang menunjukan hasil yang baik, konsistensi dalam merespon dan menindaklanjuti aduan warga yang masuk ke aplikasi Si Badra, target kinerja tahun 2023 dan lima poin program prioritas yang harus diikhtiarkan secara maksimal agar bisa dituntaskan di akhir tahun 2023.

Dalam waktu 10 bulan ke depan, Bima arya menggaris bawahi prioritas yang harus diselesaikan bersama, yakni penataan pasar dan relokasi pedagang, perbaikan jembatan Otista dan rekayasa lalu lintas, pembangunan lanjutan Balai Ageung Batu tulis, konversi angkutan kota menjadi bus dan penuntasan Masjid Agung.

Program lainnya yang juga yang harus dikerjakan adalah relokasi PKL, penataan taman, pedestrian, pelayanan serta sarana dan prasarana fasilitas umum.

Penataan pasar, saat ini sudah dimulai dari penataan Pasar Induk Jambu Dua yang kemudian akan dilanjutkan dengan pembangunan Plaza Bogor, Pasar Sukasari, Pasar Merdeka dan penataan Pasar Kebon Kembang.

“Plaza Bogor kita akan robohkan habis lebaran. Kemudian di situ nanti akselerasi juga. Saya sudah rapat dengan Dinkukmdagin, ya penataan pedati akan berlanjut. Ini perlu kerja keras semua terutama camat, lurah yang ada disitu, bangun kolaborasi,” tegasnya.

Selanjutnya setelah Pasar Jambu Dia selesai dibangun, pedagang di Pasar Bogor akan pindah ke lokasi tersebut.

Untuk penataan di pasar Kebon Kembang, Bima Arya memberikan atensi khusus kepada Dinkukmdagin, Satpol PP, Dishub, PUPR dan PPJ serta aparatur wilayah karena akan ada penataan fisik di sekitar Jalan Nyi Raja Permas, Dewi Sartika dan sekitarnya.

“Sekarang juga sedang proses pembangunan skybridge yang dibangun oleh DJKA,” katanya.

Ia pun meminta jajarannya tegas dalam mengawal penataan di sekitar Pasar Kebon Kembang, Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nyi Raja Permas sehingga akhir tahun nanti wajahnya akan berubah lebih rapi.

Untuk penyelesaian pembangunan jembatan Otto Iskandardinata (Otista) untuk mengurai kemacetan, Bima Arya menargetkan dalam waktu 7,5 bulan selesai sehingga proses lelang harus segera disiapkan oleh PUPR agar tidak ada keterlambatan pengerjaan dan antisipasi jika terjadi gagal lelang.

“Untuk PUPR agar permohonan tender maksimal, harus on time, arena begitu geser masalah nanti. Dishub, Kominfo bergerak untuk sosialisasi, untuk pengalihan arusnya. Jadi jembatan Otista akan ditutup beberapa hari setelah lebaran,” katanya.

Selanjutnya yang harus dituntaskan yakni konversi angkutan kota yang harus dilakukan dengan maksimal dan serius.

“Saya sudah briefing detail Dishub. Dan saya minta hitungan detail. Ada beberapa langkah pertama konversi tiga angkot jadi satu bus, kemudian skema dua angkot jadi satu bus, tahun ini akan tambah dua koridor lagi bus, ketiga kompensasi dan keempat tegas terhadap usia angkutan kota yang di atas 20 tahun tidak boleh lagi jalan. Dan terakhir rekayasa lalu lintas,” ujarnya.

Mengenai sistem transportasi, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim juga menekankan hal yang sama kepada dinas terkait agar bisa dilakukan semaksimal mungkin.

Recent Posts

Luncurkan Smart One Day Service, Pemkot Bogor Permudah Perizinan Hanya dalam Sehari

BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

17 jam ago

Bank Kota Bogor Sabet Penghargaan “The Best Regional Champion 2025”

BOGOR - Perumda BPR Bank Kota Bogor sebagai salah satu BUMD kebanggaan Pemerintah Kota (Pemkot)…

22 jam ago

Kadin Kota Bogor Siap Gelar Rapimkota 2025, Bahas Evaluasi dan Rencana Program

BOGOR - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor segera menggelar Rapat Pimpinan Kota (Rapimkota)…

23 jam ago

Soroti Penghancuran Gerobak PKL ‘Nakal’ Komisi I Geram Dengan Gaya Satpol-PP Kota Bogor Seperti ‘Preman’

BOGOR – Baru-baru ini Satpol-PP Kota Bogor menerapkan kebijakan penghancuran gerobak milik Pedagang Kaki Lima…

1 hari ago

Dedie Rachim Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan

BOGOR - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan kemandirian ekonomi…

1 hari ago

Semrawut dan Dipenuhi PKL, Pemkot Akan Tata Ulang Simpang Ciawi

BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, melakukan inspeksi di Simpang Ciawi usai apel…

1 hari ago

This website uses cookies.