Peristiwa

Awas! Cuaca Ekstrim Saat Malam Tahun Baru

Barayanews.co.id – Bencana hidrometeorologi berpotensi terjadi di kawasan Puncak Bogor pada malam pergantian tahun 2020. Untuk itu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bogor mengimbau untuk tetap waspada akan hal itu.

Kepala Stasiun Meteorologi Citeko, Bogor, Asep Firman Ilahi mengatakan, dalam seminggu ke depan kawasan Puncak Bogor berpotensi dilanda cuaca ekstrem yang ditandai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang secara tiba-tiba (gust) serta sambaran petir.

“Bagi wisatawan yang ingin menghabiskan liburannya di Puncak untuk tetap (waspada) cuaca hujan bahkan cuaca ekstrim yang bisa mengancam jiwa dan memberikan mimpi buruk ketimbang liburan yang menyenangkan,” ucap Asep Firman, Jumat (27/12/2019) seperti dilansir di Kompas.

Prakiraan BMKG Stasiun Citeko memprediksi bahwa kawasan yang terletak di lereng Gunung Gede Pangrango menjadi paling rawan terdampak aktivitas Monsun Asia yang saat ini sedang aktif.

Sementara Monsun Australia melemah di Pulau Jawa, sehingga ada potensi menjadi daerah belokan masa udara.

Selain itu, adanya siklon tropis “Phafone” (970 hPa) di perairan sebelah Barat Filipina membuat potensi perlambatan masa udara dari Utara di daerah Selatan, sehingga berpotensi terjadinya pertumbuhan awan konvektif pada daerah-daerah pegunungan di pulau Jawa.

Salah satunya adalah pegunungan di Jawa Barat yang potensial terjadi cuaca ekstrim. Terutama kawasan Puncak yang terdiri dari tiga kecamatan yaitu, Ciawi, Cisarua dan Megamendung.

“Dalam periode 28-30 Desember 2019 di kawasan Puncak dan sekitarnya hujan berpeluang pada sore dan malam hari. Sementara tanggal 31 Desember 2019-2 Januari 2020 hujan berpeluang terjadi pada siang dan malam hari,” tambah dia.

Asep menuturkan, malam pergantian tahun baru tinggal menghitung hari. Beberapa spot wisata di kawasan Puncak Bogor sudah menjadi incaran para wisatawan dari luar daerah untuk menghabiskan liburan bersama keluarga.

Tentunya kata Asep, cuaca akan menjadi faktor untuk kenyamanan dalam berlibur. “Cuaca jadi faktor kenyamanan saat libur,” katanya.

Share

Recent Posts

Ratusan Pesilat Adu Tangkas di Silat Seni Rivera Cup 2025

BOGOR – Festival Pencak Silat Seni Rivera Cup 2025 resmi digelar selama tiga hari di…

2 hari ago

Bersama Jenal Mutaqin, Puluhan Klien Badan Pemasyarakatan Diajak Bebersih Alun-Alun

BOGOR - Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas IIA Bogor bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor secara serentak…

3 hari ago

Kemenag dan Pemkot Bogor Gelar Nikah Massal

BOGOR - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyelenggarakan kegiatan…

3 hari ago

Kisah Pasangan Muda hingga Lanjut Usia Ikut Nikah Massal, Prosesnya Mudah

BOGOR - Sebanyak 43 pasangan dari enam kecamatan se-Kota Bogor mengikuti nikah massal yang diadakan…

3 hari ago

Pengolahan Sampah Terpadu Kota Bogor Jadi Rujukan Kabupaten Bintan

BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin menerima kunjungan Bupati Bintan, Provinsi Kepulauan Riau,…

3 hari ago

Polresta Bogor Kota Gelar Lomba Debat Hukum Menyambut HUT Bhayangkara ke-79

BOGOR - Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Polresta Bogor Kota menyelenggarakan lomba debat…

5 hari ago

This website uses cookies.